True Love

Part 10

Dimana Keysha???

Keysha masih berada di tempat yang sama, ia masih menunggu Angga dan Aiza keluar, ia melihat preman itu sudah keluar tetapi Angga dan Aiza tetap belum keluar sama sekali, ia bingung apa yang harusnya lakukan, karena Keysha penasaran jadi ia langsung masuk saja ke dalam ruangan yang gelap itu, Keysha pun tidak lupa membawa senter dan menyalakannya karena di ruangan itu gelap jadi Keysha membutuhkan sebuah senter untuk menerangi seluruh isi ruangan itu. Ketika Keysha masuk ke dalam ruangan itu ia malah terkejut, saat melihat kedua orang itu sedang berpelukan yang tak lain adalah Angga dan Aiza, hatinya sangat sakit jika melihat suasana ini.

Sungguh ini membuat Keysha jadi badannya sangat melemas, ntah karena itu melihat suasana ini atau bagaimana.

Karena ada cahaya lampu senter yang menyoroti Angga dan Aiza mereka berdua langsung melepaskan pelukannya.

"Maaf, ganggu ya? gue pamit pulang ya," ucap Keysha.

"Loh Keysha, lo ada disini?" tanya Aiza.

"Iya," jawab Keysha singkat.

"Gue pulang duluan ya Angga," ucap Keysha yang langsung pergi meninggalkan mereka berdua.

"Key tunggu," disaat Angga ingin mengejar Keysha, tiba-tiba ada tangan yang menariknya. Ya itu adalah Aiza yang menarik tangan Angga untuk tidak mengejar Keysha.

"Anterin aku pulang ya aku takut, mau ga?" tanya Aiza sambil tersenyum kepada Angga.

"Tapi-"

"Tapi apa? Kamu nggak kasian sama aku?"

"Bukan gitu."

"Terus apa?"

"Ya udah."

"Kamu mau anterin aku?"

"Iya Za."

Aiza sangat senang sekali karena hari ini ia bisa berduaan bersama Angga. Tetapi, Keysha iya sangat terpuruk sekali hatinya saat ini.

***

"Kenapa ini semua terjadi sama gue," teriak Keysha sambil meneteskan air matanya.

"Kenapa? harus gue yang selalu menerima nasib yang kayak gini, kenapa nggak yang lain," ucapnya.

"Ini semua udah takdir, lo seharusnya bersyukur," ucap seseorang yang memakai jaket dan ia pun juga memakai masker berwarna hitam yang membuat Keysha menjadi bingung siapa yang ada di depannya itu.

"Lo siapa?" tanya Keysha yang terbata-bata karena ia takut.

"Lo pasti tau siapa gue Key, gue yang selalu ada buat lo," jawab seorang laki-laki yang tak lain adalah Reynard, ia pun langsung membuka maskernya.

"Lo kenapa bisa disini?"

"Gue tau kalau lo lagi sedih pasti pergi kesini, soalnya tadi gue kirim pesan ke lo tapi nggak di jawab-jawab makanya gue langsung kesini siapa tau ada lo dan ternyata benar lo ada disini Key," jawab Reynard.

"Makasih udah selalu perhatian sama gue ya Rey," ucap Keysha.

"Lo tadi kenapa?"

"Gapapa kok."

"Key, jujur ya?"

"Tadi Angga sama Aiza lagi pelukan,"

"Kok bisa, emang apa yang terjadi?"

"Jadi tadi tuh Aiza di culik, nah gue sama Angga tuh lagi ada di pasar malam, abis itu Aiza telpon Angga, Angga juga langsung pergi sama gue naik motor buat menyelamatkan Aiza, Angga suruh gue tunggu di depan, pas masalah sama tuh preman selesai, Angga sama Aiza nggak keluar-keluar padahal preman nya juga udah pergi dari sana makanya gue penasaran gue masuk ke dalam ruangan itu, waktu udah gue masuk ya terjadi begitu, hati gue sakit Rey, gue nggak tau harus apa? Gue selalu berusaha untuk menenangkan diri gue sendiri tapi apa? Gue selalu terpuruk ketika Angga sama Aiza dekat," Keysha menjelaskan tentang apa yang terjadi tadi, biar Reynard mengetahui apa yang dirasakan oleh Keysha sekarang-sekarang ini.