Different World

CHAPTER 11

Jihyo dan saudaranya sudah sampai. Mereka memarkirkan motor mereka ditempat biasa, mobil yang sudah tak asing bagi mereka juga ada disana. Mereka pun bergegas masuk ke dalam sekolah karena jam pelajaran mereka akan segera di mulai.

Jihyo duduk dikursinya, dengan Jungkook yang ada dibelakang nya. Jungkook memukul pelan badan jihyo menggunakan pena dari belakang. Saat jihyo menoleh, Jungkook memberi sebuah kertas. Jihyo mengambil kertas itu dan kembali ke posisi semula untuk membacanya.

"Istirahat nanti, ikut gw ke taman sekolah"

Begitulah isi surat itu, jihyo bingung. Apalagi yang akan dikatakan laki laki ini, apa ingin mengejek karena dirinya sudah menangis semalam? Ntah lah, kali ini berbeda. Biasa jihyo selalu berfikiran yang jelek tentang jungkook, menolak mentah mentah dan emosi terhadap permintaan atau ajakan jungkook. Tapi sekarang, dia tidak memiliki prasangka buruk terhadap jungkook. Jihyo dengan mudah saja mau menerima tawaran jungkook kali ini. Mungkin ini efek dari semalam, hati nya masih soft mengingat perhatian jungkook hampir sama persis dengan perhatian mendiang papa nya.

Kelas dimulai dan kelas pun damai sambil memperhatikan guru mereka menjelaskan.

Dikelas Sebelah, Sana duduk dengan tenang mendengarkan guru yang sedang menjelaskan pelajaran. Dari kursinya, Taehyung memandangi Sana yang sedang duduk diserong kursi nya. Daya tariknya sangat kuat hingga taehyung pun dapat merasakan jatuh cinta untuk pertama kalinya kepada seorang wanita. Taehyung akan berusaha mendapatkan hati Sana bagaimanapun caranya.

Yeonjun awalnya fokus dengan belajarnya, tapi saat ia menoleh ke samping. Ia melihat Taehyung yang sedang senyum senyum sambil menatap kakaknya, Sana. Yeonjun menendang meja taehyung pelan, Taehyung yang awalnya fokus memperhatikan Sana pun terganggu karena yeonjun mengganggunya.

"Lo apaan sih?" ucap Taehyung pelan

"Yah lo ngapain natap natap kakak gw?" ucap yeonjun

"Bukan urusan lo" ucap Taehyung

"Jelas urusan gw, dia kakak gw" ucap yeonjun

"yeonjun taehyung, kalau ingin ngobrol nanti pas istirahat. Sekarang waktunya belajar!" ucap Guru yang tadinya mengajar tapi terganggu karena yeonjun dan taehyung berbisik bisik tidak jelas daritadi.

Sana menoleh ke arah kursi Yeonjun dan bingung, buat apa Yeonjun ngobrol dengan Taehyung? Begitu juga sebaliknya dengan jimin dan Yeji, mereka bingung apa yang sedang mereka bahas.

kringgg

Bunyi bel istirahat, murid murid pun keluar dari kelas mereka dan menikmati jam istirahat mereka. Sana menghampiri Yeonjun dan bertanya apa saja yang ia obrolkan dengan Taehyung.

"Njun?" ucap sana

"San? Kenapa?" ucap yeonjun

"Lo ngobrolin apa sama Taehyung tadi?" ucap sana

"Taehyung pasti suka sama Sana, makanya dia natapin Sana gitu banget. Tapi kalau gw jujur ntar dia risih lagi, terus ngamuk kalau gw sama Taehyung bahas dia tadi. Bisa kena amuk gw"

"Yeonjun?!" Sana memukul meja yang ada disampingnya pelan karena yeonjun tidak ada menjawab pertanyaan nya

"Kenapa malah bengong, ngobrolin apaan?" ucap sana

"I-itu, tadi kita bahas tentang..."

"Tentang apa?" ucap sana

"Tentang... tentang matematika. Iya matematika, kan kita ada tugas ya kan? Nah gw belum kerjain, jadii gw mau minjam buku dia" ucap yeonjun

"Oh tugas, kenapa gak minta gw aja?" ucap sana

"K-kan, kan jauh san. Beda se-gank kursi kita, mending gw minta yang dekat. Disamping gw ada Taehyung, jadi minta ke dia aja. Kalau oper oper dari tempat lu, ntar ketauan guru lagi kalau gw kerjain pr disekolah" Ucap yeonjun