penyelamatku

0 0 0
                                    

sema juga ada disini ?aduhhhhhhh......

"Haiiiiiii" kataku sedikit shock

"Ko ada disini ? Sama siapa ? Bukannya istirahat kalo mau main kenapa ga tlp aku sih ?"

"Sama zahra,widya sama icha. Tadi aku di tlp widya jadi aku susulin, dadakan ini juga "

"Ya kenapa ga tlp kan bisa aku jemput"

"Kamukan lagi di tempat rizki,oya kenalin ini temenku zahra"
(Zahra dan sema kenalan)

"Yaudah pulang sama aku aja jgn kemana mana ,kamu sama aku aja disini"

" Aku di table depan sama yang lain,mending ikut aku dulu yuk aku kenalin sama yang lainnya"(aku berharap okta lihat aku sama sema)

Akhirnya sema ikut aku dan kenalan sama widya dan icha + pacar mereka

"Yaudah kalo mau pulang kamu chat aku atau kamu ke table aku kita pulang bareng,dan kamu jangan banyak minum"

"Siyap boosss,nanti aku chat. Kamu juga jangan banyak minum"
(Sema peluk aku dan langsung pergi)

"Ituuu sema yang chat lo terus waktu dibali ? " Tanya widya

"Iyaa ,btw td gw liat okta lagi kissing" curhatku

"Are u OK ?widya peluk aku

"I'm OK,tadi sempet nangis di toilet,but  I'm ok"

"Because sema ?right ?"

"I dunno ,yuk ah ke dance flor,gw sama zahra lo berdua sama laki lo masing masing ya" kataku mengindarin pertanyaannya selanjutnya karna aku ga mau bahas apa apa lagi

Saat aku menikmati musik, ada yang memelukku dari belakang,ku fikir salah satu temanku..

"Puas lo ?happy Kan?" bisiknya

Suara itu yang dari beberapa minggu ini ku rindukan
(Shittttt kissing dia sama cewek itu kebayang di kepala)

"Maksud lo apa sih ? Ini kan yang mau lo juga ?" Teriakku pada okta

"Lucu ,hebat banget"  dengan senyum seperti orang marah dan terlihat dia mabuk berat.

"Apa apaan nih ,udah lo gausah ganggu maya lagi,lo urusin cewek lo aja gih sana ,kasian di anggurin" teriak zahra dengan marah dan baru kali ini ku lihat Zahra marah.

"Ga usah ikut campur lo semua" kata okta sambil nunjuk sahabat sahabatku

"HEH BANGSAT LO YA"  marah widya

"Pergi lo sana ganggu aja,kampret" kata icha yang langsung langsung berdiri di depanku,Karna icha tau tangisanku sebentar Lagi bakal tumpah.

"Ada apa ini ,kamu kenapa?aku liat dari jauh ko ada ribut ribut ,kamu mabuk ?" sema dateng sambil merangkulku

"Ga ada apa apa,mau pulang sekarang?"kataku

(Lebih baik mengalah biar ga ada keributan lebih besar lagi sepertinya sema juga udah sedikit mabuk.

"Siapa lo ?" Kata okta

"Kenapa emang ?" Jawab sema

"Udah yu pulang aku capek ngantuk pusing" harus di pisah sekarang juga bisa galatians kalo diem aja dalam hatiku.

"Kita ke rizki dulu aku mau kasih kunci mobil biar mobilku di bawa rizki"

Sema ga melepaskan tanganku,entahlah harus senang apa sedih,
Setelah sema pamit ke temen temennya buat balik sama aku.

Ku lihat okta udah pergi jadi Aku pamit balik duluan sama zahra,icha dan widya,sekalian Kasih kunci duplikat apartment  ke zahra,takutnya Zahra pulang saat aku udah tidur.

Aku Yang Tak Bisa Lepas DarimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang