~The Choice~

Chapter 3

.

.

.

  Mobil Mew memasuki halaman Mansion mewahnya,,,

  Gulf di buat melongo hanya dengan melihat betapa besar luas dan mewah Mansion milik Boss besar dari Phonya ini,,,

  Setelah sampai di ruang tamu,,,Gulf hanya berdiri diam,, karena merasa bahwa dia adalah tamu,, jadinya dia hanya melangkah sampai di ruang tamu saja.

"Pak,,,ayo,,Kenapa Bapak hanya diam di sana,,,_Panggil Perth ke Gurunya ini,,lebih tepatnya mantan gurunya.

  Gulf hanya membalas panggilan Perth dengan gelengan.

"Ayoo,,,kita ke dalam,,kamu harus mandi,, setelah itu makan dan istirahat,,

  Gulf di kagetkan dengan Amanda yang tiba-tiba datang memegang dan menarik tangannya,,

"T-tapi Phee,,,,

"Jangan sungkan-sungkan di sini Gulf,,,ayo ke atas,,kamu harus cepat mandi dan makan,,dan istirahat,,kamu emang gak cape,,? _Amanda berbicara sambil terus menarik tangan Gulf menuju lift.

  Mereka sekarang berada di lantai tiga Mansion Jongcheveevat,,,

  Mew dan Perth juga ada di lantai yang sama,,,

"Kamar ini,,,kamarmu,,,cepat mandi,,dan kita makan bersama,,, setelah itu kau harus istirahat,,,_Mew berbicara tegas.

  Gulf hanya diam dan menuruti semua perkataan Mew.

.

.

.

  Semua kini sedang berkumpul untuk makan bersama,,

"Kita akan menunggu seseorang lagi baru kita bisa mulai makan,,Tidak akan lama orangnya sudah di depan,,_Ucap Mew.

  Setelah hampir lima menit menunggu,,

"Permisi Tuan,,,_Sapa seorang Maid yang datang bersama seseorang.

"Mae,,?? _Panggil Gulf sambil berdiri dan berlari kecil ke arah Maenya.

  Gulf memeluk erat Maenya seakan lama tak bertemu,,

"Kita baru saja bertemu beberapa Minggu kemarin Gulf,,,

"Tetap saja Gulf kangen Mae,,,_Gulf mengeluarkan suara yang sangat halus dan manja.

"Dia sangat berbeda saat bersamaku Ayah,,, seperti inikah aslinya,,? _Tanya Perth ke Mew sang Ayah.

"Ayah juga bingung Perth,,, mendengar ceritamu dan melihatnya secara langsung adalah sifatnya yang sangat berbeda,,,_Jawab Mew.

"Kita harus cepat melamarnya Sayang,,_Amanda ikut angkat bicara.

"Iya Bu,,,Kita harus cepat melamarnya,,_balas Perth antusias.

"Kita belum lihat reaksi si Bungsu Amanda,, bagaimana jika dia menolak,,_Mew tiba-tiba ingat akan anak bungsunya yang saat ini masih di sekolah.

"Perth yakin si kelinci tidak akan menolak Ayah,,, lihatlah,,sifat manja mereka sepertinya sama,,,

"Bu,,mari kita makan bersama,, setelah itu Ibu bisa istirahat atau ngobrol denganku sambil menunggu Phonya Gulf,,,_Amanda mendekat ke Gulf dan Sang Ibu,,dan membawa mereka kembali ke meja makan.

  Gulf bingung dengan sikap Mew dan Amanda hari ini,,,ini pertama kalinya bertemu dengan Mew tapi Mew sangat-sangat menerima kehadirannya,,

  Begitu juga dengan Amanda yang dari pertama bertemu pun sudah sangat menerima Gulf.