Hati yang teliti

2 1 0
                                    

Terkadang terlalu teliti itu tidak baik, tetapi seacuh-acuhnya orang, tetap memiliki hati yang bisa merasakan perbedaan.

Karena itu, jangan sekali-kali kamu berkata tanpa dasar meraba hati terlebih dahulu.

Bermain hati memang tidak terlalu baik, tetapi sekali-kali kamu perlu menyentuh hatimu agar tahu seberapa berat pembahasan kamu itu, dan seberapa berpengaruh perkataanmu itu untuk mental orang lain.

Karena tidak setiap orang memiliki mental yang sama, ada yang rapuh, tetapi pura-pura kuat, ada yang sebaliknya ada juga yang tidak perduli padahal sangat perduli.

Memang sulit untuk membedakan, karena apa? Itu karena kamu tidak mau berusaha memposisikan dirimu dalam kondisi seseorang yang sedang berbincang denganmu.

Tidak perlu mendalaminya secara dalam, karena terkadang hal itu akan membuatmu terjerumus oleh gelombang rasa perduli lalu berakhir jatuh hati.

Sulit untuk bangkit ketika kamu merasakan jatuh hati, yang pada akhirnya kamu akan ditinggalkan sendiri. Semuanya hanyalah pana, sifatnya sementara.

So, jadilah dirimu yang berada ditengah-tengah. Jangan terlalu perduli dan jangan terlalu cuek, tetapi kamu bisa berdiri di kedua kondisi yang nantinya tidak akan membuatmu terjatuh.

Tetap ingat pada tujuan kamu, yang masih jauh. Kamu harus tetap fokus pada tujuanmu yang sudah kamu rencanakan lebih awal.

Tebarkan senyum, dan rengkuh dirimu sendiri agar sentiasa sanggup berdiri.

Goresan Aksara Miy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang