AZELA||13

4 1 0
                                    

Hallo gays,Author mau up lagi nih,dubaca yah,semoga suka dan terus suka♡

"Brama?cuman dia yang bisa tolongin gua,tapi-".

Azel mulai mencari cari nama kontak Brama.

Azel menelpon Brama dan menempelkan ponsel nya di telinga,tapi dengan cepat Azel mematikan nya kembali.

"Nggak-nggak,Gua gak boleh minta tolong Braman,nanti dia Gr lagi"kata Azel.

Azel menatap ponsel nya nanar,sekarang Azel harus berbuat apa?Azel benar benar akan terlambat kali ini,dan pasti akan di suruh berjemur sampai zohor di lapangan.tidak Azel tidak mau itu terjadi lagi pada dirinya.

"Kalo aja ada Askar,gua bisa minta jemput sama dia"kata Azel menatap foto kebersamaan nya dengan Askar.

"Askar,cepet pulang,gua bingung harus minta jemput kesiapa,temen gua yang setia dan pengertian kan cuman lo"Azel mengercurkan bibir nya.

Azel duduk di kursi meja makan dan mulai menyambungkan telpon nya pada nomor Askar.

"Hallo Askar".
Panggil Azel lilirih.

"Kenapa Zel?".

"Azel di hukum sama
Mamah,gara gara semalem
Azel tidur nya telat".
Ungkap Azel mengadu.

"Sekarang lo gak kuliah lagi?".
Tebak Askar.

"Iya,Azel bingung mau
minta jemput sama siapa,
Miya gakbisa jemput Azel".

"Minta tolong Brama aja Zel
dia pasti gak akan nolak!".
Titah Askar.

"Gakbisa".

"Kenapa?tumben banget
seorang Brama nolak permintaan
Lo,Zel".

"Bukan gitu,tapi,Azel yang gakmau minta tolong sama
Brama".

"Kenapa gak mau?".

"Kemaren Brama ci-".
Azel mengentikan ucapan nya
Jika Askar tahu kemarin Brama
Mencium Azel,Askar pasti akan
sangat heboh.

"Kenapa Zel?".

"En-nggak papa hehe,yaudah
Azel mau kuliah dulu yah,dadah
Askar".

Sambungan terputus.Azel langsung menaruh ponsel nya lagi di saku Alma-mater nya.

Trit trit trit

Suara klakson mobil dari luar rumah Azel,membuat Azel langsung berlari dan menghampiri suara kelakson mobil tadi.

Mungkin itu mobil jemputan dari sang Mamah.tapi sesampai nya di luar pintu rumah Azel yang ia lihat di luar gerbang sana tidak lain dan tidak bukan adalah mobil milik Brama.

Ada beberapa pertanyaan di otak Azel.

Untuk apa peria itu kesini?.

Mau apa?.

Azel berjalan ke mobil Brama lalu mengetuk kaca yang berada di pinggir pengemudi.

"Ngapain lo disini?"Azel menaikan satu alis nya.

"Jemput lo"jawab Brama dengan wajah santai nya.

"Gua gak minta di jemput sama lo,lo ingetkan kata gua apa?".

"Apa emang?".

"Gua bilang,jangan liatin batang idung lo,di depan muka gua!"kata Azel memberikan penekanan pada nada suaranya.

"Yaudah kalo gitu,lo gak usah ngampus"Brama mulai menyalakan mesin mobil nya.

"Jadi lo gak niat mau jemput gua?"Azel memelotokan matanya.

"Lo nya gak mau"jawab Brama santai.

"Ya paksa ke,gimana ke.gakpeka amat jadi cowo"ungkap Azel lilirih namun dapat terdengar oleh Brama.

"Emang kalo gua paksa lo mau bareng?".

"Nggak"jawab Azel ketus.

"Ya terus gua harus apa Azellaaa"kesal Brama.

"Ya gimana kek".

"Susah amat jadi cewe,ribet lo"celetuk Brama.

"Jadi gua ribet?"Azel memberi sorot mata tajam pada Brama.

"Iya".

"BRAMA,gua gak ribet,lo aja yang buat ribet"omel Azel.

"Ya habis nya-".

"Habis nya apa hah?"sinis Azel menyela omongan Brama.

"Gak.yaudah mau bareng gak?,kalo gak mau bareng gua tinggal nih"tanya Brama memastikan.

"Paksa dulu"rengek Azel seperti anak kecil.

Brama membuang nafas nya kasar"yaudah gimana?"tanya Brama suaranya di lembut lembutkan.

"Bilang gini'Azel cantikkk bangett,Brama jelekkk bangett'gitu"Azel melipat kedua lenganya di depan dada.

"Ganti'Brama ganteng banget'bisa gaksih?"tawar Brama.

"Nggak"kekeh Azel.

"Cepet mau gak?"tanya Azel memastikan.

"Azel cantik banget,Brama jelek banget"pasrah Brama,menurut'ti ke inginan Azel.

"Oke,makasih"detik berikutnya Azel membuka pintu yang berada di depan samping pengenudi.

"Hi,Zel".

#HELLO SEMUANYA,SELAMAT SIANG DAN SELAMAT MENIKMATI HIDUP YANG MASIH PANJANG UNTUK KITA LALU.ITUPUN KALO UMUR KITA GAK PENDEK><

PUASGA SAMA CAPTER13?
SUKA GAK?
KALO ADA TYPO TOLONG DI TANDAI YAH,BIAR AUTHOR BISA BENERIN LAGI♡

BABAY.









Author manis❤








AZELA KEJORA[On Going].Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang