my baby renjunnie

lipstick 😪😪😪

"Heummmm" renjun yang tengah duduk di pinggiran kasur menatap sanfg ibu yang sedang menata mukanya di hadapan kaca

Renjun benar benar fokus

Bukan fokus pada jaemin ......

Melainkan pada benda yang sedang jaemin pegang

Sebuah benda berwarna yang membuat renjun sangat tertarik

"Mma....." renjun pun mulai memberanikan dirinya

"Hmm,ada apa sayang?" tanya jaemin

Ia pun menutup benda tersebut lalu menghadap ke arah sang putra yang masih terbengong bengong

"Heummm tuuuu" renjun menujuk lipstick!  Benda yang ia perhatikan sedari tadi

"Ini?" jaemin memberikan lipstick tersebut pada renjun

"Heummm " renjun mulai asik dengan benda tersebut.

Meskipun ia tidak bisa membukanya.

"AAAAAAAA SAYANG TOLONGGG!!!!!" jeno bergeriak dari arah dapur

Dengan segera jaemin pun menghampiri nya

"Kenap-"

"Huhuhuuuuu telor nya gosonggggg!!!" kata jeno dengan kesal

"Ya tinggal bikin lagi apa susah nya coba?!"

Jaemin mulai kesal saat melihat teflon kesayangannya menghitam dengan telor yang masih menempel

"Huhhuuuuuuu" jeno menggeram kesal lalu mengibaskan teflon itu hingga lepas dari gagang pegangannya

"....." -jaemin.....

"...^^ hehe bisa beli lagi kan?^^....."

Plakk

"Tiada hari tanpa kdrt itu membosankan:>" -dear lee jeno

"Siniin atm kamu.."

"H-hah?" sepertinya jeno sedang caper guys

"Siniin cepet!!!"

Dengan kaku ,jeno pun memberikan kartu atm milik nya

"Jagain injun nyampe malem ,aku nginep di haechan.."

"Yaaaaa-

" MAU NGEBANTAH KAMU HAH?!!!!,POKOKNYA BERESIN SEMUANYA ,JAGAIN INJUN ,BELANJA!!!"

"t-tapi itu atm nya buat apa?.."

"Nyewa sugar daddy"

"Sayang!"

"Ya buat beli teflon baru lah "

"Ya udah sekalian aj belanja nya"

"Mau tidur diluar hmmm?"

"E-eh engga kok bercanda sayangg"

Jeno pun mulai berlari kekamar untuk melihat situasi sang anak

Ceklek

"Ustugu!!" jeno berjengit kaget saat melihat sang anak yang belepotan dengan lipstick ya dipegangnya

"Huh ugu?" beo nya

"Tidur di luar ini mah...."

"E-eh ,emmn injun ngapain mainin lipstick mama hmm?" jeno mencoba bersabar lalu bertanya kepada sang anak yang menatapnya polos

"Jun au ma ywak mma( injun mau sama kaya mama)" jawabnya tanpa dosa ,menurut jeno

"Hsssssss"

"Mmmm injun mah beli tayo gak??!!"

"Auu!!!!"

"Nah sekarang cuci muka dulu oke?"

"Kke!!!!"

Skippppp

"Ayo ayo ,ayo ayo ,bwum bwum bwum (tayo tayo,tayo tayo ,bum bum bum ) " renjun ikut bernyanyi saat sang ayah memperlihatkan video bis kesukaannya
(Enhypen -hey tayo)

Meskipun tidak sama tapi itu membuat jeno tenang karena biasanya jika didalam mobil renjun tidak pernah diam ia terus merengek ingin keluar karena merasa sesak dan merasa bosan lalu kembali merengek saat lampu merah

Namun sekarang bocah kecil gendut itu nampak tenang dengan kartun kesukaannya

"Kita sampaiii~~~~~~" jeno melepaskan salbet kecil yang melindungi tubub si kecil lalu menggendongnya masuk ke mall

"Yeyyyy ayooo( yeyy tayoo!!)"

Namun karena ingin merasa tenang jeno menitipkan renjun di playground terlebih dahulu lalu menyuruh salah satu petugas untuk mengawasi si bayi gendut itu

"Injun papa beli tayo nya dulu ya ,injun tunggu disini oke?"

"Jun ngu ni othe?"

"Okayyyy!!"

Cup

Cup

Cup

Cup

Cup

Jeno mengecupi seluruh wajah renjun dimulai dari kening lalu hidung ,kedua pipi gembul renjun dan terakhir bibir kecil si gendut

Mwwwahh

Renjun mengecup balik bibir tebal sang ayah

(Tenang aja Gak papa kok gak ada konflik tenang)

"Bayyyyyy injuuuunnn!!!"

"Bwayyyyyyy!"

Setelah memastikan renjun masuk kedalam dunia mainan itu jeno pun bergegas pergi membeli barang barang yang penting

Kembali ke renjun

Ia menatap balok balok yang ia susun dengan rapi berbentuk abstark miliknya dengan penuh bangga ,namun tina tiba

Duk

BRAKK

seluruh susunan yang ia telah buat susah payah itu berjatuhan

Karena para bocah nakal yang mengganggu nya ,mereka melempar sebuah bola plastik kesusunan balok milik renjun

Sementara renjun hanya menatap polos ke balok balok yang sudah tak berbentuk itu ..

Ia pun melangkah kearah serodotan plastik yang cocok untuk anak seumurannya namun....

Tubuhnya tak muat saat menuruni serodotan itu

"Huuh huuh" renjun terus berusaha mendorong dirinya ,bahkan saat pelayan itu membantu renjun ia menolaknya

Dan akhirnya

Suiiinggg

Ia berhasil!!