21

920 68 9
                                    

Author Pov*

"Akh!!"
Harusl terbangun dari tidur nya, melihat sekelilingnya dan berhenti dijam.
'Sudah Tengah malam yah? Aku ketiduran lagi. Aghh Mimpi buruk lagi'
Haru menghela napas, Turun dari kasur berjalan ke pintu.

Saat Haru mencapai gagang pintu, Perut Haru tiba keroncongan.
Tangan Haru memegang perut dan mengelus perut beberapa kali.

'Heh Gw lapar asw, Give me makan cepat! Jangan dielus aja anj-!' -PeRak (Perut Rakus)

Perut Haru keroncongan kedua kalinya, Haru meraih gagang pintu membukanya.
Haru mengenakan Sendal dan berjalan menuju Dapur.

Perut Haru berbunyi lagi, Haru menghela napas lagi.
Dia diam diam meengerang karna Perut terus berbunyi.

'Lama sekali njer Jalannya! Gw lapar banget! ' - PeRak

"Heh lo kgk liat gw lagi berjalan menuju dapur!"
Haru menghela napas lega ketika dia sampai ke Dapur.
Sebagai Suami Idaman, Haru memasak. . . . .

































































































Ramen Insant.
Haru mengambil Ramen Insant di lemari atas, kemudian dia berjalan menuju kulkas untuk mengambil beberapa bahan tambahan seperti beberapa Telur, Bakso Ikan, sebatang Daun Bawang dan selembar Rumput laut, jangan lupa Soda.

Haru mengambil Panci, mengisinya dengan Air bersih.
Menaruhnya diatas kompor, Menhidupkan Kompor dan tunggu hingga airnya mendidih.

Haru mengambil 2 telur, 1 telur dibuat ke air mendidih sedangkan 1 telur dipecahkan ke Mangkuk.
Eum. . . . . .
Kek belajar masak Bersama Haru aja;-;








Time skip

Haru memakan Ramen sambil scroll sosmedditangannya.
Tanpa disadari Haru, sesosok dengan 4 mata disudut ruangan menitip Haru.

Keesokan harinya*

Haru menguap sambil berjalan di lorong, Dia berjalan ke kafetaria karna ingin mendapatkan pudding kesukaan dia.
Sesampainya di kafetaria, Haru melihat Kafetaria kosong.

Haru baru sadar kalau ini jam 5 pagi, tetapi ada pelayan wanita berjalan ke dia.
Wanita itu namanya Ayato, Kemejanya agak terbuka sedikit, terlihat belahan Payudara;-;.

"Halo Mas, ada yang saya bantu? " Tanya Ayato tersenyum.
Haru berkedip beberapa kali, mulai berpikir.
"Eum aku mau Nasgor sosis, Teh panas sama Pudding saja" Kata Haru tersenyum kecil, Ayato tersipu dan mengangguk pergi ke dapur.

Haru berjalan ke meja, duduk sambil scroll sosmed, Tanpa Haru sadarin Atsumu dan Osamu dibelakang Dinding mengeram.
Atsumu dan Osamu saling bertatapan kemudian mengangguk pergi ke dapur.

Ayato keluar dengan pesanan Punya Haru,
"Ini pesanan nya, Silakan dimakan" Ayato berkedip mata.
Haru mengangguk mulai memakannya, Ayato pergi.
Atsumu dan Osamu mengikuti Ayato ke Dapur.

Osamu mengeluarkan obat bius dan serbet, mulai menuangkan ke serbet lalu menutup ke hidung Ayato hingga Pingsan.
Atsumu mengendongnya keluar dari Dapur, mereka berhati hati agar tidak dilihat oleh Haru.

Sesampainya dipintu Kafetaria, mereka membuka pintu dan berlari keluar.
Haru terkejut karna suara pintu menoleh ke pintu, tidak satupun yang masuk.
Haru menghela napas dan mulai memakan Nasgornya.

Atsumu dan Osamu menghela napas lega karna tidak ketahuan oleh Haru, mereka tersenyum menyeramkan.

"Mari kita Permainan kita yah, sayang~"


Heyyyy~ udah gk lama gk upload Chapter disini(≡^∇^≡)
Hehe Author gk tau mo upload apa, jadi mohon sabar aja yah.

Maaf kalau ada kesalahan Dari Typo, ceritanya Gaje dan semacam kata kata kasar.
So Lanjut nya mo Lanjut cerita apa lagi yah. . .

~Dhita_Tzz

➷Sensei! Tease Me (Yandere Haikyuu x male Oc) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang