Seorang pria terlihat masih setia berkutik pada sebuah buku berukuran sedang dengan sampul berwarna merah di hadapannya. Ia menulis sesuatu pada buku tersebut, sambil memandang indahnya kota Jakarta dari ruangan yang berada di atas gedung berukuran besar. Ia beralih menatap langit yang begitu cerah dengan hampa, lalu kembali menulis di buku yang ia beri judul "Harapan dan Kenyataan".
"Terkadang, dalam hidup ini, kita terlalu sulit menerima kenyataan yang selalu bertolak belakang dengan harapan."
Pria itu menutup bukunya, kemudian ia beranjak dari tempat duduknya dan melangkah mendekati jendela ruangan. Dengan kedua tangannya masuk ke dalam saku celana, pria berjas navy dengan name tag "Mrs. Raka Damian Sinarendra" itu menatap kemacetan dijalanan kota dengan tatapan kosong. Raka memejamkan matanya sejenak, melepas segala letih yang ia rasakan. Saat ini pikirannya sangat kacau. Kenyataan yang menimpa dirinya tidak sesuai dengan harapan yang ia inginkan. Namun, ia mencoba menerima, menikmati, dan menjalani dengan ikhlas atas apa yang terjadi pada dirinya saat ini.
"Mungkin, saat ini gue harus berjuang. Namun, suatu saat nanti gue akan mendapat kemenangan yang setimpal." batin Raka sembari membuka matanya secara perlahan. Ia mengembangkan senyum pada bibir tipisnya. Berusaha melupakan pahitnya kenyataan dalam hidupnya.
####
Sampai bertemu di part selanjutnya :')
Salam hangat,
revandiss
KAMU SEDANG MEMBACA
KALOPSIA
Teen FictionKalopsia, kata ini memiliki arti khayalan yang lebih indah, daripada kenyataan. Seperti hidup seorang pria bernama Raka Damian Sinarendra. Kenyataan membuat ia terjebak dalam dunia yang seharusnya bukan miliknya. Kata kalopsia, juga menyusup dalam...
