Jiang Cheng berlarian menuju ruang ICU tempat Wei Wu Xian ditempatkan, Lan Xichen yang berusaha menghentikan itu pun tidak bisa, Jiang Cheng berlari sambil terus terisak. Ketika sampai di depan ruang ICU, dilihatnya Lan Wangji sedang berlutut disamping ranjang Wei Wu Xian dengan menggenggam tangan saudaranya itu. Jiang Cheng masuk menghampiri.
"Apa sekarang kau merasakannya?" lirih Jiang Cheng.
Lan Wangji tidak menjawab apapun dan terus menggenggam tangan Wei Wu Xian dan menempatkannya pada dahinya.
"Kau sebagai pasangan takdirnya harusnya bisa merasakan kesakitannya bukan? Tapi kenapa kau tidak perduli, Lan Wangji?"
"Maaf" akhirnya Lan Wangji membuka suara, dengan suara serak karena terus menangis.
Jiang Cheng tertawa kecil "apa kau puas? Tanda klaim mate mu akan hilang saat dia meninggal, kau akan bebas Lan Wangji, apa kau senang?" Jiang Cheng bahkan sudah ikut terduduk dilantai karena dadanya sangat sakit melihat kondisi saudaranya.
Lan Wangji menggeleng cepat "tidak! Wei Ying tidak akan meninggalkanku"
"Menurutmu, kenapa dia menyerahkan hidupnya untukmu? Bukankah itu berarti karena dia sudah lelah karena menjadi satu-satu nya yang berusaha dalam kepalsuan rumah tangga kalian? Dia lelah mencintai seseorang yang bahkan tidak pernah menganggapnya ada"
Lan Wangji menoleh pada Jiang Cheng dengan mata berkaca-kaca dan pipi yang basah.
Jiang Cheng membalas tatapan Lan Wangji dengan cemooh "kenapa? Apa kau ingin tahu kenapa aku bisa tahu? Aku mendengar kalian saat membuat kesepakatan sebelum pernikahan kalian. Aku juga tahu bagaimana sandiwara kalian berjalan. Dan menurutmu apa Wei Wu Xian tidak akan lelah dengan semua itu? Dia sudah tahu dia mungkin tidak akan bertahan lama setelah mendonorkan hatinya, tapi dia tetap memilih kau yang hidup, mungkin bila Wei Wu Xian tidak tumbang dihadapanmu dan tiba-tiba Wei Wu Xian menghilang begitu saja, kau tidak akan pernah tahu pengorbanannya bukan? Dia meninggal pun kau tidak akan tahu dan tidak peduli. Buktinya 2 minggu dia tidak ada di sisimu saat kau di Rumah Sakit, apa pernah kau bertanya pada seseorang dari kami, sebenarnya kemana dia dinas? Apa dia baik-baik saja? Kau hanya diam, tidak perduli. Padahal kalau kau bertanya padaku, aku akan mengatakan bahwa Wei Wu Xian sebenarnya ada disebelah kamar rawatmu. Dia menggantikanmu berjuang dalam kesakitannya, bahkan dia tidak diberikan obat pereda sakit karena itu terlalu keras untuk tubuhnya. Tapi kau tahu apa? Kau peduli apa?" Jiang Cheng berbicara sesegukkan. Lan Xichen yang sudah tiba sedari tadi, hanya memeluk tubuh gemetar istrinya.
"Kalau kau menyesal dan ingin tahu seberapa sakit Wei Wu Xian berjuang untukmu, datanglah ketempat ini" Jiang Cheng melempar sebuah kunci "lihatlah dan menyesallah, Lan Wangji" Jiang Cheng segera bangkit meninggalkan Lan Wangji yang sudah mengambil kunci itu dan Lan Xichen yang menatap sendu adiknya.
"Itu kunci ruang server, saat adik Wei kritis dan kau juga dirawat, A Yin memintaku memasang CCTV disetiap sudut rumahmu yang kami sembunyikan di balik ceiling kecuali kamarmu, ini semua untuk memastikan adik Wei baik-baik saja, A Yin bilang bahwa adik Wei selalu menyembunyikan penderitaannya sendiri, oleh sebab itu, A Yin melakukan ini semua. Jangan tersinggung karena melanggar privasimu. A Yin tahu kalian tidur di kamar terpisah dan kalian hampir tidak pernah bertegur sapa, A Yin takut adik Wei kenapa-kenapa dan kau tidak mengetahuinya, bila kami tahu, kami bisa segera datang dan menyelamatkan adik Wei. Seperti saat ini, A Yin melihat adik Wei pingsan dikamarnya dan segera menghubungiku, itu sebabnya kami segera datang dari Gusu, tapi beruntung kau menemukannya lebih dulu bila menunggu kami, mungkin adik Wei tidak akan selamat"
"Kenapa tidak memberitahuku?" Lan Wangji bertanya sendu.
Lan Xichen menghela nafas, menepuk pundak Lan Wangji "Wangji, adik Wei sempat ingin memberitahumu tapi kau menolak penjelasannya, darisana adik Wei meminta kami tidak perlu lagi menjelaskan padamu, mungkin ketidak tahuanmu akan lebih baik, jadi ketika adik Wei pergi untuk selamanya, kau tidak akan terpuruk"
KAMU SEDANG MEMBACA
Butterfly Effect (WangXian Fanfic)
FanfictionPASTIKAN BACA CERITAKU BERJUDUL 'LET ME CHASE YOU' ! Agar tidak bingung alur awalnya. *** Bagaimana bila hubungan akibat perjodohan Lan Wangji tidak semulus alur 'Let Me Chase You' Bagaimana bila Lan Wangji terlalu malu untuk mengutarakan dan Wei W...