1

3 1 0
                                    

Di pagi yang cerah ini terlihat seorang gadis sedang sarapan sendirian di meja makannya. Dia berkali kali melihat hp nya berharap ada telepon ataupun notif dari keluarga nya,tapi nyatanya hanya ada notif dari sahabat sahabat nya yang sudah rempong merecokinya. Gadis itu menghela nafas pelan lalu menyimpan hp nya ke tas nya lalu meminum susu nya dan pamit kepada Bik Ita. Gadis itu mengendarai mobil nya dengan kecepatan sedang.

Sesampainya di sekolah,dia langsung memarkirkan mobilnya dan menjumpai 2 sahabatnya yg sudah ada di parkiran dari tadi. "ish,baru datang lo nat,kita udh lumutan nungguin lo daritadi tau nggak,ya kan za ?" kata seorang gadis yang bernama Arin tersebut. "nah betul,ini juga hari pertama kita sekolah,masa lo gak ada semangat sii" kata Zaneth menimpali ucapan Arin. Natha hanya menghela nafas pelan sambil berkata "bukan gw nya yang gak ada semangat,lo berdua aja yang datang kecepetan,ini aja masih jam 7 kurang tapi gaya lo udh kyk kita bakal terlambat". 2 orang sahabatnya itu hanya cengir cengir gak jelas. "ya kan biar kita menjelajahi nih sekolah,siapa tau ada cogan yg nempel,iya gak rin ?" kata Zaneth dan Arin hanya membalasnya dengan mengangguk. Natha hanya memutar bola mata nya malas. "gak ada cogan cogan,ayok ke kelas aja,gw mau liat keadaan kelas kita" kata Natha sambil menarik kedua sahabatnya yang sudah merenggut kesal.

Saat di perjalanan mencari kelas mereka,tiba tiba Natha tidak sengaja menabrak kakak kelas. "aduh,maaf kak,saya gak sengaja" kata Natha pelan. Kakak kelas nya itu langsung ngulurin tangannya untuk membantu Natha yang terjatuh,Natha menerima uluran tangan itu dan berdiri sambil bersihin roknya. "lo gapapa ?" kata laki laki itu. "ah iya gapapa kak,ohiya kak,aku Natha,aku mau nanya kelas X IPA 1 dimana ya kak ?" jawab Natha. "oh,kalian anak kelas 10 ? kelas kalian di ujung sana" kata Laki laki itu sambi menunjuk kelas nya. "oh iya,makasih ya kak". Laki laki itu mengangguk sambil tersenyum dan berkata "nama gw Arka,kelas XII IPA 2" . Natha hanya mengangguk sambil tersenyum "oke kak,sekali lagi makasih. Za,Rin,ayooo" kata Natha yang melihat sahabatnya masih memandangi wajah kakak kelas nya tadi. Natha berdecak pelan dan menarik kedua sahabatnya itu.

Sesampainya di kelas,Zaneth dan Arin langsung ngoceh tentang kakak kelas nya tadi. "sumpah ya,tu cowok ganteng banget cuyy,tersepona gw" kata Arin menggebu gebu. "iyaa,valid sih,dia masuk dalam list cowok yang bakal gw deketin" kata Zaneth lagi. Natha hanya diam saja sambil melihat bias nya yang baru update,dia gak terlalu mau membahas cogan cogan yang dibahas kedua sahabatnya itu,dia lebih memilih Taehyung nya. Tidak lama kemudian suara bel berbunyi dan menandakan mereka harus segera pergi kelapangan untuk upacara.

Mereka bertiga jalan ke lapangan dan baris di barisan kelas mereka yang dipandu oleh anak anak osis yang bertugas. Saat mereka baris,ada segerombolan anak laki laki yang datang terlambat,tapi bukannya malu,mereka malah tebar pesona sana sini. "dih,serasa catwalk kalik ya mereka" kata Natha dalam hatinya. Tidak sengaja dia melihat kakak kelas yang tadi tidak sengaja dia tabrak,dia melihat kakak kelas nya itu merangkul seorang cewek,Natha gak ambil pusing dengan semua itu,dia langsung fokusin dirinya untuk memulai upacara.

Selesai upacara,seluruh siswa berhamburan untuk masuk ke kelas nya masing masing. Karena keadaan siswa yang berebutan ingin cepat cepat masuk kelas,Natha terjatuh karena disenggol seorang cewek. "heh,Lo nengok nengok dong,apaansih dorong dorong gw segala" kata cewek itu. Natha hanya mengernyit heran sambil menaikkan satu alisnya "loh,bukannya kamu yang dorong dorong aku ya ?" Kata Natha lagi. Cewek yang di depannya itu merasa kesal dan dia mendorong Natha hingga Natha tersungkur. "cih,gitu aja jatuh,drama!,jangan macam macam ya sama gw,gw itu Cilla,pacar gw itu bisa buat lo pergi dari sekolah ini tau gak" kata cewek itu dengan nada sombong. Saat Natha ingin berdiri,kedua temannya datang untuk membantu Natha. "Nat,Lo gapapa kan ? heh cabe cabe an,jangan sombong ya lu,gw Jambak jambak rambut lo,songong amat,bawa bawa pacar lagi,cih,mending pergi sana jauh jauh,gausah deketin kawan gw,aneh banget jadi orang" kata Arin menatap Cilla dengan sinis. "udah Rin,ayo kita ke kelas aja,gw juga gapapa kok" kata Natha sambil menarik tangan temannya itu pergi dari situ. "awas aja lo,gw tandain muka lo ya" kata Zaneth lalu bergegas mengikuti kedua sahabatnya yang sudah pergi.

Sesampainya di kelas,Arin dan Zaneth langsung mengumpati cewek yang bernama Cilla tersebut. "seriusan deh,itu cabe cabean emang minta kenak tepuk mulutnya" kata Arin. "iya cuyy,mana sok sok an bawa bawa pacar nya lagi,cih, ngajak gelud tuh orang" kata Zaneth menggebu gebu. "Ya Tuhan,udh lah,udah lewat juga,mending kita siap siap kan buku,ntar lagi udh mau masuk guru nya pasti" kata Natha yang sudah lelah.

skip pulang sekolah

Bel berbunyi menandakan bahwa pelajaran telah selesai. Natha,Arin,dan Zaneth langsung keluar dari kelas dan pergi ke parkiran. "Nat Nat,kami mau kerumahmu ya,kami bosen dirumah,ya gak Za ?" Kata Arin. "betul betul betul,kami kerumah mu aja,sekalian ngeributin rumahmu" kata Zaneth menimpali nya. "iya iya,ini kita langsung berangkat kan ?" Kata Natha dan dibalas oleh anggukan oleh kedua sahabatnya.

halo haloo,aku back lagii,ini aku gatau bakalan lanjut atau nggak,tapi aku harap ini bakalan lanjutt,hehe

jngn lupa klik vote and comment yya !!

love u all ♡

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 07, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

KITATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang