Happy Reading!!
✨
Rissa pov.
Sesampainya di mall gue memarkirkan mobil di parkiran khusus. Yap! Mall ini adalah milik gue sendiri dan nama mall ini diambil dari inisial nama gue. Sedangkan sahabat² gue diparkiran biasa.
Kita ketemu di pintu masuk, saat kita berjalan memasuki mall, kita jadi pusat perhatian dan ada yang bisik² membicarakan gue sama sahabat² gue.
Masyaallah 4 bidadari masuk mall
Gila cakep bener tuh orang, jadi pengen gue karungin bawa pulang
Ga sia² gue ke mall ini
Aduhh neng mau ga jadi pacar aa
Busyet ini mah calon bini gue yang ke 26, 27, 28, 29
Paling oplas
Masih cantikan gue juga
Sirik ae lu, huuu
Ya begitulah bisik² dari pengunjung mall. Tapi gue sama sahabat² gue cuek bebek melanjutkan jalan dan belanja apa aja yang kita mau.
"Eh kita mau kemana dulu ini?" Tanya Caca.
"Gue mau beli sepatu" ucap Vio.
"Yaudah lah kuy" ucap Veera dan segera kita semua menuju toko sepatu ternama di mall ini.
Setelah mendapatkan sepatu akhirnya kita lanjut untuk ke toko baju, tas, kacamata, aksesoris ternama di mall ini dan terakhir kita putuskan untuk nonton.
"Mau nonton apaan nih?" Tanya Caca.
"Mmm gimana kalo MUNAFIK 3" ucap gue.
"Nah boleh juga tuh!" Ucap Vio heboh.
"Ra ikut gue beli tiket skuy" ajak Vio pada Veera.
"Yuk" balas Veera lalu menarik tangan Vio menuju pembelian tiket yang lumayan ngantri tapi tidak terlalu panjang.
Tersisalah gue sama Caca sedang duduk menunggu 2 curut itu, tapi tiba² ada panggilan alam.
"Ca, gue ke toilet dulu ya" pamit gue bangkit dari tempat duduk.
"Mau gue temenin ga?" Tanya Caca.
"Gausah, gue sebentar kok" ucap gue.
"Ya udah kalo gitu" ujar Caca dan gue mengangguk dan berjalan menuju toilet yang ada diarea bioskop.
SKIP TOILET
Gue berjalan keluar toilet menuju tempat yang tadi gue dudukin sama Caca. Gue liat disitu udah ada Veera, Vio, dan Caca. Kayanya lagi nungguin gue.
"Udah beli tiketnya?" Tanya gue saat sampai dan langsung duduk di samping Vio yang lagi asik mainin hpnya.
"Eh udah nih" ucap Vio sambil menunjukkan 4 tiket bioskop. Setelahnya kita berempat memasuki studio 2 yang sudah dibuka dan duduk dideretan kedua dari atas, tak lama film nya pun dimulai.
Setelah berjam-jam kita puas berbelanja dan nonton akhirnya kita pergi makan disalah satu restaurant yang ada di mall ini.
Kita duduk dan memesan makanan dan minuman, tak lama makanan kita pun datang dan segera kita menyantapnya sambil berbincang-bincang.
"Oh iya, tumben lo balik ke indo?" Tanya Veera ke gue.
"Heem tuh bener, ga biasanya, ada apa emang?" Tambah Caca.
"Iya, gue di suruh Daddy buat nyelesain masalah korupsi di sekolah gue" balas gue sambil minum milkshake yang tadi gue pesen.
"Korupsi!?" Tanya sahabat gue kompak.
Hm, kepala sekolah pelakunya" ucap gue
"Wah parah tuh orang" ujar Vio.
"Iya mangkanya gue disuruh balik ke indo dan nyelesain kasus ini." Balas gue.
"Terus lo mah sekolah lagi gitu?" Tanya Veera sambil memakan steak daging.
"Iyaa" balas gue
"Lo kan udah S3 ngapain sekolah lagi?" Tanya Caca yang kelewat pinter.
Oh iya guys gue ini udah sukses diusia gue yang sangat muda. Gue udah lulus kuliah S3 dan gue juga CEO di perusahaan gue yang gue diriin sendiri tanpa ada campur tangan dari keluarga gue. Perusahaan gue yaitu C'X COMPANY. Perusahaan terkaya dan terhebat no.1 di dunia. Dan belum ada yang tau kecuali ketiga sahabat gue dan Grandma, Grandpa.
"Heh onta, kalo bukan karena misi gue juga ogah kali sekolah lagi, mendingan gue tidur dirumah, pea lo!" Balas gue sedikit kesal dengan pertanyaan 1 sahabat curut gue ini.
"Yee, biasa aja kali jawabnya kutil badak!" Balas Caca sewot
"Enak aja kutil badak! Orang cantik gini dibilang kutil badak, dasar anak dugong" balas gue ga terima dikatain kutil badak.
"Ya ya ya, semerdeka lo" pasrah Caca.
"Gue mau sekolah disekolah lo boleh ga?" Tanya Vio.
"Ngapain? Lo kan udah S1" ujar Rissa menyeruput minumannya.
"Ya gapapa, cari pengalaman putih abu" jawab Vio mengunyah makanannya.
"Hmm, terserah lo" pasrah gue.
"Gue juga ah" timpal Caca.
"Gue juga" tambah Veera.
"Hmm" balas gue berdehem dan kembali melanjutkan makan dengan tenang.
Setelah selesai makan dan membayar makanannya kita memutuskan untuk pulang karena udah jam 17.15, ga kerasa kita di mall udah lama banget. Kita keluar mall menuju parkiran dan pulang ke mansion masing-masing
Author pov
Sesampainya Clarissa di mansion keluarga VINCENT ia langsung menuju bagasi untuk menyimpan mobil kesayangannya, setelahnya ia masuk ke mansion dan disana ada Yovan lagi nonton TV diruang keluarga. Clarissa menghampiri Yovan dan duduk disampingnya.
"Abang" sapa Clarissa sambil nyium pipi Yovan.
"Gila lo ngagetin gue setan" kaget Yovan
"Hehe, ya maaf" ucap Clarissa sambil nyengir kuda.
"Oh iya besok lo mulai sekolah dek?" Tanya Yovan.
"Ho'oh" balas Clarissa dan fokus ke acara yang disiarkan TV. Yovan hanya mengangguk-anggukan kepalanya.
"Mommy mana bang?" Tanya Clarissa celingak-celinguk mencari keberadaan mommy nya itu.
"Di dapur lagi masak buat makan malem" jelas Yovan yang dibales anggukan oleh Clarissa.
Tak lama setelahnya Clarissa bangkit dari duduknya dan pamit balik ke kamarnya. Sekarang pukul 19.00
"Bang gue balik ke kamar ya mau tidur" pamit Clarissa.
"Loh ga makan malam dulu?" Tanya Yovan
"Ngga bang, masih kenyang gue tadi pas jalan udah makan" jelas gue
"Oh yaudah kalo gitu lo istirahat besok juga kan lo sekolah" balas Yovan.
"Iya bang. Nanti bilangin sama mommy ya" ucap Clarissa.
"Iyaa siap" balas Yovan.
"Ya udah gue ke kamar, good night Abang" ucap Clarissa sambil nyium pipi Yovan dan berlari kecil menaiki tangga menuju kamarnya.
"Good night Ely" balas Yovan sambil tersenyum.
Clarissa memasuki kamarnya dan langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Setelah selesai Clarissa keluar dari kamar mandi dan memakai piyama serta mukena miliknya untuk menunaikan ibadah shalat.
Setelah selesai ia membereskannya dan berjalan menuju kasur Queen size nya dan membaringkan tubuhnya, karena sangat cape seharian jalan bersama sahabatnya, tak lama pun ia sudah terlelap dan memasuki alam mimpi.✨✨✨✨✨
#Jangan lupa vote, comment, and share ke temen-temen kalian.
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE NERD IS QUEEN MAFIA
AdventureKisah seorang gadis yang diusir dari mansion oleh ayah kandungnya karena kesalahpahaman. Gadis yang dulunya ceria, ramah, baik hati, murah senyum sekarang berbanding balik 180°. Itu semua karena masa lalu yang buruk menimpanya. Dirinya telah ditutup...