chap 11⚠️🔞

8K 286 33
                                    

Aku double up🙂, Ini book ketiga aku, jangan lupa atuh di follow aku nya, semoga kalian suka, dimohon comment buat author nih dan vote nya dong biar author semangat update hehe, ini murni haluan author ya alias karangan author sendiri, kalo ada kemiripan cerita mohon maaf dan kalo kemiripan visual dan nama sudah pasti ya karena mereka banyak yang haluin :v
sekian terima cash dari author
__________________________________
Winwin pov

Aku berencana pulang ke rumah Yuta dan menunggunya pulang.
__________________________________
Yuta pov

Setelah berbincang beberapa saat aku kembali pulang, saat aku sampai dirumah, Winwin sedang duduk menonton

"Hi Winnie, Yuu udh pulang"kataku sambil mengecup pipinya

Winwin hanya menatapku sinis
"Kamu udh dapet mobilnya kan, sekarang mau apa?"tanya Winwin

"Hah? Maksudnya?"tanyaku

"Aku udh tau, jadi kamu g usah ribet mutusin aku, sekarang kita putus aja"jelasnya

"Maksud Winnie apa?"tanyaku dengan mata yg berkaca-kaca

"Kita putus"kata Winwin

Lalu Winwin berjalan menuju pintu tapi aku menahan kakinya

"Winwin dengerin Yuu dulu"pintaku

"Apa"ucapnya

"Emang awalnya yuta mau deketin Winwin kok, cuman ternyata temen yuta ngajakin taruhan, kalo g taruhan juga yuta emang udah niat deketin Winwin"jelasku

"Kenapa tadi harus sembunyi-sebunyi segala? Mungkin kalo tadi aku tau, aku bisa percaya karena akhirnya Yuta mau jujur, tapi sekarang? Aku harus cari tau sendiri karena yuta g jujur"jelasnya

"Tapi Winnie jangan pergi, Yuu mohon"kataku sambil menangis

"Yuu janji bakal jadi lebih baik, yuu bakal nurut dan lakuin apa kata Winwin"ucapku

"Ok"jawabnya
Lalu ia menarikku agar berdiri, dia menggendongku ala koala lalu membawaku menuju kamar

⚠️ Warning adegan di bawah mengandung kekerasan dan tidak untuk ditiru⚠️

Dia mendudukanku di kasur, ia berjongkok untuk menyamakan tingginya denganku, Winwin hanya menatapku.

"Can i play with ur butt?"tanya Winwin

Ia maju mendekat
"Can. I. Play. With. Ur. Butt?"ucapnya penuh penekanan

"Tapi win-"ucapku terpotong

"Kenapa"tanya Winwin

"Uhm engga"jawabku

Winwin mencengkram pundakku
"Kenapa sayang"tanyanya penuh penekanan

"Nggak Win gpp"jelasku

"So can i?"tanya Winwin

Aku mengangguk lalu Winwin tersenyum
"Buka"perintah Winwin menatap celanaku

"Win-"ucapku terpotong

"BU. KA."ucapnya
Aku membuka semua celanaku, sekarang aku sedang menutupi kemaluanku yg terumbar.

Winwin duduk di sebelahku, ia menepuk pahanya, aku memasang wajah bingung.

Ia memposisikan tubuhku tengkurap menatap lantai, kini bokongku ada pas di pangkuannya dan menghadap muka Winwin.

Ia memukul bokongku berkali-kali, aku mencoba memberontak tapi saat aku bergerak itu terasa lebih sakit
"Win-"ucapku terpotong

"Shut. Up."ucapnya tegas
Aku kembali diam menahan sakit

Entah sudah pukulan keberapa tapi kali ini rasanya lebih sakit

"WIN STOP please"ucapku sambil berkaca-kaca

Ia malah melanjutkan pukulannya dengan lebih keras dan cepat

"Winnie sakit..."protesku sambil menangis

setelah beberapa pukulan keras terakhir akhirnya Winwin menyudahinya.

"Good boy"ucap Winwin sambil mengusap-usap pantatku

Aku memindahkan posisiku lalu memeluknya, Winwin memelukku balik

"Good boy"ucapnya berkali-kali sambil mengusap punggungku

Aku yakin sekarang pasti pantatku merah, aku memakai celanaku kembali.

"Kamu sekarang mandi, udah sore, nanti aku bikinin makan"ucapnya sambil mengecup pipiku

"Iya Winnie"ucapku

Lalu Winwin pergi seakan tidak terjadi apa-apa.

Sekarang aku mengambil baju dan menuju kamar mandi, setelah selesai aku memakai piamaku lalu menghampiri Winwin.

"Sini sayang"panggil Winwin

Aku menghampirinya
__________________________________
Winwin pov

"Nih makan"ucapku sambil mengecup pipinya

"Makasih Winnie"kata Yuta sambil tersenyum

"Sama-sama sayang"kataku

"Winnie nginep sini kan"tanya Yuta

"Iya"jawabku

"Yeay"ucap yuta


Kami pun lanjut makan bersama, setelah makan aku dan Yuta menuju kamarnya.

Yuta sekarang ada dikepanku sambil menatapku

"Kenapa Yuu mau puk puk?"tanyaku

"Nggak"jawabnya sambil mempout kan bibirnya

"Knp?"tanyaku

"Sakit :("jawabnya

"Sini di usap biar sembuh"kataku

Yuta mengagguk

Aku mengusap pantatnya, aku memasukan tanganku ke dalam celananya

"Winnie"panggil Yuta
Lalu aku menatapnya

"Tangannya nakal"protes Yuta

Aku terkekeh
"Biarin"jawabku

"Kaya Lucas aja suka grepe"kata Yuta

"Tapi enakan di grepe aku kan"candaku

"Enggak, enakan lucas"jawab Yuta

Aku menindih Yuta
"Apa?, coba bilang sekali lagi"kataku

"Bercanda Winnie"kata Yuta
__________________________________
Yuta pov

Lalu aku mengecup bibir Winwin, dia menciumku balik, kali ini ia melumat bibirku.

Biasanya Winwin hanya mengecup bibirku, uhm aku baru tau Winwin sudah lihai melumat bibir.

Setelah beberapa saat aku melepas tautan kami, aku menatapnya begitupun dengan Winwin

Aku mengecup pipi, bibir, hidung, dan dahi Winwin
"Good night Winnie"ucapku

Ia mengecup bibirku
"Night babe"jawabnya

Lalu aku tertidur didekapannya

Saat pagi Winwin membangunkanku

"Yuu bangun, kita ke rumahku yok"kata Winwin

Aku langsung terduduk
"Kerumah Winnie?"tanyaku

"Iya sayang"jawabnya

"Yeay"pekikku

Aku langsung pergi berlari ke kamar mandi.

...

TBC ehe😝

Makasih yg udah mo baca, sekali lagi maaf ya kalo banyak typo bertebaran
Boleh dong di follow nih sama comment dan di vote biar jadi penyemangat buat aku nih hehe😁

Sampai jumpa readers ku tercintah

Karma🔞 WinYu (Winwin x Yuta) [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang