{OG}Rebirth of 1985's Best Doctor{HIATUS}

Chapter 100: escape

Di bawah sinar bulan, sebuah jip militer melaju kencang di jalan pegunungan yang berkelok-kelok.

Song Yiren menyandarkan kepalanya ke jendela mobil dan melihat ke luar jendela dengan bodoh. Dalam dua hari, dia akan dipindahkan ke penjara baru, jadi dia harus melarikan diri dalam dua hari ini, jika tidak hidupnya akan berakhir.

Melihat gunung di depannya, Song Yiren melirik ke dua penjaga penjara di depannya. Melihat penjaga yang duduk di co-pilot sedang bersandar di kursi, dia sepertinya tertidur, dan tangannya yang diborgol perlahan bergerak ke pegangan pintu lokal. Awalnya ada penjaga penjara yang duduk di sebelahnya, mungkin saja dia seorang wanita, jadi dia melonggarkan kewaspadaannya.

Ketika mobil melewati hutan lebat, Song Yiren dengan cepat mendorong pintu dan berguling ke bawah.

Mobil itu berhenti dengan suara "berderit!"

“Tahanan itu lolos!” Penjaga penjara yang mengemudi mendorong penjaga di sampingnya, melompat keluar dari mobil dan mengejarnya.

Penjaga penjara tiba-tiba terbangun, dan setelah menyadari apa yang terjadi, dia dengan cepat melompat keluar dari mobil dan mengejarnya.

Song Yiren berguling-guling di sepanjang lereng bukit. Tiba-tiba, dia kosong dan jatuh ke dalam lubang tanah yang besar. Dia benar-benar bersentuhan dengan tanah. Song Yiren hanya merasakan sakit di sekujur tubuhnya seolah-olah dia hancur berantakan. Dia benar-benar bersentuhan dengan tanah. mengambil napas dalam-dalam beberapa kali, menahan rasa sakit dan mencoba untuk bangkit dan melarikan diri, tetapi dia tidak memiliki kekuatan sama sekali, dan dia berbaring lemas setelah mencoba beberapa kali.

Melihat malam yang gelap di atas, Song Yiren merasa sedih. Mungkinkah dia hanya bisa menghabiskan hidupnya di penjara? Dia melarikan diri kali ini dianggap plus, dan dia harus dihukum jika tertangkap kembali, tetapi dia benar-benar tidak mau! Tuhan, kenapa kau membiarkanku datang ke tempat hantu ini? Menghadapi situasi ini?

Sakit melanda, Song Yiren akhirnya tidak tahan lagi dan pingsan.

"Hah? Kenapa ada wanita di sini? Dia juga diborgol. Bukankah dia dua buronan yang dikejar polisi?"

"Saya pikir itu mungkin."

"Lalu apa yang harus kita lakukan? Haruskah kita melapor ke polisi?"

"Kamu bodoh, gadis cantik sekali, jika kita menjualnya, kita bisa menjualnya dengan harga ratusan ribu. Jika kita lapor ke polisi, apa gunanya kita lakukan."

"Ya, kenapa aku tidak mengharapkannya."

"Kalau tidak, apa yang kamu sebut akar konyol? Kami akan membangunkannya sekarang, dan ketika hari sudah gelap, kami akan mengirimnya ke Desa Yousi. Saudara laki-laki dari keluarga Li di Desa Yousi tidak masih bertanya apakah ada menantu untuk dijual. "

Mendengar percakapan di antara keduanya, Song Yiren perlahan membuka matanya dan melihat dua pria kotor dengan senapan di tubuh mereka berdiri di dekat lubang tanah dan menatapnya. Melihat sekeliling, mereka langsung mengerti. Dia jatuh ke dalam jebakan yang mereka gali.

“Saudara Dabao, kamu lihat wanita itu sudah bangun.” Shagen melihat Song Yiren bangun, dan menunjuk ke Song Yiren dan berkata kepada pria hitam dan kurus di samping.

Lin Dabao memandang Song Yiren dan melihat bahwa dia benar-benar terjaga, "Turun dan ikat dia, aku akan menyeretnya."

“Lalu bagaimana dengan borgol di tangannya? Kita membawanya pulang seperti ini, apa semua orang tidak tahu? Dia buronan,” tanya Shagen. Jika seseorang tahu bahwa mereka menyembunyikan buronan, mereka akan masuk penjara.

Lin Dabao mengangkat tangannya dan menepuk kepala Silly Gen, "Siapa bilang dia akan mengambilnya kembali."

Silly Gen menggosok kepalanya dan berkata dengan wajah bingung, "Lalu di mana kita menyembunyikannya?"

“Kamu tidak perlu khawatir tentang ini, dengarkan saja aku, kamu tidak dapat hidup tanpamu jika kamu menjualnya saat itu,” kata Lin Dabao. Saya sudah menghitung berapa yang harus saya jual.

"Dua kakak laki-laki, jangan jual aku, aku akan menemukan cara untuk memberimu uang" kata Song Yiren lemah. Dia jatuh dari atas, kakinya sepertinya patah, dan rasa sakit yang tajam membuatnya tidak dapat berbicara.

“Jangan lucu, darimana kamu mendapatkan uang untuk buronan?” Lin Dabao memandang Song Yiren dengan jijik. Dia benar-benar berpikir bahwa orang-orang di pegunungan sangat curang?

“Saya punya, saya punya banyak uang, dan saya punya ayah.” Kata-kata Song Yiren tiba-tiba berhenti, dengan ekspresi sedih di wajahnya. Dia kaya, tapi itu adalah kehidupan lampau, Sekarang dia bukan hanya tidak punya uang, tapi juga buronan. Dimana saya bisa mendapatkan uangnya?

“Ada apa?” ​​Shagen bertanya dengan rasa ingin tahu.

Lin Dabao mengambil kepala konyol lainnya, "Cepat, jangan dengarkan wanita ini berbicara omong kosong, dia pikir kepalanya konyol."

“Jangan terus memukuli kepalaku, ibuku bilang dia bodoh.” Shagen menyentuh kepalanya, melompat keluar dari jebakan, mengeluarkan tali dan mulai mengikat Song Yiren. Dia dan Lin Dabao menggali jebakan ini. Ada banyak binatang di gunung ini. Mereka hidup dengan menjual binatang hasil buruannya.

Tie Song Yiren dengan ketat, Lin Dabao dan Shagen bersama-sama membawa Song Yiren menuju desa. Tidak jauh dari desa ada kandang penanam jamur, ini bukan musim menanam jamur, jadi tidak akan ada yang pergi ke sana.

Keduanya membawa Song Yiren ke dalam gudang jamur. Lin Dabao menemukan kawat untuk melepas borgol dari tangan Song Yiren. “Kamu mengawasinya di sini, aku akan kembali dan mengambil sepasang tiang.” Dari sini ke Desa Yuxi, Shao Dibutuhkan lebih dari 20 mil, dan akan lebih mudah bagi dua orang untuk membawanya di tiang.

"Kakak, bisakah kau membantuku menemukan beberapa jamu? Kakiku sepertinya patah" Song Yiren memandang Lin Dabao dengan kesakitan. Hanya ketika kakinya sembuh dia bisa memiliki kesempatan untuk melarikan diri.

“Benar-benar merepotkan!” Lin Dabao melirik kaki Song Yiren, berbalik dan berjalan keluar.

Song Yiren mengalihkan pandangannya, menarik napas dalam-dalam, menoleh untuk melihat akar konyol yang berjongkok di samping menggerogoti pai, "Kakak, aku tahu kamu orang yang baik, bisakah kamu melepaskanku?" Lin Dabao yang baru saja pergi, Shagen sepertinya lebih banyak bicara.

“Jangan pernah berpikir tentang itu,” Shagen menampik Song Yiren dengan satu suap. Dia dipanggil Shagen, tapi dia tidak bodoh. Jika dia melepaskannya, dia tidak hanya tidak punya uang, tapi akan dimarahi oleh Brother Dabao. Jika Brother Dabao tidak membawanya berburu di masa depan, maka dia tidak akan mati kelaparan.

"Selama kamu membiarkan aku pergi, aku akan menemukan cara untuk memberimu uang" Song Yiren meyakinkan. Sudah lima tahun sekarang, dan Guru belum meninggal, selama dia diam-diam kabur kembali, Guru pasti akan memberikan uangnya ketika dia mengetahui situasinya.

Dalam kehidupan sebelumnya, dia ditemukan oleh Guru bahwa dia telah menggantikan Su Jinyue sebagai keluarga Su. Guru memintanya untuk menjelaskan kepada keluarga Su. Dia menolak, jadi dia berselisih dengan Guru. Tuan itu berkata dia ingin menelepon Su Jinyue, dan ketika dia marah, dia meminta pria berbaju hitam untuk membunuhnya. Dia juga tahu bahwa dia menyesal melakukan ini, tetapi dia hanya bisa melakukannya. Jika dia tidak melakukan ini, dia akan kehilangan segalanya. Dia memenangkannya dengan susah payah, bagaimana dia bisa memberikannya kepada Su Jinyue dengan sia-sia.

Shagen memelototi Song Yiren, meletakkan pai besar di tangannya di tanah, mengambil pakaian dan merobek sepotong besar kain dari pakaiannya, berjalan ke Song Yiren, memasukkan kain ke dalam mulutnya, dan duduk lagi. ke tempat semula, dia mengambil pai di tanah dan menggerogotinya. Sekarang tenang!