Typo bertebaran.........
Setelah insiden jatuh mereka melanjutkan menikmati konser dengan semangat sesekali ikut bernyanyi juga,lebih tepat nya hanya win saja yang seperti itu lain lagi dengan bright dari tadi yang di lakukan pemuda itu hanya memandang sosok pemuda yang menurutnya sangat cantik dan manis itu sesekali ia akan tersenyum ketika melihat win tertawa dengan lucunya.
Ada apa dengan dirinya kenapa dia tidak bisa melepaskan pandangan nya dari sosok pemuda bergigi kelinci itu,menurutnya apapun yang di lakukan oleh win sangatlah menarik dan juga lucu.
"Kenapa ini,,,apa aku punya penyakit jantung"ucap bright lirih seraya memegang dadanya yang terus saja berdetak dengan sangat kencangnya.
"Kau kenapa bright"
"Hm"bright hanya berguman menjawab pertanyaan yang Singto lontarkan karna dia sendiri pun tidak mengerti apa yang terjadi pada dirinyaSetelah dua jam akhirnya konser pun berakhir win,gun dan Krist pun pergi meninggalkan aula dengan perasaan senang.
"Gun foto aku dulu"ucap win seraya memberikan hpnya pada gun
"Nah sudah"
"Satu kali lagi"
"Yak jangan seperti itu terus ganti gaya"celetuk krist yang melihat pose win seperti itu lagi
"Seperti ini"tanya win dengan membuat pose seperti tanda celkis dan tersenyum lebar
"Hm seperti itu"ucap Krist
"Nah sudah,ayo sebelum pulang kita cari makan dulu aku lapar"ucap gun dan langsung di angguki semangat oleh Krist dan winSkip>>
"Bright kau sedang mencari apa"tanya off ketika melihat temannya itu menengok kesana kemari seperti sedang mencari sesuatu
"Tidak ada"jawab bright singkat,kemana pemuda itu pergi ia hanya mengalihkan pandangan nya sebentar tapi pemuda itu sudah menghilang,sial.
"Kau yakin tidak sedang mencari sesuatu atau ada barangmu yang hilang"tanya Singto karna sungguh wajah temannya itu walau terlihat datar tapi ia tau jika temannya itu sedang kesal atau mungkin kecewa
"Hm lupakan"ucap brigt datar walau begitu pikirannya masih pada pemuda manis itu ketika ia tidak melihat nya kenapa seperti ada yang hilang dan hatinya sedikit sakit dan ia tidak suka perasaan ini
"Kau yakin bright"tanya off
"Jika itu benda yang penting kami akan membantumu mencarinya"sambung off dan di angguki Singto
"Tidak perlu,ayo kita pergi"ucap bright dan melangkah pergi meninggalkan kedua temannya yang bingung dengan tingkah nya itu,mengangkat bahu tidak perduli dan menyusul brightDan sepertinya bright tau kenapa hati nya berdetak dengan sangat kencang ketika melihat pemuda itu dan juga kenapa hati nya merasa kosong dan sakit ketika tidak melihat nya mungkin ini baru untuknya tapi ia tidak bodoh untuk tau perasaan apa yang sedang ia rasakan jika ia suka pada pemuda itu,ia ingin mengatakan cinta tapi mungkin ini masih terlalu awal jika menyebutnya cinta.
Bright bucin Vachirawit
Lama yah aku ga up maaf yah lagi sibuk banget soalnya sama kerjaan 😭😭😭
Jadi pengen nyari sugar Daddy kaya tay Tawan aja rasanya😢
KAMU SEDANG MEMBACA
Still Together
Randomtentang pemuda manis yang penuh semangat dan baik Hati yang dipertemukan dengan pemuda dingin,arogan,dan kasar yang ntah bagaimana mereka terikat oleh benang merah yang tak kasat mata boylove: brightwin homophobia harap menyingkir