1.💔

242 115 417
                                    

Awan-awan hitam berkumpul membuat langit berubah menjadi kelabu. Bulan tampak terbelah tertutup oleh awan. Hujan turun begitu deras, menimbulkan bau tanah basah tercium begitu pekat. Beberapa helai daun layu jatuh berguguran menyentuh tanah.

Seorang anak perempuan berumur sembilan tahun berdiri diatas pagar pembatas jalan yang dibawahnya terdapat aliran sungai begitu deras.

Tatapannya menerawang jauh kedepan. Tatapan yang menyiratkan kesedihan, kehampaan, kekosongan dan luka yang amat mendalam.

Anak perempuan itu Vallesha. Ia menatap aliran sungai dibawahnya, sudah lama ia tak kemari.

Gadis itu tersenyum miris dengan tatapan hancur penuh luka. Kejadian beberapa menit lalu masih terekam jelas dipikirannya.

Dia baru saja kehilangan- hampir kehilangan seseorang yang disayanginya, tepat pada pukul dua belas malam lebih satu menit. Akibat kecelakaan mobil.

Dia Vallesha Victoria Arezila. Gadis cantik dengan seribu rahasia yang dimilikinya. Dia menyentuh dadanya yang begitu sesak.

Vallesha memejamkan mata menikmati guyuran air hujan yang membasahi tubuhnya dan semilir angin yang menerpa wajah cantiknya.

Gadis itu tersenyum getir dengan air mata yang mengalir deras dari kedua matanya "I L-love you Kak, Ken"

Vicenzo Victoria Agharian, Kakak lelaki Vallesha sekaligus kembarannya. Seseorang yang begitu berarti dalam hidup seorang Vallesha Victoria Arezila.

"Pembunuh!"

"Dasar anak gak tahu diri!"

"Psikopat!"

"Harusnya kamu yang tertabrak! bukan Kenzo!"

Saat Vallesha akan melompat teriakan anak lelaki kecil berumur beberapa tahun lebih tua darinya Vallesha menghentikan langkahnya seketika.

"Tunggu!!"

Vallesha menoleh kebelakang melihat anak lelaki berjalan kearahnya "Jangan pergi" ucap anak lelaki itu.

"Valle mau mati" ucapnya dengan suara bergetar menahan isak tangis.

"Turun!" lanjut anak lelaki itu.

Vallesha menggeleng "Gak. Dunia terlalu jahat buat aku!" ucapnya sedikit berteriak.

"Kamu mati gak bakal bikin semuanya selesai"

"Apa kamu yakin bakal masuk surga dengan cara bunuh diri?"

VALLESHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang