ssi

9.2K 36 2
                                    


SSI

Pov fikri.

Pagi ini seperti biasa aku melakukan aktivitas harianku, setelah mengantarkan istriku ketempat kerjanya, aku langsung cabut menuju kantorku, sesampainya di kantor sudah ada beberapa temanku yang sudah datang lebih dulu, sebelum masuk kedalam kantor aku sejenak duduk di depan bersama pak muklis dan pak rosidi yang tak lain adalah satpam di tempatku bekerja, aku mengobrol bersama mereka sambil menikmati sebatang rokok dan kopi hitam kesukaanku.

Memang sudah menjadi rutinitasku setiap pagi sebelum masuk kedalam kantor aku selalu menyempatkan diri untuk bersantai sejenak di pos satpam bersama kedua satpam kantorku ini sambil ngobrol dan ngopi.

Meskipun rutinitasku kini sedikit berbeda dari sebelumnya, lebih tepat sedikit lebih berbeda dari sebelum aku kenal dengan forum pengencrotan, karena sebelumnya aku melakukan rutinitasku murni karena ingin ngobrol dengan pak muklis dan pak rosidi, tapi setelah mengenal forum itu, aku sedikit merubah rutinitasku,karena bukan hanya sekedar mengobrol, kini setiap pagi aku selalu menunggu kedatangan wanita yang menjadi incaranku. Entah kenapa aku ingin sekali menaklukannya dan mendapatkan fotonya untuk aku posting di forum, meskipun sejauh ini aku belum juga membuat thread tapi aku tetap bersabar karena memang tidak mudah untuk menaklukan wanita incaranku.

Bahkan menurut para seniorku di dunia perlendiran, memang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menaklukan wanita incaran kita, apalagi jika wanita itu adalah istri orang seperti wanita yang saat ini menjadi incaranku.

Akupun selalu menuruti saran dari para seniorku, dan hasilnya pun sudah cukup lumayan, meskipun belum sesuai harapan paling tidak aku sudah berhasil membuatnya nyaman denganku.

Tak lama setelah aku menghabiskan rokok ku, wanita yang ku tunggu-tunggu akhirnya datang, ku lihat dia turun dari mobil suaminya kemudian dia melambaikan tangannya saat suaminya telah pergi. Terlihat cantik dan manis wanita incaranku ini, dengan baju gamis kekinian di tambah sebuah kaca mata yang menghiasi wajahnya membuatnya terlihat semakin menggemaskan.

"Pagi mungil" sapa ku saat dia melewati pos satpam. "Pagi juga fikri" ucapnya menyapaku. "Cantik amat sih hari ini" rayuku. "Dari dulu kali kamunya aja yang ngga sadar wekk" ucapnya sambil memeletkan lidahnya.
"Ya udah masuk bareng yuk" ucapku sambil menghampiranya, dia pun tak menolak ajakanku.
"Ciee pagi-pagi udah mesra aja nih mas fikri sama mba ulfa udah kaya orang pacaran aja hehee" pak muklis tiba-tiba meledek kami yang hendak masuk kedalam.

"Emang kita pacaran, iya ngga yank" ucap ku becanda sambil menggandeng tangan ulfa. "Dihhh siapa juga yang mau pacaran sama buaya kaya kamu" ucapnya meledek ku. Meskipun ulfa meledek ku tapi dia tak urung melepaskan tanganku yang menggandeng tangannya.
"Buaya mana ada yang seganteng aku hahahaa" ucapku sambil tertawa. "Huu dasar buaya darat" ucapnya.
Aku pun langsung menggandeng ulfa untuk masuk kedalam.

Sifatku yang mudah bergaul semakin memudahkanku untuk mendekati ulfa, teman-temanku yang lain pun sepertinya tidak curiga dengan kedekatanku dan ulfa, karena aku selalu berusaha untuk bermain serapih mungkin.

Sesampainya di dalam aku langsung menuju ke mejaku begitupun ulfa yang langsung menuju mejanya yang berada satu ruangan denganku. Aku pun mulai melakukan pekerjaanku. Mataku fokus tertuju ke layar komputer, aku tidak ingin ada kesalahan dalam pekerjaanku.

Saat sedang bekerja aku memang selalu memfokuskan pikiranku pada pekerjaan dan selalu mengesampingkan hal-hal yang lain, ini ku lakukan tak lain adalah pekerjaanku bisa lebih cepat selesai sehingga aku sedikit memiliki waktu untuk berenang di dunia forum perlendiran.

Tak terasa waktu berjalan begitu cepat karena aku terlalu fokus dengan pekerjaan hingga tanpa kusadari ternyata waktu sudah memasuki jam makan siang. Ulfa kemudian menghampiriku.

gara - gara forum dewasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang