BAB 2 : PENGKHIANATAN

890 106 3
                                    

JANGAN LUPA VOTE SEBELUM BACA, JANGAN MALU BUAT KOMEN YAHH CUSSS LANJUT...

Sakura bersembunyi di dalam kotak yang sempit yang sudah di sediakan karin untuknya.

"Yang mulai seperti yang saya katakan saya akan membantu putra mahkota dengan kekuatan sihir saya"

"Tunjukkan kalau begitu seberapa hebat sihirmu"

"Baik ehm..." Ujar karin memberi kode sakura

Karin menggerakkan tangannya dan tiba tiba muncul api yang membara di tangannya.

"Bukan hanya ini yang mulia saya bisa melakukan lebih"

"Kalau begitu bunuh seekor monster bulan dan aku akan memberimu gelar sebagai tunangan putra"

"Baik..."

"Ku beri waktu 3 hari untuk membawa kan kepala moster itu kepada ku"

*******************

Sepanjang perjalanan karin terus menerus menunduk kan kepalanya.

"Maaf sakura.. aku tidak tahu bahwa ..."

Sakura menggenggam tangan sang kakak.

"Tak apa kak, aku mampu melakukan hal itu, aku akan membawa para pengawal Lavender bersamaku"

"Tapi sakura... Jika kau membawa pengawal mereka akan mengadu pada ayah... Lebih baik aku yang ikut bersamamu"

"Tidak kak! Itu berbahaya!"

"Lalu... Kau akan pergi sendiri?"

Sakura mengangguk mantap meskipun hatinya ragu dan takut. Tapi demi sang kakak apapun akan ia lakukan.

Karin memeluk tubuh sakura dengan perasaan gembira.

"Kyaaa terimakasih sakura.... Kau adik terbaik"

*********************
Keesokan hari nya sakura pergi  ke hutan terlarang. Ia meminta izin kepada ayahnya untuk pergi ke rumah bibinya yang jauh selama 2 hari agar ayahnya tak menaruh curiga kepadanya.

Dengan menunggangi seekor kuda putih ia pergi menuju hutan terlarang untuk mencari monster bulan yang terkenal ganas dan begitu kuat. Hutan terlarang tidak bisa sembarang di masuki. Hanya yang mendapat izin yang boleh masuk karena banyaknya bahaya di dalam sana. Tentu saja sakura akan menggunakan sihirnya untuk mengelabui para pengawal penjaga di sana.

Semalaman penuh kemarin ia habis kan dengan membaca beberapa buku sihir dan melakukan pelatihannya sendiri. Ia sudah sangat mahir dan hebat menggunakan sihir walau hanya belajar dalam waktu yang sangat singkat.

Sakura memang sangat pintar sejak kecil. Ia bisa membaca aksara kuna dan bahasa latin serta 6 bahasa lainnya sejak ia berusia 7 tahun. Namun ia sengaja menyembunyikan semuanya karena takut kakaknya akan di asingkan begitu saja oleh sang ayah. Ia takut kakaknya merasa tersaingi oleh kehadirannya. Karena sang kakak terlahir dari keluarga yang kurang mampu sejak lahir ia mengalami keterlambatan belajar. Karin baru lancar membaca dan menulis saat usianya 14 tahun. Sakura jadi merasa tidak enak kalau ia harus menyombongkan bakatnya di hadapan kakaknya. Selain itu hanya sakura dan guru pribadi mereka yang sangat menyayangi karin lah yang mengetahui keterlambatan karin dalam belajar. Mereka tak ingin sang ayah tahu hal ini atau ia akan memarahi karin habis habisan.

Setelah mengelabui beberapa pengawal sakura masuk ke dalam hutan hingga ke wilayah tengahnya. Ketika hari semakin gelap sakura bisa merasakan hawa keberadaan para monster disini. Sang kakak juga memintanya untuk membawakan batu mana silver untuk berjaga jaga jika rencana mereka gagal.

"Grrrrrr...."

Sakura terkejut melihat sosok monster buas di hadapannya. Badannya sungguh besar dan memiliki mata yang merah.

I'LL SHOW YOU WHO AM ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang