Chap 6

1.1K 224 16
                                    

Sudah seminggu sejak [Name] bekerja dan dia sudah dapat menyewa apartemen nya sendiri tak begitu mewah melainkan buruk dia tinggal di apartemen yang kumuh karena uang nya hanya mampu menyewa apartemen itu, namun itu tak membuat dia mengeluh karena mau bagaimana lagi keadaan nya memang miskin dan gelandang masih untung keluarga Hina mau menerima dirinya, sebelum dia pindah [Name] pamit dan memberikan amplop berisi uang sebagai tanda terima kasih pada keluarga Hina kepada Ibu Hina ,Ibu Hina sempat menolak namun [Name] bersikeras. Juga pertemanan [Name] dan Mikey juga semakin erat ,Mikey selalu mengajak [Name] jalan jalan menggunakan motor nya.

.
.
.
Saat ini [Name] sedang nyantuy karena lelah telah membersihkan apartemen nya yang kotor
"Andai ada hp,tapi gak mungkin juga sih"guman nya

"Ck ,ke isekay gak enak ternyata pant*q"

"Gw baca di wetpet  si [Name] nya beruntung kok gw kagak?"

"Sial*n"

"Kurang ajar"

"Permainan kotor"

Selesai mengumpat [Name] bangkit dan berjalan menuju dapur karena dia lapar lalu ia membuka lemari dan
"Gada apa apa"
"Cuman ada Mas*ko"
"Uang ku juga tinggal dikit,seadanya aja deh"

Lalu [Name] mengambil nasi secukupnya dan menambahkan Mas*ko sebagai tambahan agar tidak hambar,kenapa begitu?karena [Name] sudah kehabisan uang dan gak ada bahan makanan sama sekali bahkan mie instan aja gak ada

Sebelum makan [Name] membaca doa lalu memakan makanan nya
"Susah yah jadi miskin" disela sela [Name] makan air mata nya juga terkadang jatuh ,yap!ia menangis sambil makan

"Kangen Ayah sama Bunda"[Name] makan sambil terisak walau begitu ia tetap ingin terlihat kuat tapi sangat sulit apa lagi serba sendiri

-'kasian yh [Name] ,tapi mau gimana lagi'-Author
-'Jahat lu ajg ,mls gw'-[Name]

Setelah makan [Name] langsung mencuci piring nya

"Enak nya ngapain ye?"

"Jalan jalan ae dah abis ini" lalu ia mengganti baju nya dengan celana panjang dan kaos oversize ,lalu ia berjalan keluar tak lupa mengunci pintu

Saat di jalan tiba tiba ada orang yang hendak membakar mobil

"Wadaww bar bar cuy"heboh [Name]
Tapi setelah [Name] melihat dengan teliti terpampang jelas mayad tampan kita

'Amjc Baji'batin [Name]

Lalu ia berlari menuju baji yang hendak membakar mobil orang:v

"Woeeee!!!jangan dibakar ogebb"
"Mobil orang jangan kau bakar nanti meledak!!!"
"Gimana sehh!!katanya sekolah tapi kok bodo gini"
"Udah gede malu sama kucing"
"Dasar kau!kenapa kau diam saja??"Omel [Name] kepada Baji yang sedang cengo

"Kau cewek galak yang waktu itu?"ucap baji dengan menunjuk [Name]

"Ck, malah bahas yang laen,gak penting woe"[Name] sekarang ini sedang emosi ,ntah apa yang merasuki nya:v

"Hah?? Jangan banyak lagak kau cewek ,jika aku ingin aku bisa memukul mu loh"baji menyeringai

'Mmpus'batin [Name]

"Halah jangan cuman ngomong doang,sini buktikan"ucap [Name] sok berani padahal dalem ati udah ciutt

"Kauu!!"saat baji sudah mengangkat tangan nya hendak memukul [Name] ada tangan yang menahan nya yang tak lain adalah dedek Chifuyu WANGY WANGY

"Baji san tidak baik memukul wanita"Ucap Chifuyu menasehati Baji

"Cih mengganggu saja kau Chifuyu"Ucap baji ,lalu Chifuyu menoleh ke [Name]
"[Name]??"tanya chifuyu

"Y"singkat [Name]

"Tak kusangka kita bertemu lagi"

"Y"

"Bagaimana keadaanmu?"

"Buruk"

"Pfffttt ngomong ngomong aku masih teringat saat kau jatuh lho"kata baji yang mengejek [Name]

"Kapan?"tanya [Name] berlagak sok cool

"Sudah sudah ,[Name] kau mau kemana?"tanya Chifuyu

"Ke hatimu"jawab [Name] santai

"Ehh-??"yakin lah bahwa sekarang ini Chifuyu sudah memerah bak kepiting rebus

"Ck, menjengkelkan"umpat baji, hmc iri gk tuh:v

"Sudahlah aku mau pulang ,lelah bicara dengan para jamet"lalu [Name] melenggang pergi tanpa mempedulikan teriakan 2 orang yang memanggil nya

[Name] berjalan pulang dengan santay tapi tiba tiba ada anak kecil terjatuh di depan nya otomatis dia langsung berhenti

"Anak kecil kamu gapapa?"tanya [Name] sambil membantu anak kecil itu berdiri ,tetapi bukan nya menjawab anak itu malah menangis

"Huaaaaaa ittaiiiiii...."tangis sang bocil itu:v

"Eh!cup cup jangan nangis yahh"

"Udah yah jangan nangis,one chan punya permen"lalu [Name] membantu anak kecil itu duduk

"Eh?!kau terluka"[Name] pun panik dan berlari menuju supermarket untuk membeli keperluan medis
Setelah membeli [Name] bergegas menghampiri bocah tadi sambil berlari kencang

"Kamu tenang yah dek ,one chan bersihin luka mu dulu"[Name] menenangkan anak itu sambil mengobati luka nya.

"Yeyy sudahh!!"pekik [Name] girang

"Terima kasih"ucap sang bocah

'Njr kek kenal'batin [Name]

"Siapa namamu dek?"

"Mana Mitsuya ,kalau one chan?" ucap bocah itu

'Tuh kannn sudah kudugong ini adek mitsuya takasiii-!!!'batin [Name]

"Aku [F/N] panggil [Name] nee chan saja yah"[Name] tersenyum sambil menepuk pelan rambut mana ,gemess soal nya√{°з°}√
.
.
"Manaa!!!!!!!!!"teriak bocah yang berkuncir dua berlari menuju kearah mana dengan laki laki bersurai perak

"Eh?Nee channn,nii chann!!"pekik mana
.
.
.
.
TBC
Ngoke terima kasih telah membaca cerita gj saya
Bye bye~

Bocah Wibu Kepleset Ke IsekaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang