kunci?

35 11 0
                                    

Chapter 2 : Kunci?

Cast : Fenly & Fajri

Happy Reading

Setelah selesai dengan urusannya Ismi kembali kedalam tenda, dengan baju yang sedikit basah ia merangkak masuk dan terdiam tepat di samping Fenly yang masih tertidur, namun ada hal lain yang tengah ia pikirkan

"Fajri kemana?" tanya Ismi entah pada siapa

Sebelum pergi ia ingat betul bahwa Fajri tertidur tepat di pelukan kakaknya, namun kini ia tak melihat penampakan putra bungsunya di dalam tenda ini. Ismi panik seketika dan langsung mencoba membangunkan Fenly, namun lagi-lagi ia di buat bingung saat Fenly tak kunjung membuka matanya.

Ismi semakin mengguncang tubuh Fenly semakin kencang namun tetap tak membuahkan hasil, ia segera merengkuhnya dan kali ini ia merasakan kulit putra sulungnya itu terasa sedingin es.

"Mas... MAS," teriak Ismi di tengah kepanikannya

Ismi mulai menagis dan memeluk Fenly dengan erat berharap agar putranya merasa hangat dan terbangun, tak lama dari itu Reza datang menghampiri dan menatapnya bingung.

"Kenapa, kok nangis? Ini Fenly kenapa?" tanya Reza yang mulai di hampiri rasa panik saat Ismi menangis tersedu-sedu.

"Fajri ilang dan Fenly gak bangun-bangun, badannya dingin," jelas Ismi di tengah tangisnya

Reza dengan sigap meletakkan tangannya di kening dan berlih ke tangan Fenly, dan rasa dingin itupun juga ia rasakan, dan Reza juga tak menemukan Fajri di dalam tenda yang membuatnya semakin panik.

"Kamu tunggu di sini dan jaga Fenly, aku mau cari Fajri dulu, kamu tentang ya," ucap Reza yang langsung berlari mencari Fajri setelahnya.

Pencarian berlangsung selama 2 jam lebih, namun Reza tak menemukan apapun jangankan Fajri bahkan satu jejak pun tidak ia temukan, di tengah pencariannya Ismi datang dengan berlari dalam tangisnya.

"Mas, badan Fenly mankin dingin, kita harus gimana? Aji udah ketemu?" tanya Ismi yang sudah terlihat tampak lemas yang membuat Reza dengan berat hati menggelengkan kepalanya.

"Gimana dong... Hiks... Kalau Aji kenapa-kenapa gimana?" ucap Ismi frustrasi

"Gini aja, kita balik ke kota dulu, kita bawa Fenly ke rumah sakit dan setelah itu aku bakal cari orang buat bantu cari Aji," usul Reza yang membuat Ismi terkejut

"Kalau tiba-tiba Aji datang terus kita gak ada gimana? Mas Fajri itu anak kecil umurnya baru 8 tahun, dia pasti bakal ketakutan kalau di tinggal sendiri," ucap Ismi tak setuju

"Terus kamu maunya gimana? Kalau kita tetap maksa cari Aji, Fenly gimana?" tanya Reza yang benar-benar sudah kalut

🔑

Setelah berdebat cukup lama, akhirnya telah diputuskan bahwa mereka harus pulang terlebih dahulu untuk mengecek keadaan Fenly yang tak kunjung menunjukkan tanda-tanda bahwa ia akan bangun.

Setibanya di rumah sakit Fenly segera mendapatkan pemeriksaan dari dokter, namun hasilnya dokter hanya menyatakan jika Fenly hanya kelelahan dan tertidur bisa yang jelas membuat Ismi merasa aneh.

"Terus kenapa badannya begitu dingin dok?" tanya Ismi masih heran

"Kemungkinan karena faktor cuaca, ibu tenang saja tak lama lagi putra ibu akan segera bangun," jawab dokter meyakinkan

Namun hari demi hari sudah terlewati bahkan kini tepat satu minggu, namun Fenly tak kunjung terbangun hingga membuat para dokter kebingungan karena hasil pemeriksaan tidak menunjukkan tanda-tanda yang salah.

Black DoorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang