“hai, maaf ya. Kemarin handphoneku tertukar dengan handphone Morgen, anak itu langsung memberimu jawaban begitu saja rupanya, haha.”
“ . . . ”
“tak masalah, kapan-kapan akan ku pertemukan kalian berdua. Tapi jangan berpaling dariku, darling~”
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐍𝐀𝐂𝐇𝐓 𝐅𝐀𝐔𝐒𝐓
Fanfiction°•-💮-•° "semua ini tentang dia yang sempurna, dan mustahil ku miliki." Nacht Faust © Yūki Tabata