𝐋𝐨𝐯𝐞 𝐌𝐲 𝐂𝐨𝐦𝐩𝐚𝐧𝐲 𝐁𝐨𝐲 [Lee-Min-Ho] [TERBIT ✔️]

👠 01 : Mencari Pekerjaan

🌼Hai, everyone 🌼

Selamat datang di cerita ke-4 ku,
Follow, vote, dan komen ya.

Happy enjoy my story!

♡Perusahaan Cinta Siap Melayani Anda♡
💖💖💖💖

---o0o---

"Maaf, tapi kami sedang tidak membutuhkan karyawan perempuan disini," ujar salah satu karyawan Cafe Barista itu.

"Huh! Mau cari kerja dimana lagi, ya?" gumam Brieta dalam hati.

Mina, perkenalkan namaku Brietas Redrick Orlado, biasa dipanggil Brieta. Aku baru lulus sekitar setahun yang lalu dari universitas terkemuka yaitu Fujiko University, tempat ku berkuliah.

Dan sekarang aku sibuk mencari kerja, orang tua ku sedang bekerja di Amerika tempat tinggalku, aku di Jepang sendirian dari kelas 1 SMA sampai lulus kuliah, bisa dibilang merantau ke negri orang dan sekarang tengah mencari kerja.

Aku sangat menyukai Barista, itu sebuah cafe walaupun itu bertolak belakang dengan lulusan pendidikan kuliahku.

Pukul 09.00 Jepang.

"Aaaaaa! Mau cari dimana lagi, semuanya gak ada lowongan!" ujarku berteriak dalam hati.

Aku pun lelah mencari pekerjaan di cafe kesana-kemari tapi tak kunjung ada yang membutuhkan tenaga kerja perempuan sepertiku, rata-rata mereka cafe yang aku masuki mereka sedang tidak membuka lowongan kerja.

"Mungkin istirahat sejenak sambil minum Cafe Ou Lait bisa menenangkan pikiranku"

Lalu Brieta pun berjalan menuju arah cafe yang berada dipinggir jalan, cukup menarik dan tidak banyak pengunjung hanya saja Brieta tertarik untuk menyeduh kopi disana.

Kling! Kling!

Seperti biasa, Brieta mendorong lembut pintu masuk cafe itu hingga terdengar bunyi krincingan bel kecil tanda pengunjung masuk, lalu ia disambut oleh beberapa karyawannya disana.

"Irasshaimase, nona" sapa karyawan perempuan itu pada Brieta, "Hai!" balasnya.

Fuglen Tokyo Cafe, wangi khas saat pertama kali menginjakkan kaki di dalam kedai ini, aroma kopi yang begitu memikat membuatku terasa rileks sejenak.

"Halo, mau pesan kopi apa?" tanya karyawan itu pada Brieta.

"Aku mau pesan cafe ou lit satu, tolong diantarakan ke meja sebelah sana, ya?" tukas Brieta sambil menunjuk meja nomer 05.

"Baik, tolong ditunggu sebentar, ya"

Aku beranjak duduk menuju meja yang ku tunjuk tadi, sedari menunggu kopiku datang.

Beberapa saat kemudian..

"Sumimasen, sudah menunggu lama" kata karyawan sambil memberikan kopi itu, "Ini kopimu, selamat menikmati!"

Aku menghirup aroma kopi wangi yang sangat enak, lalu aku meminum sambil menutup mataku berharap semoga aku mendapatkan keajaiban yaitu sebuah pekerjaan, setelah meminum kopi ini.