Jaga Jarak Aman ⚠️ [✔]

"Pelabuhan Kecil"

"Sekalipun gue punya kesempatan, gue gabisa seegois itu.."

Bang Yedam.

-

Ia hanya diam, meski seluruh orang dimeja makan menatapnya bahagia.

Rasanya baru kemarin ucapan pasal mengejar Chaeryeong—apapun yang terjadi Yedam akan tetap menggunakan hatinya untuk gadis itu. Meski sadar kalau Sunghoon juga menyukai Chaeryeong, toh mereka sama-sama tidak memiliki hubungan selain teman.

Tapi sekarang pupus, perjodohan bak Siti Nurbaya yang mengekangnya diruang makan. Tepatnya dirumah Ningning.

Dari awal juga ia tidak tahu sama sekali, ginjal siapa yang bertepat disebelah ginjal Bundanya, ternyata milik wanita yang menjadi ibu dari Ningning. Persahabatan itu sangat indah sampai harus merenggut nyawa, menjadi Ningning yang hanya memiliki seorang kepala keluarga.

Tidak ada sangkut pautnya kan? Tapi mustahil ia bersikap tidak tahu diri pada keluarga yang sudah menyelamatkan nyawa sang Bunda.

Mendengarkan cerita berlukis dialog, tentang Ningning yang juga menyimpan rasa untuk Yedam. Sejak masih dibangku SD, kebetulan mereka selalu menempati sekolah yang sama. Mungkin dari situlah topik tentang menjaga Ningning terjadi.

Dan semua orang disana tahu kecuali Ningning, mereka tidak ingin mematahkan hati orang lain namun cukup sadis membuat Yedam terpaksa maju dan tersenyum getir.

Meski hatinya sudah jatuh untuk gadis lain, duluan tertarik untuk menulis nama Chaeryeong. Rasanya sungguh gundah.

Dan..

Yang awalnya ia pikir Chaeryeong membuat pengecualian untuk Bang Yedam, berakhir dengan kata teman. Tidak lagi pelabuhan terakhir adalah dirinya, semua terbagi pada Sunghoon. Tidak ada tingkatan yang berbeda, atau mungkin sudah tau dan tidak ingin menyakiti. Yang jelas Yedam sadar akan perubahan sikap Chaeryeong, ia bukan lagi nomor satu.

Ia melepas sesuatu yang bahkan belum pasti terjadi, antara Chaeryeong dan hubungan mereka. Berganti arus untuk bersama Ningning, toh hanya dirinya yang akan terluka.

Mencintai tidak pernah sulit, kalau saja orang itu memiliki rasa yang pasti sama.

"Dam.."

"Gue ga pernah terpaksa, dari awal emang mau kenal lo lebih jauh tapi belum ada kesempatan aja, " bualnya menatap miris langit malam.

"Chaeryeong? Gue kira kalian lebih dari temen," tambah Ningning.

Yaaa, mustahil ada orang yang tidak sadar dengan kedekatan Yedam dan Chaeryeong. Bahkan topik itu sering masuk dalam gosip anak-anak disekolah.

"Temen doang, kan lo tau dia emang manja banget orangnya."