Invited [𝙎𝙖𝙞𝘿𝙖]

#4

Dahyun terbangun dan melihat sekeliling rumahnya,tidak ada satu orang pun disana,

"Apa mama ga pulang lagi?"

Dahyun menghela nafasnya dan langsung masuk ke kamar mandi dan bersiap siap untuk pergi ke sekolah,

.

Dahyun mengirim pesan ke mama nya dan langsung mematikan ponselnya,

Dahyun berangkat menuju halte bis untuk pergi ke sekolahnya.

.

.

.

Sana masih dimeja makan bersama keluarga nya,ada bi Mirna juga disana menyiapkan sarapan,

.

"1bulan lagi kamu ujian akhir semester Sana,belajarlah"kata papa Sana

"Iya pa,Sana tau kok"jawab Sana

"Jangan terlalu memaksakan dirimu sayang,belajar lah semampu kamu ya"kata Mama Sana tersenyum

Sana membalas senyumannya itu tapi Papa Sana langsung menjawab membuat Sana kembali badmood,

"Paksakan dirimu untuk juara umum,pokoknya papa mau kamu juara umum lagi tahun ini,kamu adalah satu satunya kebanggaan papa sama mama,ingat itu Sana"

Sana tersenyum kecut dan menggangguk,dia langsung berdiri dan mengambil tas nya,

"Sana kesekolah duluan"

"Gak mau diantar papa?"tanya Papa

"Dianter supir aja pa"

Supir pun langsung bersiap siap dan berangkat bersama Sana ke sekolahannya.

.

.

Sana berjalan dari gerbang menuju kelasnya,dia melewati lorong sekolahnya,banyak pasang mata yang melihat dia,cantik dan pintar ada di dirinya,tapi dia kurang dalam hal etika kepada orang,

Momo menghampiri Sana dan menggandeng Sana,

"Hai San,pagi"kata Momo

Sana tersenyum,

"Pagi Mo"

Mereka berdua berjalan bersama menuju kelasnya,

Sana duduk dikursi nya dan mulai memikirkan ujian nya sebentar lagi,

"Ada apa San,tumben lo langsung duduk dikelas?ga ke kantin dulu?"tanya Momo

"Ujian bentar lagi mo"jawab Sana

"Oh iya,sekitar satu bulan lagi ya,"kata Momo

Sana menggangguk,

"Lo pasti bisa jadi juara umum lagi San,percaya deh sama gue"kata Momo menyemangati Sana

"Gue ga tau taun ini Mo,hati gue ga yakin"kata Sana

Momo bingung dengan sikap Sana sekarang,

"Hey?apa ini Sana?temen gue?ada apa sama lo San?lo biasanya ga gini tau,bahkan taun lalu lo santai dan pergi liburan dulu sama gue,tapi lo tetep juara 1"kata Momo duduk dihadapan Sana

.
Sana menghela nafasnya,

.

"Bokap gue sekarang lebih keras Mo,gue takut sebenernya,gue banyangin kalo gue ga juara 1 terus apa yang bakalan bokap gue lakuin ke gue"kata Sana

.

"San,tenang aja,lo harus percaya sama diri lo sendiri,kalo didalam diri sendiri bisa,pasti lo bisa lewatin ini semua,percaya deh,semangat dong"