Jisung menidurkan tubuhnya ke ranjang sambil sesekali menggeliat pelan. Membalikkan dirinya kesana dan kemari, ia begitu bosan. Maklum saja hari ini tidak ada perkuliahan dan Jisung sendiri sudah menyelesaikan seluruh tugasnya.
LiNeEEe!
LiNeEEe!
Suara notifikasi aplikasi Line terdengar keras dari handphone Jisung. Agak aneh, karena itu rekaman dirinya sendiri yang berkata 'Line' dengan suara yang sengaja dia semberkan.
Dengan perasaan agak malas akhirnya Jisung mengambil ponsel yang tepat di sampingnya, wajah sama sekali tidak berubah saat nama itu muncul di notification bar ponselnya.
Hyunjin beban
Bukan, bukan orang bernama Hyunjin yang menamai kontaknya seperti itu. Melainkan kelakuan dari Jisung sendiri yang tega dan tanpa sepengetahuannya mengganti nama kontak Hyunjin. Tapi Jisung sendiri pun sudah yakin kalau Hyunjin melakukan hal yang sama pada kontaknya, jadi tidak ada salahnya kan?
Raut wajah Jisung berubah saat membaca isi pesan dari Hyunjin. Bukan senang, tapi sebaliknya, semakin merengut.
Hyunjin beban
Sung-
pa
Lo jelek banget.Ya kan? memang dasar oknum bernama Hyunjin ini yang sering kali membuat Jisung ingin membuangnya ke palung mariana.
Lalu jari Jisung mulai bergerak untuk membalas pesan yang sangat tidak bermutu dari Hyunjin.
Hyunjin beban
Sung-
pa
Lo jelek banget.Sung-
pa
Lo memble banget.
Bct
Lo mau apa?Hehehe.
Gapapa, cuma mau menghina aja.Putus pertemanan aja ya kita. Ok?
EH IYA BERCANDA ANJRIT
Baper amat lo kayak pak saipul
Jadi gini,
Berhubung Jeje lagi ada rapat BEM
Lo mau kan nemenin gue?Dah gue duga
Emang ya gue cuma ban serep lo
Tega lo sama gue, nyet.Makan gue yang bayarin.
Oke deal.
Mau kemana kita?Mekidi lesgo
Mekdi, goblog.
Jemput gue kan?Gak
Enak aja lo.
Udah dikasih hati minta limpa ew
Mekidi jam 4 sore, gas?
Gas dongMEKDI BGST.
Jisung menghela nafas pelan setelah membalas pesan dari Hyunjin. Emang agak aneh orang itu, pikirnya sebelum melirik jam yang ada di ponselnya.15.30.
Untung saja saat ini Jisung tidak ada hal yang harusnya dilakukan jadi ia bisa bersiap siap dulu. Dan Jisung sendiri bukan orang yang lama dalam menyiapkan dirinya sendiri, lagipula dia sudah mandi dari tadi.
.
.
Tidak sampai 30 menit ia sudah selesai bersiap-siap. Ia melangkahkan kakinya untuk keluar dari apartement nya. Baru saja ia membuka pintu, terlihat ada kotak berukuran sedang dengan warna coklat yang agak kusam tergeletak di depannya.
"Ini punya siapa? Perasaan gue gak mesen apa apa dari kemaren." Ucapnya pada diri sendiri sambil menunduk untuk mengambil kotak itu. Jisung memperhatikan segala detailnya, hingga ia pun menghembuskan nafas lega setelah melihat namanya di kotak tersebut.
'Mungkin mama yang ngirim, nanti lah gue tanyain.' Pikirnya tidak terlalu peduli. Jisung kembali masuk kedalam dan menaruh kotak tersebut di meja dekat sofanya karena ia berniat untuk membukanya saat pulang nanti. Setelahnya dia keluar dari kamarnya lalu menguncinya dan berjalan di lorong menuju lift untuk turun.
Mungkin saja dia tak sadar,
Ada sepasang mata yang menatapnya lurus dengan seringaian kecil dari belakang, menggambarkan kepuasan.
「 Character Unlocked 🔓 」
↣ Hwang Hyunjin ↢
Grim ft Minsung
Yeay, akhirnya selesai buat nulis chapter 1. Mungkin terlalu singkat ya? Ya sebenernya emang sengaja dibuat singkat dulu.
Hehe see u on next chapter!
ㅡ Jie.