CRYING IN SILENCE ✔

6 New York Flashback

Vote kali, diem diem bae kek hantu

New York University

" JENNIE!!" panggil seseorang. Merasa dirinya dipanggil ia pun menghentikan jalannya

" ada apa Hwasa? "

" ini coklat untuk mu" ucapnya sambil menyodorkan sekotak coklat. Jennie mengambil coklat yang diberikan oleh Hwasa dan pergi meninggalkannya, namun tak jauh dari ia berdiri ada sebuah tong sampah. Dan coklat tersebut dibuangnya kedalam tong sampah

" tak apa kau membuangnya Jen. Setidaknya kau sempat menerimanya, walaupun berakhir ditempat sampah" gumam Hwasa

Saat Jennie hendak menuju kelas ia kembali dibuat menghela nafas karna seseorang memanggil nya.

" JENNIE!!"

" ahh siapa lagi sich" gumamnya

" Jen..." orang tersebut berlari menghampiri nya dan menepuk pundak Jennie. Dengan nafas yang terengah ia kembali berbicara " Jen.. Hahh.. Aku lelah mengejar mu" ucapnya kembali

" aku kira mahluk aneh itu lagi. Ternyata kau Eonnie.." ucapnya malas

" kau ini sudah tahu kita berangkat bersama dan kita juga satu kelas dan satu jurusan, apa kau lupa" sarkasnya

" hehhe.. Maaf Eonnie ku yang cantik. Habis aku malas bertemu dengan mahluk itu trus" ucapnya sambil mengerucutkan bibirnya

" Jennie... Adik Eonnie tersayang... Kamu tidak boleh seperti itu. Dia punya nama dan tadi Eonnie lihat kamu lagi lagi membuang pemberiannya kan? "

" Eonnie... Harus berapa ribu kali Jennie bilang, kalau Jennie tidak menyukainya. Jennie risih jika dia seperti itu trus "

" dan Jennie sudah pernah bilang kedia untuk menjauh dari Jennie, tapi tetap saja dia trus mengejar Jennie "

" Jennie sudah menggunakan cara yang halus tapi dia tidak mau menjauh, yaa terpaksa Jennie menggunakan cara kasar "

" Jennie cuma tidak mau dia beranggapan kalau Jennie memberikan dia harapan " ucapnya yang menjelaskan lagi kepada sang Eonnie

" ckk.. Terserah kau saja lah Jen. Ayoo kita kekelas sebentar lagi kelas dimulai " ajaknya sambil menarik tangan sang adik