"huwaaaaa"
"gemas sekali"
"bisakah kau diam rose, suaramu menggangguku" ucap eve
Eve membolak balikkan kertas yang ada dihadapannya sembari mencoret beberapa hal yang salah
"ohh maaf, kau tau evelyn ini novel yang sangat bagus. Ya tuhan, aku sangat menyukai sikap kaisar yang sangat lembut pada permaisurinya" ucap rose sambil membangga-banggakan buku yang ia baca
"kau membaca novel fantasi lagi? Apakah kau tidak bosan membaca cerita fiksi romance itu" ucap eve heran
"ey justru itu membuatmu ketagihan, coba saja kau baca salah satu novel ku" ucap rose
"tidak terimakasih" tolak eve
"sebentar aku bawakan" seru rose
"sudah ku bilang tidak, kenapa kau keras kepala sekali" kesal eve
Kepala eve yang masih pusing karena memikirkan pekerjaannya ditambah dengan paksaan rose yang menyuruhnya untuk membaca novel rekomendasinya membuat eve semakin pusing
"huh anak itu keras kepala sekali" gumam eve
Oh ya, dia adalah Evelyn Loreen. Usianya 23 tahun dan bekerja di sebuah perusahaan yang cukup ternama walaupun bermodalkan ijazah S1 manajemen bisnis, dan sahabat eve dia bernama rose yessillin
Mereka tinggal bersama berbagi tempat tinggal karena rumah eve berada di pinggiran kota sedangkan tempat kerja eve berada di pusat kota, sedangkan rose bekerja di cafe sebagai manager
"ini, kau pasti menyukainya aku yakin" ucap rose sambil menyerahkan buku itu
" "Cold Emperor And Southern Kingdom Princess" hmm tapi kenapa ini sedikit usang?" tanya eve
"ini memang novel lama tapi tenang saja ceritanya tetap menarik kok. Ini menjadi novel favoritku aku sudah membacanya berkali kali" seru rose bersemangat
"baiklah akan ku baca nanti jika aku mulai free" balas eve
Eve menyimpan buku tersebut di rak bukunya bersebalahan dengan buku ekonomi yang pernah ia pakai saat masih kuliah
Eve kembali mengerjakan pekerjaannya yang sempat tertunda
"arghhh kapan ini berakhir" keluh eve
Selang beberapa waktu tiba tiba rose mengetuk kamarnya
"masuk rose, kenapa?" tanya eve
"aku akan berbelanja bulanan, kau ingin titip sesuatu?" tanya rose
"hmm aku titip bir dan beberapa snack saja. Untuk masalah persediaan makanan aku ikut saja terserah kau ingin membeli apa" jawab eve
"oke baiklah, aku berangkat" pamit rose
"hmm hati hati" jawab eve
Saat eve lihat jam dinding ternyata menunjukkan waktu jam 5 sore, eve memutuskan untuk mandi lalu beristirahat sebentar
***
Waktu bergulir dengan cepat tak terasa sudah satu bulan eve terus memporsir tubuh dan pikirannya untuk bekerja
Terkadang rose memarahinya karena bekerja terlalu keras, kini saatnya eve menikmati waktu senggangnya setelah satu bulan kemarin ia sibuk bekerja bersama rose diruang tengah
"hmm apa yang harus aku lakukan yah?" gumam eve bosan
"pergi saja berbelanja" saran rose
"no, aku tak sedang butuh barang rose. Aku hanya ingin ketenangan" balas eve
KAMU SEDANG MEMBACA
The Queen Red Eye
FantasiaApa yang kalian akan lakukan jika diberi kesempetan untuk hidup kembali setelah menghadapi kematian yang konyol. Senang, lega, sedih, tidak terima, atau mencoba pasrah? Tapi bagaimana jika kalian hidup sebagai pemeran sebuah novel yang sudah diketah...