TENTANG SI MANIS GULF

186 44 2
                                    

Gulf Kanawut Traipipattanapong

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gulf Kanawut Traipipattanapong.

Gulf Kanawut, pria manis yang baru memasuki usia 23 tahun.

Selama 23 tahun Gulf hidup, pria manis itu hanya memiliki 1 mantan kekasih. Hubungan Gulf dengan mantan kekasihnya juga berjalan lumayan lama.

Pertama kali memiliki kekasih, umur Gulf 16 tahun, dan hubungannya berjalan cukup lama, 3 tahun.

Gulf hanya tinggal dengan sang Nenek, kedua orang tua Gulf sudah meninggal saat usia Gulf 20 tahun. Mereka meninggal karena kecelakaan pesawat.

Mendapatkan panggilan interview dari perusahaan impiannya pada ulang tahunnya yang ke 23 tahun, Gulf menganggap ini adalah hadiah terbaik.

Tapi hidup Gulf benar-benar berubah 980 derajat, setelah dirinya bekerja sebagai asisten pribadi seorang Mew Suppasit Jongcheveevat.

Gulf bahkan tidak pernah menyangka jika Mew, CEO MSS Group adalah seorang psikopat dan pembunuh berdarah dingin.

Harusnya Gulf mengajukan risent, setelah mengetahui siapa Mew Suppasit Jongcheveevat yang sebenarnya. Tapi Gulf tetap bekerja dengannya.

Sejak itu, angka 23:59 selalu berkaitan dengan setiap kejadian yang Gulf alami.

Bagi Gulf, mengenal Mew adalah hal paling mengerikan dalam hidupnya.



•••



“Mencintaimu begitu menyakitkan. Tapi sialnya, aku menyukai rasa sakit itu.”

“Aku benci ketika menyadari, bahwa setelah apa yang kamu lakukan padaku, aku masih menyayangimu.”

“Di 23:59 detik pertama, kisah kita dimulai. Apa di 23:59 detik berikutnya, kisah kita juga akan berakhir?”

“P-pak Mew, anda benar-benar tidak waras!”

“Saya enggak apa-apa, Pak. Saya harap Bapak juga tetap bertahan sebagai CEO MSS Group.”

“Duniaku memang bukan hanya kamu. Tapi percayalah, kamu yang paling penting dalam duniaku.”

“Saya mencintai Mew, terlepas dari siapa dan apapun jabatan dia.”

“Kamu memang selalu menggunakan cara licik untuk mempertahankan hubungan kita, tapi aku tetap menyukainya.”

“Anggap saja aku rumahmu, jika kamu pergi kamu tau arah pulang. Menetaplah jika mau dan pergilah jika bosan.”

“Dari awal kita bertemu, memang sudah berbeda.”

23:59 [MEWGULF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang