#5_MALAM_MENGERIKAN

1.1K 115 76
                                    

malam mulai tiba, NightD ijin keluar bentar sama Nelson untuk membeli beberapa cemilan

NightD keluar sendiri ke mini market, tapi dalam perjalannya dia bertemu Mefelz yang kebetulan ingin membeli yogurt dan beberapa cemilan titipan MoenD

"NightD- ga takut jalan sendirian malam malam gini?"

"Engga lah-- kan aku cowok-"

"Ya tapi emang Nelson ga bakal khawatir?"

"Engga kok- aku udh minta ijin sama dia:^"

"Oh- nanti pulang bareng mau ku anterin Sampe depan kamar asrama ga?"

"Engga ush- aku juga mau mampir ke toko Boba, agak jauh sih-"

"Oh- hati hati ya?"

"Ya"

Mereka memasuki mini market dan membeli barang yang mereka ingin beli-

Mereka membayar barang mereka dan saling ber pamitan di depan mini market

NightD berjalan menuju toko Boba yang agak jauh dari sekolah

Antrian cukup panjang, yang tadinya dia meminta ijin kepada Nelson selama 20 menit- sekarang hampir 1 jam

"Uh... Gmn nih... Udh jam 10 malem.... Moga Nelson ga marah!"

NightD berlari menuju asrama secepat yang dia bisa

"Em... Mutar lewat gang ini aja deh- biar lebih cepet"

NightD memasuki gang yang agak panjang dan gelap

'yes- dikit lagi keluar dari gang-'~NightD mind

"Hai manis~"

'sial-!'~NightD mind

Tangan NightD di tarik oleh pemuda yang sedang mabuk dan NightD di bawa masuk ke suatu pintu yang menuju ruang belakang apartemen

Di dalam nya sudah ada beberapa pemuda lain yang pastinya sedang mabuk

"L-lepaskan aku!"

"Ayolah manis... Kita bermain sebentar..."

Sedikit demi sedikit semua kain yang NightD pakai terlepas, dan tak menyisakan kain lagi

"M-menjauh!!!"

NightD Sudha berusaha melawan, tapi dia sendiri, dan para pemuda itu mulai memegang tubuh NightD

















































Di asrama Nelson

"Kok belum pulang sih?"

Nelson mondar mandir di depan pintu menatap ponselnya yang ia terus menekan nomor NightD tapi tak di angkat

"Ah- tanya MeonD aja-"

Nelson berlari ke kamar MoenD dan Mefelz

Mefelz mengira NightD sudah di kamar asrama, namun pengiraan nya salah

"Sial- seharusnya ku temani-"

Mefelz menatap Nelson panik dan MoenD hanya bisa menenangkan mereka

"Sudah lah-- daripada menyalahkan diri sendiri- lebih baik kita cari-, Mefelz tau jalan terdekat ke tempat Boba kan?"

Mefelz mengangguk dan berkata

"Kalo ga salah jalan terdekatnya lewat gang panjang dekat sini"

'gang-'~Nelson mind

MY_EMOTIONLESS_SEME(SANS_SMP/BEACONCREAM×NIGHTD,BL\❤️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang