#TWO ¡

2.5K 344 143
                                    

#TWO ¡

#TWO ¡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kehidupan pagi hari yang normal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kehidupan pagi hari yang normal.

"AAKH! JANGAN DIBUKA KORDEN-NYA, KAK! " pekik si bungsu, rindou.

Tidak mempedulikan, gadis perempuan itu malah mengikat korden-nya agar terbuka dan pergi meninggalkan adik-nya.

Menggaruk rambut frustasi, lelaki bersurai kuning dengan campuran mint itu membangunkan diri-nya.

Ia mencibir, berjalan keluar kamar dengan tidak ikhlas.

"Pagi, kak. " sapa kakak kedua yang tak lain adalah anak tengah, ran.

Yang disapa sibuk memakai celemek-nya, bersiap untuk membuat sarapan.

"Pagi. " balas-nya tanpa menoleh.

"Mau kubantu? "

"Tidak usah, bangunkan saja adikmu itu. "

— • —

Pintu kamar dibuka, baru saja ran ingin membangunkan rindou, namun makhluk tersebut tidak ada.

"Rindou! " panggil-nya menoleh ke kanan dan ke kiri.

"Apa, sih? " balas sang adik dari kamar mandi yang tak jauh dari kamarnya.

Ran berkedip sekali, "tumben kau sudah bangun. "

"Andai kakak tua itu tidak membuka korden-nya, sampai siang pun aku masih memeluk bantal gulingku di kasur. "

Sebuah benda dilempar, refleks ran menghindar dan mengenai pintu kamar mandi.

"Apa kau bilang tadi!? "

"Aku hanya bercanda! "

Tangan-nya menutup mulut, ran menahan tawa, teringat betapa keras bunyi benturan panci yang membuat semua-nya terkejut.

❛❛OUR SISTER  一haitanisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang