Douluo Dalu: The Legend of Heavenly Ruler

Bab 73: Aku akan melihatmu, adikku yang bodoh!

--- Bab 73 ---

Setelah mandi menyegarkan, Yunlong, yang mengenakan piyama, berdiri di dekat jendela dan memandangi bulan putih di langit malam.

"Bulan terlihat indah malam ini..." komentar Yunlong dengan senyum di wajahnya.

"Bulan, nih." Dia tiba-tiba mengangkat tangan kirinya dan membuat nyala api putih yang muncul di atas telapak tangan.

Api putih yang terkena sinar bulan dan perlahan tumbuh menjadi ukuran keranjang bola. "Itu menjadi sedikit lebih kuat," komentar Yunlong dengan heran.

Dia bermain dengan api putih sedikit dan mengubahnya menjadi beberapa bola kecil, yang menggabungkan kembali menjadi roda putih yang berputar.

'Hmm, mungkin aku bisa menurunkan suhunya.' Yunlong menyuntikkan energi rohnya dan mengendalikan nyala api ke suhu minus, membuat roda putih berubah menjadi putih pucat saat area di sekitarnya membeku.

'Menarik...' pikirnya sambil meningkatkan suhu api dan mengubah roda putih menjadi hitam pekat, yang membuat area itu lebih hangat.

Ketuk! Ketuk!

"Y-Yunlong, apakah kamu di sana?" Suara Qian Renxue memasuki telinga Yunlong.

Yunlong mengalihkan pandangannya ke pintu dan membuat api menghilang ke udara tipis.

"Aku di sini ..." Yunlong secara alami menjawab, membuat saudara perempuannya menghela nafas lega saat dia berdiri kokoh di belakang pintu.

Dia mandi setelah adiknya, tapi dia pasti membutuhkan waktu lama di sana, yang membuat Yunlong bertanya-tanya apa yang dia lakukan di sana.

"A-aku masuk." Qian Renxue membuka pintu, yang memperlihatkan penampilannya kepada Yunlong.

Qian Renxue dengan gugup berdiri di lantai. Dia mengenakan jubah malam putih yang indah saat rambut emasnya yang seperti sutra tersampir di bahunya.

"Kamu terlihat menakjubkan dalam jubah malam itu, kakak." Yunlong memuji penampilannya, yang membuatnya bertahan.

"A-Begitukah?" Qian Renxue sedikit pun saat tersenyum muncul di wajah karena dia senang dengan penghargaan yang diberikan oleh kakaknya.

"Mm, kamu terlihat luar biasa," Yunlong mengkonfirmasi dengan senyum di wajahnya.

'Hehe... Yunlong memujiku.' Qian Renxue berpikir sambil melepaskan tawa lembut.

Yunlong maju selangkah ke arahnya, dan aroma bunga segar segera memasuki lubang hidungnya. Yang membuat lengah karena kakaknya jarang menggunakan parfum seperti ini.

"Um, mungkin kita bisa mulai, kau tahu, tidur bersama." Qian Renxue tiba-tiba berkata sambil memandang pandangannya ke arahnya

"Oke ..." Yunlong secara alami menjawab dengan senyum di wajahnya.

Mereka duduk di tempat tidur terlebih dahulu, dan Qian Renxue tiba-tiba menggenggam tangan Yunlong dengan rona merah di wajahnya.

"Tanganku dingin. Aku butuh sesuatu yang hangat." Qian Renxue minta maaf sambil melihat ke langit-langit, yang tercipta terlihat sangat menggemaskan saat ini.

"Yah, karena kamu telah memiliki dirimu, apakah kamu siap sekarang?" Yunlong mengajukan pertanyaan yang ambigu.

"B-Siap untuk apa?" Qian Renxue menurunkan pandangannya ke Yunlong, yang tersenyum kepada Anda.

"Tentu saja... Tidur bersama." Yunlong berbisik dengan nada menggoda, yang membuat gadis pirang itu tersipu seperti tomat merah.

Yunlong membaringkan tubuhnya di tempat tidur dan di sisi tempat tidur. "Ayolah. Kaulah yang memintanya lebih dulu."