chapter 13

1.1K 130 7
                                    

Coment dong, ngemis coment nih:)

.

Renjun di keroyok

🍃🍃🍃

Rose dan Felix berakhir di tengah lapangan dengan tangan berada di atas dan Tulisan di kardus bertuliskan 'Saya tidak akan pernah membuat Keributan lagi' dengan huruf kapital di dada mereka

"Ini gara gara lo ya!" Gumam Rose sengaja menginjak kaki Felix

"Kok gue anjim?! Yang nyerang lo duluan bangke!" Gumam Felix kesal membalas menginjak kaki Rose

"Auchh sakit geblek! Lix gue laper huhuhu" Rengek Rose menatap perutnya yang mulai keroncongan

Felix menjaga jarak dari Rose "gak peduli gue" Ucap Felix, Rose berdecih lalu mendekat ke Felix dan sengaja menempelkan keteknya ke muka Felix

"Goblok asem bangke ketek lo!" Ucap Felix mengusap usap kasar wajahnya

Rose melotot horor "wahh penghinaan lo njing ketek princess ini asal lo tau!" Ucap Rose tak terima

"Princess apaan?! Princess istana kobokan?!" Balas Felix sengit

Rose menendang kaki Felix melampiaskan rasa kesalnya itu, yang tentu nya Felix mengaduh kesakitan

"KALIAN BERDUA JANGAN RIBUT!" Teriak Dosen yang sedari tadi mengamati mereka

Note : well sebenarnya author gak tau Kuliah itu ada hukuman kayak gini atau enggak kalo enggak ada ya maaf yahh semua, namanya juga ngarang and buat seru seruan hehehe

🍃🍃🍃

Lain halnya dengan SMA ENSTRAY dimana anak kelima keluarga Park bersekolah

Renjun Sendirian karena Jisung yang tahun depan baru lulus dan Sunoo yang baru kelas 6 tapi udah bisa ngomong anyink berkat abang Jimin tercinta

/goblok

Skip!

Renjun itu pendiam Seperti ayah Bogum dan Felix kakaknya dan yang lainnya dahlah capek

Setiap di ajak ngobrol oleh teman temannya hanya menjawab dengan kata singkat seperti Ya, hm, udah, oke, terserah

Maka tidak heran Renjun sangat minim Teman dan banyak juga yang tak suka dengan dirinya karena di anggap judes dan tak ramah

Padahal aslinya astagfirullahalazim banget:)

"Yaa Renjun mau main kerumah Jeno?" Tanya Haechan salah satu orang yang mau berteman dengan Renjun

Renjun hanya mengangguk membalasnya, Haechan hanya tersenyum sudah biasa mendapatkan balasan seperti itu dari Renjun

"Ingat jangan sendirian kesana, jalan menuju rumah Jeno sangat berbahaya" Ucap Haechan memperingati Renjun

"Gue tau, bentar gue mau ijin sama kakak gue dulu" Ucap Renjun mengeluarkan Handphone nya lalu mengetikkan sesuatu untuk salah satu kakaknya

"Lo WA siapa?" Tanya Haechan kepo

"Bang Felix" Ucap Renjun yang di angguki oleh Haechan

Haechan beranjak dari kursinya menepuk pundak Renjun sekali "Jangan ingkar ya lo!" Peringat Haechan

"Iya"

Haechan pun pergi meninggalkan Renjun dan menuju ke kelasnya Mereka tidak ada yang sekelas karena beda jurusan dan kelas Haechan sendiri memilih jurusan IPS sedangkan Renjun IPA

siblings crazy! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang