part 16🐤

9 3 0
                                    

Enjoyyy surenjoyy ya ☺

Extra Part ☺🦋

Happy Reading

Setelah dari kelas Qia pergi ke taman belakang sekolah , ia ingin mengembalikan mood nya yang hancur karna melihat pemandangan tidak mengenakan tadi di kantin , tapi sekian lama duduk di taman mood nya tidak kembali juga Qia memutuskan untuk pergi kelapangan untuk bermain basket itung itung ngisi waktu luang, tanpa membuang waktu lagi Qia langsung pergi ke lapangan , saat telah berada di lapangan Qia meminjam bola basket kepada murid kelas 10 ips 1 yang kebetulan sedang ada pembelajaran olahraga.

"Hai gays ,gue boleh minjem bola nya ga? "

"Boleh ko ka Qia nih,"Ucap salah satu siswi perempuan.

Qia sedikit heran kenapa mereka bisa tau namanya padahal Qia tu kenal mereka aja ngga , tapi mereka tau kepadanya.

Yaiyalah mereka tau orang Qia tu terkenal seantero sekolah , dari yang tua sampe yang muda ,dari barat ke timur ,selatan ke utara, samudera hindia ke samudera pasifik , lah jadi panjang bangeg ya, lanjut lah.

"thanks ya, oh iya ngomong ngomong pada tau nama gue dari mana?"

"yaelah ka gimana kita ngga tau orang kaka tu terkenal seantero sekolah yajelas lah kita tau, "

"oh gitu, yaudah gua main basket dulu ya,"Qia pergi meninggalkan sekumpulan anak perempuan tadi ia langsung saja pergi ke lapangan dan langsung bermain bola basket , dan tanpa Qia sadari,sendari tadi Qia sudah jadi tontona para laki laki.

"uhh, Qia semangat aku padamu,"

"uuh ayang Qia cemangatt"

"Qia ilovyouu sekebonn"

"bebep Qia semangat"

Qia yang mendengar teriakan para murid pun menyadari bahwa kini ia sedang menjadi tontonan para murid SMA GUMILANG sekarang terutama kaum adam.

"lah sejak kapan mereka ada disini,"batin Qia, Qia sungguh bingung kenapa mereka bisa ada diluar kelas padahal waktu belum menunjukkan jam istirahat.

"gua kerjain ah"gumam Qia sambil tersenyum.

"uwwu hai para fens nya qia, ilovyou kalian, "ucap Qia sambil menebarkan pesonanya ,seketika para cogan pun dibuat berteriak histeris oleh Qia.

"love you too Qia,"

"anjir ngeplay gua gays"

"terpesona gue gayss"

"Anjir senyumannya bikin gua diabetes"

Begitulah para omongan kaum adam yang melihat Qia memebarkan pesonanya ,etdah baru gitu aja dah pada heboh banget gimana kalo Qia berbuay melebihi itu, pada copot kali mata mereke hhi canda.

"hufff gue istirahat bentar kali ya, terus cari Nathan huhu jadi rindu deh sama pacar unyu unyu nyah Qia ,"setelah beristirahat sebentar Qia memutuskan untuk mencari Nathan meskipun mood Qia sempat turun tari karna Nathan tetep aja Nathan tu selalu menjadi mood boster nya Qia ya meskipun bisa jadi penurun mood nya Qia juga sih.

Uh Qia sekarang merindukan pacar galak unyu unyu itu tapi saat di koridor sekolah ia mendengar para obrolan ciwi ciwi tukang gosip , roman romannya sih lagi ngomongin Nathan.

"ehh tau gak sih ketos tadi nendang barang barang loh kayak nya ada yang membuat mood nya turun deh,"

"ahh masa sih kira kira kenapa ya,"

"Nathan kalo dah ngamuk serem juga ya,"

"kayak nya ada masalah deh yang bikin mood si ketos turun,"

Qia yang mendengar penuturan para tukang gosip itu pun langsung melihat keberadaan Nathan ,Qia memutuskan menanyakan nya kepada Alvaro salah satu temen nongkrong nya Nathan.

"Alvaro lo liat Nathan ga?"

"ohh si jamal, tadi si dia sempet masuk kelas Qi, cuma saat masuk kelas dia uring uringan gajelas gatau kenapa tapi sih setau gue ya kalo si jamal dah begitu pasti ada masalah sama lo,"Qia bingung masalah apalagi yang dia perbuat perasaan Qia gak buat masalah deh.

"gue ada salah apa lagi ya perasaan gue gak buat masalah deh hari ini?"ucap Qia

"mana gue tau ,saran gue sih lu samperin tuh si jamal,"

"yaudah yah gue samperin dulu ,thanks ya var,"Alvaro hanya menganggukan kepalanya ia menatap punggung Qia yang perlahan mulai menjauh.

Qia sudah kesana kemari tapi ia belum menemukan pacar galak nya itu ,tapi ia seketika ia teringat kalo Nathan sedang bad mood pasti dia pergi ketaman , tanpa berfikir panjang Qia memutuskan untuk pergi ke taman dan benar saja di sana sudah ada Nathan yang sedang duduk sambil memasang earphone di telinganya .Qia berjalan mendekati Nathan ,Qia tau meskipun Nathan memakai earphone di telinganya dia mendengar langkah orang mendekati nya ,Qia langsung memeluk Nathan dari belakang .

"Nath kamu kenapa sih aku denger dari para murid tadi katanya kami nendang barang barang ya , terus kata varo kamu ngamuk dikelas yah emang bener?"sedangkan yang ditanya hanya menatap lurus kedepan tanpa berniat menjawab pertanyaan dari Qia, ini nih yang Qia gak like kalo Nathan dah sariawan kaya gini susah banget diajak ngomong nya kan Qia bingung jadinya.
"Nath ngomong dong jangan diem mulu, kalo kamu diem mulu aku mana tau kesalahan aku apa,"Qia terus berusaha membujuk Nathan untuk berbicara padanya , tapi sepertinya Nathan tetap enggan untuk membuka suaranya , tapi tiba tiba terbesit sudah ide dipikiran nya ,Qia tersenyum penuh arti Qia tau bagaimana supaya Nathan bicara , Qia menatap wajah tampan Nathan dari samping dan Qia langsung menjalankan apa yang ada dipikiran nya tadi.

Cup

Cup

Cup

Dan benar saja Nathan langsung membulatkan matanya ,Nathan langsung menjauh kan wajahnya dari Qia dan menahan kepala Qia agar tidak menyosor . Emang ni Qia kalo cium mencium dia gercep banget, suka nyomot punya orang hihi.

"sayangku, cintaku, my beby ku kamu kenapa sih jangan gini atuh kan aku jadi bingung tau kalo kamu mulut nya sakit gigi kaya gitu susah banget ngomong nya akuteh kan jadi bingung"Qia mengacak acak rambutnya frustasi Qia gak like nih kalo Nathan dah kaya gini Qia jadi pusing tau , tapi tiba tiba ada yang memegang tangannya dan menurun kan nya secara perlahan.

"gue gak suka liat lo tebar pesona sama mereka,"

"oh jadi ceritanya lo cemburu,"

"ngak, gue cuma gamau lo dipandang rendah sama mereka karna udah punya pacar , tapi masih suka tebar pesona,"Qia yang mendengar penuturan Nathan seketika wajahnya berubah menjadi masam, Qia kesal apa Nathan tidak punya rasa cemburu apa, dahlah Qia mah jadi gak like mending Qia ke kelas aja daripada bikin kesel .

"ck dahlah Qia ke kelas aja,"Qia menyadari selama ini tindakan yang Nathan perbuat tidak lah berhubungan dengan perasaan huhu Qia kesel banget sama Nathan.

"ih kesel kesel, nyebelin dasar ngeselinn,"pekik Qia , Qia sungguh kesal pada Nathan kalo tau begini jadinya Qia gak bakal tu mau nyamperin Nathan sampe sini mending tadi dia tebar pesona lagi aja kan sama para cogan,Tanpa Qia sadari Nathan tersenyum tipis dibelakang nya ,Nathan gemas melihat tingkah Qia barusan.

Nah udah nih aga panjangan, kasi vote terus Yaaa🙂🦋

NATHAN ALEXANDRA DIRGANTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang