lelaki peliharaan

8.6K 87 6
                                    

Pagi itu disebuah rumah yang tampak kumuh terdapat seorang laki-laki yang lehernya diikat layaknya seekor anjing yg dikurung dalam kandang besi berukuran kecil dan sempit, cowok itu tidak mengenakan pakaian apapun di tubuhnya

Pria itu tampak kelaparan dan lemah, tampak belum makan seharian, dan kandang yang di tempatinya membuat dia kesulitan bergerak.

Tak lama kemudian tampak sebuah motor memasuki rumah tersebut, dan turun lah seorang pria dan ia  melepaskankan helm nya, pria tersebut terlihat sangat gagah dah perkasa, kelihatan sekali kalau dia sering berolahraga
pria tersebut mulai memasuki rumah dan meletakkan helm nya dimeja yg ada diruang tamu. Dan kemudian pria tersebut berjalan kearah kadang yg menjadi tujuannya datang kerumah kumuh tersebut.

Kemudian ia membukakan kadang tersebut dan menyuruh pria yang diikat lehernya tadi keluar
"Anjing!! kau keliatan sangat lapar, kasian sekali kau doggie" kata pria gagah itu.
Pria yang diikat tersebut menggonggong menanggapi perkataan pria gagah itu seperti sudah terlatih.
"Ah tenang saja aku akan memberikan kau makanan tunggu disana"
Pria gagah itu berjalan kearah dapur dan mengambil makanan dan tempat makan si anjing peliharaannya, setelah mendapat apa yg ia butuhkan, pria gagah itu kembali ke tempat anjing tersebut.
Lalu meletakkan tempat makanan di depan Anjingnya dan menaruh makanan diatasnya
"Ini makanan sisa gw kemaren abisin kalau ngk lu bakal gw hukum"
Pria Anjing itu hanya menggonggong menanggapinya  dan mulai memakan makanannya
Dalam waktu sekejap makanan sisa itu pun habis dimakan pria Anjing itu, pria gagah hanya tersenyum melihatnya
"Kau sudah seperti layaknya seekor anjing, bagus bagus dan terus nurut apa kata gw. Mangap!! Lu belum minumkan, nih gw kasih" perintah pria gagah itu

Pria gagah itu mengumpulkan ludah dan dahak sebanyak mungkin di mulut nya lalu membuangnya di mulut pria Anjing itu dan menelannya

"Nggak nyangka ya daf dulu lo sok keren banget di sekolah dan suka ngebuli gw sekarang lo ngk lebih dari seekor anjing yang hina dan lo adalah peliharaan gw" kata pria gagah itu

"Maafin gw yo, gw nyesel udah ngelakuin itu ke lo" kata daffa setengah terisak

Gio lalu menendang kepala daffa sampai daffa terlempar kebelakang
"Nggak ada yang nyuruh lo ngomong anjing dan semua kata maaf lo terlambat" ucap gio
"Sekarang lo bersihin kaki gw nih pake mulut lo" perintah gio lagi ke daffa

Daffa pun mau tak mau mendekati gio dan mulai menjilati kaki gio yang kotor sampai bersih, dan herannya daffa tak merasakan jijik sekali tapi membangkitkan gairah nafsu daffa
Daffa semakin semangat menjilati kaki gio, setelah yang sebelah kanan bersih daffa melanjutkan yang sebelah kiri dan mulai menjilati jempol kaki gio dan memainkan lidah nya di sela sela jari kaki gio,

"Wah makin pinter aja lu njing ngejilatin kaki gw" ucap gio yang puas melihat daffa ngk ada harga diri nya.
Gio menghidupkan rokok kemudian menghembuskan asap nya ke muka daffa. Daffa pun lantas terbatuk-batuk dibuatnya. Gia hanya tersenyum melihat itu

Tiba-tiba gio merasa ingin bersin dan gio pun bersin di muka daffa. Daffa hanya memejamkan mata dan ada sedikit cairan ya masuk ke mulutnya dan daffa tanpa sengaja menjilati bibirnya Sendiri. Dan ide konyol pun terlintas di pikiran gio

Gio kemudian mengumpulkan upil nya sebanyak mungkin lalu menyuruh daffa menjilat jarinya yang penuh upil
"Lu masih laperkan nih makan upil gw lumayan buat ngemil"
Daffa pun menuruti perintah gio lantas mengemut jari gio yang penuh dengan upil itu
"Sini lu mangap"
Daffa hanya menurut saja lalu gio pun membuang ingus nya di mulut daffa dan meludahi daffa.
"Telen"  daffa pun menelan nya dengan sukarela
"Pinter" ucap gio yg tersenyum puas

gay slaveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang