"Wuush" angin berhembus di sebuah taman sore itu,seorang laki laki berusia 16 tahun itu sedang duduk di sebuah kursi sembari memandang kebawah.Ya lee haechan,dia baru pulang sekolah,dia tidak langsung pulang kerumah,dia menyukai duduk ditaman ini,menyendiri.Karena dia tidak punya teman,karena disekolahnya dia sering mengalami bullying dari teman temanya.Dia sering dimaki oleh teman temanya,itu membuat nya sering pulang dengan keadaan muka dan tangan yang lebam,sering membuat orang tuanya khawatir.
Setelah puas menyendiri,haechan pulang kerumahnya,dia ragu untuk masuk.Alasanya karena hampir setiap dia pulang sekolah dia selalu dihajar oleh taeyong,kakaknya.Dia disiksa,dipukuli tidak diperbolehkan makan jika tidak ada orang tuanya.Hidup haechan menyedihkan,dia butuh seorang teman sejati.
Cklek,pintu dibuka menampakkan haechan,kakak - kakaknya yang sedang berada di ruang tamu melirik nya.Dia menghembuskan nafas,dia ingin melangkahkan kaki menuju kamarnya namun dihentikan taeyong. "Siapa suruh istirahat,pel lantai" perintah taeyong dingin, "i..iya kak haechan mau ganti baju dulu" jawab haechan terbata bata,sungguh dia sangat lelah,tapi mau tidak mau dia harus menuruti perintah kakaknya itu,dia tak mau mendapat luka di badan atau mukanya lagi.
Haechan sudah berganti baju,dia keluar kamar untuk mengepel lantai, dia mengambil tongkat pel dan obat pel,diapun mulai mengepel. "Kruuk' Haechan lapar,dia belum makan sejak pagi,dia menghela nafas lalu melihat jam, "sekarang jam setengah sore,aku akan makan nanti" batin nya.Kebiasaan nya makan 1 - 2x sehari karena terkadang dia lupa membawa uang jajan kesekolah,sehingga terkadang dia hanya makan 1x sehari.

KAMU SEDANG MEMBACA
Sinar -Lee haechan
Random"Kalau gak ada bulan sama matahari bumi gelap chan" -bulan