Nightmare

139 39 12
                                    

Silahkan siap siap. Siap siap apa? Liat aja nanti hehe.



"Lo bisa pake ini, bang" Gyehun menyerahkan pakaian, selimut, dan bantal pada Chan.

"Terima kasih"

Gyehun mengangguk. Setelahnya Chan masuk kamar mandi. Dikasur atas, Gyehun melihat Amaru dan Keiju sudah tidur. Memang sudah malam juga. Harusnya Gyehun juga tidur, tapi rasa kantuk tak juga menghampiri pemuda itu. Terlebih setelah ucapan Kapten Chan sore tadi.

"Profesor Nickhun awalnya seorang peneliti di pemerintahan, tetapi dia menjadi terlalu ambisius dan menyebabkan bencana ini"

Menurut Chan, profesor Nickhun itu membuat sebuah virus yang mematikan ini. Dan gilanya lagi, virus itu disebarkan ke berbagai negara. Tetapi belum jelas gejala dan bagaimana virus itu bisa menyebar.

"Belum tidur?" Tanya Chan yang baru keluar dari kamar mandi lalu duduk disebelah Gyehun.

Gyehun menoleh lalu menggeleng, "Gak bisa tidur"

"Mikirin sesuatu?"

"Kangen mama papa" jawab Gyehun.

"Mereka pasti aman, tenang saja. Mungkin sudah dievakuasi"

"Gue tau mereka aman kok, mereka udah ngga disini"

Chan langsung ingin merutuki dirinya sendiri, dia salah bicara.

"Ah maaf"

"Gapapa kok, bang. Eh boleh kan panggil bang? Apa kapten?" Tanya Gyehun.

"Terserah aja. Senyamannya"

Mendengar jawaban Chan, Gyehun tersenyum cerah.

DORR!!

Kedua orang yang sedang mengobrol itu terlonjak kaget, refleks Chan mengambil laras panjangnya dan mendekati pintu.

"Kunci pintunya, bangunin Amaru dan Keiju" ucap Chan sebelum keluar dari kamar.

•••

"Lo gamau nemenin adek lo aja bang?"

Mendengar pertanyaan Eunhwi membuat Taehun menoleh, lalu menggeleng.

"Udah ada Kyungjun, amanlah" jawab Taehun.

"Yakin?" Kali ini Dongyeon yang bertanya.

"Ha? Maksudnya?"

Dongyeon diam sebentar, "Ya bang Kyungjun kan lagi sakit"

"Gapapa lah. Lagian am-

DORRR!! DORRR!!

Ketiga orang yang sedang berjaga di balkon depan itu saling lirik lalu kompak turun kebawah meja sambil mengintip melalui celah teralis pembatas. Di luar terlihat beberapa orang berseragam membuka paksa gerbang dan masuk ke halaman. Tidak hanya itu, karena mendengar suara tembakan, banyak monster yang mulai berdatangan juga.

"Kita harus kasih tau yang lain" bisik Taehun yang diangguki Eunhwi dan Dongyeon.

Ketiganya mulai bergerak ke kamar-kamar untuk membangunkan yang lain, termasuk Taehun. Dan tujuan pertamanya tentu saja kamar yang ditempati dia dan adiknya. Tapi langkahnya langsung terhenti saat berdiri didepan pintu kamar.

Kamar itu kosong. Baik Kyungjun maupun Koki tidak ada disana.

"Koki!!" Panik Taehun.

Dengan panik Taehun berjalan menuruni tangga, tapi baru setengah jalan dia membeku. Dibawah sana, Chan sedang berhadapan dengan orang-orang berseragam yang menerobos masuk. Sementara monster-monster mulai berjalan, termasuk kearah tangga.

For Life [LOUD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang