.
.
.
"Ayah bisa langsung ke kantor,,Win biar di temani Bunda saja,,,
"Hmmmm,,kau sudah tidak membutuhkan Ayah lagi,,?
"Untuk saat ini Iya,,hehehe
"Win,,,
"Ya Bunda,,?
"Nanti kalau sudah di dalam,,panggil Phee saja ya,,jangan Bunda,,,
Seketika wajah ceria Win berubah jadi mendung,,dia tidak ingin mendengar itu keluar dari mulut Gulf,,,,, bagaimana bisa dia pamerkan Bundanya ke teman-temannya,,jika Bundanya saja tidak mau di panggil Bunda.
Mew yang melihat perubahan pada wajah Win lalu mencoba memberi penjelasan,,
"Win,,dengar apa kata Phee Gulf ya,,
"Tapi kenapa Ayah,,? Kalian kan sudah mau menikah,,,
"Bukan itu masalahnya sayang,,,
"Terus apa masalahnya Ayah,,?
"Yang jadi masalah adalah,,Bundamu belum terbiasa sayang,, lagipula yang kau panggil Bunda ini seorang laki-laki,, bagaimana bisa kau memanggilnya Bunda,,,?
"Bukannya dari awal kita sudah membahas ini Ayah,,? Dan Ayah menyetujui Win untuk memanggil Phee Gulf dengan sebutan Bunda,,
"Tapi Win,,
"Kenapa Phee,,? Kenapa Phee tidak menerima lamaran Ayah,,? Apa Phee sudah punya pacar,,?
"Ha,,? _Gulf kaget dan gugup dengar pertanyaan Win.
"Atau Phee sedang berusaha mendekati seseorang saat ini,,? Maksudku,,apa Phee sudah punya calon pacar,,? _Tanya Win lagi.
Mew dan Guf hanya diam mendengarkn Win berbicara.
"Phee,,jika Phee sudah punya seseorang yang Phee cintai,,Phee bisa jujur ke kita,, supaya Win tidak mengharapkan Phee lagi untuk jadi Bunda Win,,, terutama biar Ayah tidak terlalu lama menunggu,,_Win berbicara serius,, berbeda dengan Win biasanya
Gulf yang mendengar itu hanya bisa menelan ludahnya kasar,, bagaimana bisa Win mengeluarkan kata seperti itu,,?
"Win,,!!!! Kau mulai tidak sopan,,
"Win minta maaf Ayah,,_Win menunduk hormat,,,"Win permisi,, Phee Gulf boleh pulang saja,,Win bisa sendiri hari ini.,_Sabungnya lagi lalu dengan cepat keluar dari mobil sang Ayah.
"Win,,,Win,,,_Gulf memanggil,,tapi yang di panggil tetap pada pendiriannya,, berjalan terus tanpa menoleh.
"Win sayang,,, dengarkan Phee dulu,,,_Gulf masih saja teriak.,,"Phee Mew boleh pergi,,Gulf akan tetap menemani Win hari ini,,,_Ucap Gulf lagi dan segera keluar dari mobil Mew.
"Tapi Gulf,,Win sedang marah,,,
"Tidak apa-apa Phee,,, Bye,,,
Gulf sampai pada ruangan di mana acara akan di langsungkan,,,Aula yang sangat megah karena sekolahnya juga memang untuk kalangan elit.
"Maaf Tuan,,,_Gulf di hadang petugas saat ingin masuk.,,"Tolong tunjukkan kartu izin anda,,,,_Ucap petugas tersebut,,,
Gulf baru ingat,,tadi sebelum mereka berangkat,,Mew sempat memberinya satu buah kartu,,Gulf mengambil kartu tersebut dan memperlihatkannya ke petugas tersebut.
"Metawin Jongcheveevat,,,? _Gumam petugas tersebut heran menatap Gulf.,,seakan bertanya apa hubungan antara Gulf dan keluarga konglomerat ini.,,"kalau begitu silahkan masuk Tuan,,
KAMU SEDANG MEMBACA
~The Choice~
Romance"Mew : Aku Manikahimu Karena Aku Mencintaimu,,Bukan hanya untuk mendapatkan anak darimu"