✔ Lucid Dream [Kazutora x Reader]

|V

⋆

Waktu menunjukan pukul
05. 59 dan kau akhirnya
selesai maraton.

"Anjie gile.. 24 eps doang nontonnya ampe segini lamanya."

Noob sie.

Kau sudah pegal-pegal
dan pinggangmu encok
sana sini.

"Anjirr, apa wibu pada kuat gadang semua ya?--Au ah, mau tidur.."

Kau mereggangkan
tubuh dan bersiap terjun
ke pulau kasur.

*KRING! KRINGG--

Seketika matamu terbelalak,
rupanya alaram berbunyi.
Kau bangkit dan menatap
jam.

"Lah!? Jam 6?? Ajg-"

___________

Kau berjalan gontai, lemas
tidak berdaya ke sekolah.

Telat si iya, minimal
hukumannya cuman bersihin
wc lah.

Melalui pelajaran merupakan
suatu perjuangan tersendiri
bagimu.

Bayangin hari ini rosternya Matematika, fisika, ama
biologi coba. Beraninya
main keroyokan. Mana
biologi disuruh hafal pula.

Sekarang telah jam istirahat
dan kau sudah terkapar di
atas meja. Serius ngantuknya kebangetan. Ampe kantung
mata dah miripan ama matanya mikey bonten coba.

Suasana kelas yang begitu
ricuh membuatmu kesusahan
untuk terlelap.

"Wah, tumben hari ini nem diam di kelas."

"Haha, lah iya jir..
Biasanya jam segini dah hilang ke kelas sebelah."

"Berisik, biarin gw tidur napa!?"

Kau mengernyit.
Sedang berpikir mengapa teman laki-laki di kelasmu berbeda?
Kenapa cuma mereka yang
mulutnya lemes ga guna.

Karena begitu kelelahan, kau mengabaikan sindiran mereka
dan memilih menitip jajanan
kepada teman perempuanmu
yang kebetulan hendak menuju
ke kantin.

Kau mesti menunggu, padahal
udah lapar, mana ngantuk
banget pula.

Kau menguap terus-menerus, matamu terasa berat dan
tubuhmu terasa lemas.

Tanpa disadari, kelopak matamu mulai menutup perlahan..

_______________

Membuka mata, kau
tersadar dan menatap
sekitar.

Tunggu sebentar...
Kau merasa ada yang aneh.

Ini kenapa ada awan di
sekitarmu?
Dan kenapa kau tidak
merasakan permukaan
tanah dibawahmu?

Kau membelalakkan
matamu terkejut.
Setelah 5 detik, kau baru
ngeh kalau ternyata
sekarang kau berada
di atas langit.

Beberapa detik setelah itu,
kau terjun bebas ke bawah.

"WUAAAAAAAAH
MIMPI SIALANDD!!!"

*Bruak.

.....

'Eh.. Tidak sakit?' Batinmu.

Kau merasakan dirimu
telah terhempas sampai
ke permukaan tanah.
Tapi lagi-lagi ada yang aneh...

Kau membuka matamu
perlahan.