"Unnie" Jennie
"Aigoo dari mana saja jen? Kok lama? " Tanya wendy
"Hehe mianh un. Tadi jennie habis ke toilet, jennie juga udah izin kok" Jelas jennie
"Izin ke siapa? " Tanya rose
"Tadi jennie izin ke siapa ya?🤔
Sana unnie atau tzuyu unnie ya? " Tanya jennie Sambil menghadap tzuyu dan sana bergantian
"Ani.kamu nggak izin sama unnie" Elak sana dan di angguki tzuyu
"Loh, terus tadi jennie izin sama siapa? "Tanya jennie yg mulai bingung. Pasalnya seingat dia, dia izin kepada sana dan tzuyu
" Molla "jawab sana bersamaan dengan tzuyu sambil menahan tawa
" Nayeon unnie"panggil jennie memelas yang mulai meminta pertolongan kepada nayeon.
Kalau kalian pikir ia takut di jahili oleh sana dan tzuyu. Jawabannya tidak.ia takut ketika melihat tatapan tajam irene terhadap nya
"Tadi jennie meminta izin kepada kami un" Ujar nayeon
"Sendiri? " Tanya irene yang masih menatap jennie
"Iya un, tadi kami sudah menawarkan untuk di temanin tapi kata jennie ia bisa sendiri
Jadi kami mengiyakan un" Jelas nayeon
"Huftt baiklah. Lainkali, jangan pergi sendiri arra? " Irene
"Nee un"jennie patuh
"Yah sudah ayok makan, sebentar lagi bel masuk" Ujar joy
"Nee" Jawab mereka
"Oh iya, nanti sebentar pulang sekolah jennie main ke rumah nayeon unnie ya un? " Izin jennie kepada irene
Irene pun yang mendengarnya hanya diam tidak bergeming
"Un? Pnggil jennie trhadap irene
" Trsrh "ujar irene dingin
Mendengar perkataan irene mereka semua lantas mnghadap kepada irene
Meminta penjelasan, kenapa ia bersikap dingin kepada jennie yang Notebatny adik kesayangan mereka
Jennie pun heran akan tindakan irene, padahal ia hanya meminta izin. Kalau nggak di izinin dia jg bakalan nurut, tapi kenapa irene harus menjawabny dengan dingin.
Irene yg merasa di tatap langsung membuka suara
" Wae"?tnya irene santai kepada mereka. Seolah olah tidak melakukan kesalahan.
Sedangkan mereka yg mendengar perkataan irene langsung menatap datar dan menunjuk jennie dengan dagu mereka
Irene melihat ke arah jennie, dan benar saja jennie menundukkan kepala serta memainkan jari jemariny
"Huftt.jennie-ah" Pnggil irene lembut. Tapi tidak ad respon dri jennie
"Jen" Panggil irene lagi
"Nini-ah" Pnggil irene lagi tapi tetap tidak ada respon sm sx.
Perlahan irene mendekati jennie
"Jenn- eoh hey mianhae jangan menangis jen, tadi unnie kelepasan. Mianh eoh" Sesal irene. Ia melihat bahu jennie bergetar menandakan ia sedang menangis
"Jen lihat unnie" Pnggil irene lembut selembutnya
"Hey" Ujar irene lagi seraya mengangkat dagu jennie menghadap kepadanya
"Mianhae"sesal irene ketika melihat cairan bening yg siap jatuh d pipi jennie. ia pun langsung memeluk jennie
" Hikss u-unnie j-jangan b-begitu l-lagi y,, j-j-je-nnie t-takut hikss "tangis jennie seraya mengeratkan pelukannya terhadap irene
" Shyutt,, jangan nangis lagi ya.
Unnie janji nggak akan begitu lagi. Sudah ya jangan nangis ya,, nggak malu hmm? Di lihatin banyak orang tu "ledek irene
" Ihh unnie"cemberut jennie
"Tapi jennie serius boleh mainkn di rumahnya nayeon unnie?" Tny jennie
"Emm.nay boleh bicara sebentar ga? " Ujar irene
"Boleh un" Jwb nayeon
"Tunggu sbntr eoh, unnie nggak lama" Ujar irene seraya berdiri dari tmpt dudukny di ikuti nayeon10 menit kemudian
"Unnie ngomong apa sama nayeon unnie? "Tny yeri
" Bukan apa apa kok "irene
" Jadi gimana un? Bolehkan? "Tny jennie lagi
" Emm nnti aja ya jen. Jangan sekarang, masa baru ketemu terus kamu pergi lagi sih."jelas irene
"Emang kamu nggak bosan y sama mereka?kan kmu sudah lama tnggal sama mereka, sedangkan kita" Ujar seulgi yang memasang muka sedih
"Kamu nggak nyaman ya sama kita? " Tutur jisoo
"E-eh bukan begitu un. Gimana ya jennie jelasinnya" Jennie
"Jen nnti aja ya kamu main ke rumah unnie atau gini aja, bagaimana kalau unnie dngan yg lain yang main di rumah jennie. Gmn? " Tawar nayeon
"Un blehkah? " Izin jennie dengan hati hati kepada irene
"Tentu" Ujar irene
"Yeayy" Girang jenniePulang sekolah mereka(bv dan twice) langsung berpisah
'Dalam mobil'
"Un? Nnti jennie tidur dengan unnie y" Ujar Jennie kepada irene
"Jennie-ah bukanny kmarin jennie telah berjanji akan tdur dngan unnie eoh" Ujar jisoo memasang muka sedih
"Masa sih un? " Tnya jennie
"Ihh" Cemberut jisoo
"Hehehe ok deh un. Nnt jennie tidur dengan unnie" Ujar jennie seraya memeluk erat irene yang di sampingny
"Unnie kenapa melamun? " Tnya jennie seraya melepaskan pelukanny. Pasalnya ia mendapati Irene yg sedang melamun
"Un? " Panggil jennie tapi tdk ad respon
"IRENE UNNIE" teriak jennie di dekat telinga irene.
Yg lain pun terlonjak kaget, sama halny dengan irene
Kuatkan saya*batin irene seraya mengelus dadanya
"Ada ap sih jen? Kamu mau buat unnie serangan jantung, trus mati? " Tnya irene datar
"Mianh, tapi tadi jennie udh manggil manggil unnie tapi unnie g jawab" Sesal jennie Seraya menunduk.
Melihat itu irene tidk tega.
Ia langsung memeluk jennie seraya mengelus punggung adikny itu dengan lembut
"Lain kali jngan begitu ne" Ujar irene lembut
Jennie tdk langsung menjwb, melainkan ia tambah memeluk irene erat dan menganggukan kepalany kecil.
Irene pun tersenyum dan sesekali ia mengecup kepala jennie.
Saudarinya yg melihat itupun ikut tersenyum akan kedekatan irene dengan jennie
Unnie & maknae
"Udah kyak ibu dan anak" Tutur wendy diangguki yg lain.
Irene pun yg mendengarny lngsung menatap tajam wendy
"Hehe sorry un✌" Wendy
"Apanya yang kayak ibu dan anak un?" Tnya jennie seraya melepaskan pelukan nya terhadap irene
"Kamu dan irene unnie. Irene unnie ibunya trus kamu yg jadi anaknya" Terang seulgi yang langsung di hadiahi cubitan dari irene
"Aww aww sakit un" Ujar seulgi yg merintih kesakitan akan cubitan irene
"Jahat bener jadi ibu" Ujar jisoo yang langsung di tatap tajam sama irene
"Ibu?bukanny ibu jennie hanya mommy?" Bingung jennie seraya menatap mereka.
Mereka yang mendengarnya melongo tidak percaya karena kepolosan jennie
Karena gemess seulgi yg berada di samping jennie langsung mencium pipi nyaChupp
Chupp
"Yahhkkk"teriak mereka kec-seulgi & jennie
" Wae? "Tanya seulgi tanpa dosa
" Diakan adikku, jadi aku berhak dong mencium ny-"lanjut seulgi seraya ingin mencium jennie kembali,tapi terhenti karena..
"Yahk unnie ishh, aku kan ingin mencium anak kucing itu" Kesal seulgi karena irene langsung menarik jennie duduk di pangkuannya hal itu membuat seulgi kesusahan untuk mencium jennie
"Hayoloh ibunya ngamuk" Goda lisa
"Bwhahaha" Tawa mereka pecah kec-irene yang terlihat kesal&jennie yang terlihat bingung
"Jangan dengarkan mereka jen. Mereka sudah gila" Ujar irene seraya mengelus rambut jennie
"Kalau begitu ayo kita telfon mommy sama daddy un" Ujar jennie yg terlihat cemas
"Wae? Buat apa?" Kali ini joy yang menanggapinya
"Untuk melaporkan kalian ke rumah sakit jiwa. Kan kalian gila" Ujar jennie polos
"Yahkk" Teriak mereka semua kec-irene yang sedang tertawa dan Jennie yg bingung
"Siapa yang gila? " Tnya yeri
"Kalian" Ujar jennie
"Buahaha.gila" Tawa irene
"Ishh kami nggak gila jen" Kesal rose dan memasang wajah cemberut
"Tapi tadi irene unnie bilang begitu" Jennie
"Kamu percaya? Tanya lisa
" Jadi nggak boleh percaya ya un? Tnya jennie
"Kalau sama irene unnie jangan percaya eoh" Ujar jisoo
"Yahkkk kim jisoo, apa'paan kmu hah!? " Kesal irene. Pasalnya jisoo mengajarkan yang tidak tidak terhadap jennie
"Hehe mainh un" Ujar jisoo cengengesan
"Hayoloh ibunya mara-" Ucapany lisa terpotong oleh tatapan tajam irene
"Hehe mianh un" Ujar lisa
Sampai rumah habis kalian semua*batin ireneNggu lm y? 😅🐱
Mff y, soalny lg sbk sm tgs sklh^
Nnt kdepanny d ushain up ny cpt 👌See u gys
🔥🔥🔥