II : Three Unknown Bros (2)

99 5 2
                                    

Tangannya mengaduk tungku kecil berisi cairan yang mulai mendidih menggunakan centong kayu miliknya.

“Sedikit lagi akan siap...” ucap Niki tersenyum bangga akan ramuan buatannya yang hampir selesai. Pandangannya meneliti meja eksperimennya. Ia tengah mencari sesuatu.

“Di mana aku meletakkannya?” monolognya.

Ia beralih ke ujung meja di mana sebuah botol terletak di sana. Niki membuka penutup botol itu dan menghela napasnya panjang.

Kosong

‘Isshh Jake-hyung kenapa tidak mengisi ulang botolnya...’ batin Niki.

Daun Efkinitox atau daun ‘gesit’ merupakan tanaman herbal sihir langka yang seharusnya terisi di botol itu. Tanaman ini sedikit susah diambil karena gerakan si tumbuhan yang gesit seperti namanya ditambah dengan racun di bunganya yang cukup berbahaya bagi makhluk hidup apabila terkena.

Dengan enggan, Niki pergi untuk mengambil daun herbal yang Jake tanam di pekarangan rumah mereka. Sepanjang jalan mulutnya tak berhenti mengoceh tentang Jake. Hingga ia tersentak kaget saat mendapati seseorang tengah berdiri menatap tumbuhan yang menjalar di dinding rumah kayunya.

Di sisi lain JooA masih terperangah di depan tumbuhan itu dan tidak menyadari kedatangan Niki. Ia mendekatkan tangannya yang hendak menyentuh itu dan seseorang tiba-tiba mencekal tangannya.

“Eiii... tanaman ini tidak boleh asal di cabut Nona... Ehh tunggu, siapa kau???”

“Eoh...? Tidak, aku bukan bermaksud mencabutnya” Ucap JooA dengan wajah panik, ia bertukar tatapan sesaat bersama Niki, si lelaki di sebelahnya yang menatapnya tajam.

“Di sini rupanya kalian...” Jake tiba-tiba saja muncul dan menatap keduanya dengan wajah bingung.

“Apa yang kalian lakukan?” tanya Jake sembari menaikkan sebelah alisnya. JooA menjadi gelagapan dan melepas paksa tangannya dari cekalan Niki. Niki hanya mendengus menatap Jake.

“Hyung, kenapa kau lama sekali? Dan siapa dia?” tanya Niki masih dengan tatapan tajamnya yang menatap Jake dan JooA bergantian.

“Ah, dia...”

“Jake! Niki! Sedang apa kalian di sana? Dan siapa kau???”

Seorang pemuda berdiri dengan berkacak pinggang sembari menatap tajam nan sinis ke arah ketiganya. Terutama menatap gadis yang berdiri di antara kedua saudaranya itu.

“Eoh, Jay hyung...”

~•~•~•~

Masih dengan tas ransel yang tertengger di bahunya, JooA kini duduk di salah satu kursi kayu yang ada di ruangan itu.

Netranya melihat cermat ke setiap sudut rumah kayu itu. Sementara itu, dua pasang mata mengawasi JooA. Jay dan Niki duduk menghadap gadis itu dan menatapnya dari atas hingga bawah.

Siapa dia?

Apa yang dia lakukan di hutan ini?

Bagaimana bisa dia masuk ke hutan?

Apa dia berasal dari ‘sana’?

Apa dia salah satu penjahat yang menyamar sebagai gadis polos?

Pakaian jenis apa yang dipakainya?

Beribu pertanyaan dan prasangka buruk tentang JooA memenuhi pikiran mereka. Jake menggelengkan kepalanya ketika melihat tingkah kedua saudaranya itu.
Tangannya yang menggenggam segelas air, ia sodorkan ke JooA yang dengan senang hati menerima pemberian Jake dan menegukkan air itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 02, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Qarapherlous : the Unexpected Adventure [ENHYPEN FF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang