Happy Reading
-
-
-
-
-
-kediaman mew suppasit-
Di pagi yang cerah ini di kediaman keluarga jongcheveevat, mew suppasit selaku kepala keluarga sekarang sedang bersiap siap ingin kekantor, sedangkan Gulf yang sekarang sangat sibuk di dapur menyiapkan serapan pagi untuk suami dan anak-anaknya.... Tiba-tiba......
"Daddy" Panggil ohm pawat si anak bungsu
Gulf yang tadinya sedang memasak, mendengarkan teriakan anak bungsunya itu dan, Gulf pun mematikan kompornya dan langsung menghampiri putra bungsu nya
"Ohm ada apa manggil daddy? " Tanya Gulf
"Eh papa, daddy mana pah? " Tanya pawat
"Ada tuh di kamar, lagi siap siap keknya " Jawab Gulf
"Owh oke pa, pawat ke atas dulu yah" Ucap pawat sambil berlari ke atas menghampiri daddy nya
Gulf yang melihat kelakuan anak bungsu nya itu hanya bisa menggelengkan kepala nya, dan kembali lagi ke dapur
-kamar mewgulf-
Pawat yang langsung lari tadi kekamar daddy nya, dan langsung masuk tanpa mengetok pintu terlebih dahulu
"Daddy... " Panggil pawat
"Ada apa pawat, masuk gak ngetok pintu dulu" Ucap mew
"Hehehe sorry dad" Ucap pawat
"Yaudah, ada apa? " Tanya mew
"Dad.... Hmmmm.... Hmmm... "
"Apaan ammm emmm ammm emmm" Tanya mew
"Anu dad, tadi pawat ada liat mobil bagus banget" Ucap pawat
"Trus daddy harus apa " Tanya mew
"Dad pawat mau, boleh yah" Ucap pawat dengan wajah yang di imut imutkan
"Yaampun pawat.... Ya kalau suka mah tinggal beli aja kenapa harus nanya daddy lagi pawat..... " Ucap mew
"Masalah nya tu... Nanti kalau papa marah gimna dad? " Tanya pawat
"Udah papa kamu gak akan marah kan ada daddy " Ucap mew mengedipkan mata nya
"Aaaa makasih daddy, pawat sayang daddy" Ucap pawat sambil memeluk mew
"Tubuh aja besar, hati hello Kitty" Ucap mew
"Daddy ih" Ucap pawat
"Eh duit yang daddy transfer udah masuk? " Tanya mew
"Udah dad" Ucap pawat
"Yaudah sana beli aja" Ucap mew
"Daddy yang terbaik " Ucap pawat
"Ada mau nya aja baru bilang daddy yang terbaik" Ucap mew
"Iyalah kalau gada mau nya mana baik" Ucap pawat
"Yaudah daddy tarik lagi uang nya " Ucap mew mengeluarkan ponsel nya
"Eh nggak daddy, pawat bercanda ih" Ucap pawat
"Yaudah yaudah ayok turun daddy sudah lapar" Ucap mew
Dan akhirnya mew dan pawat pun turut untuk serapan pagi
-ruang makan-
Di ruang makan sudah ada Gulf, win Jimmy yang sekarang lagi duduk manis menunggu mew dan pawat, dan akhirnya mew dan pawat pun ikut bergabung di meja makan.
"Maaf yah lama sayang" Ucap mew kepada Gulf
"Iya gpp" Ucap gulf singkat
"Yaudah ayok makan" Ucap win
Mereka pun serapan pagi bersama sama tapi tidak dengan pawat yang dari tadi Terus saja tersenyum, karna melihat adik nya kek orang gila tersenyum sendiri win pun bertanya kepada pawat..
"Heh kawat, lu kenapa dah senyum senyum kek orang gila" Tanya win
"Kawat kawat, nama gw pawat bukan kawat" Ucap pawat
"Gak peduli gw, mau pawat mau kawat sama aja, jawab dulu pertnyaan gw lu kenapa dah senyum senyum kek orang gila? " Tanya win
"Ya gw lagi bahagia aja" Ucap pawat
"Gajelas lo,kek orgil serem" Ucap win
"Orgil pala lu pe'a, mana ada orgil seganteng gw " Ucap pawat
"Ganteng pantat lu" Ucap win
"KALIAN BISA DIAM GAK SIH? " Bentak Jimmy
Mereka pun langsung terdiam karna bentakan Jimmy, yah karena mereka sangat takut kalau Jimmy sudah membentak seperti tadi, jangan kan win pawat, mewgulf saja yang tadinya lagi ngebucin pun langsung terdiam
"kalian bisa gak sih, gak berantem 1 hari aja, trus makan dengan tentram Damai " Ucap Jimmy
"Phi minum dulu, tenang phi tenang, kalau kek gini serem" Ucap pawat
"Makanya diam" Ucap Jimmy
"Lu sih wat " Ucap win
"Lah ko pawat lagi"Ucap pawat
" Udh udh cepat habiskan makanan nya sebelum dingin "ucap Gulf
Dan akhirnya mereka pun kembali makan dengan tentram, tapi tiba-tiba pawat kembali membuka suara
" Phi Jimmy "panggil pawat
" Hmmm"jawab singkat Jimmy
" Phi kenapa sih, baca buku mulu, tiap makan baca buku,pas tidur baca buku,pas di wc juga baca buku? Biar apa sih?"tanya pawat
"Biar pintar " Ucap Jimmy
"Ya gak pintar juga hidup Phi terjamin jadi santai aja, daddy kan Sultan" Ucap pawat dengan santai
Jimmy yang mendengar itu pun meletakkan buku nya dan menatap pawat dengan tatapan sinis
"Pawat" Ucap Jimmy dingin
"Iya Phi" Jawab pawat
"Mau sebanyak apapun harta,uang kita kalau nggak pintar gak ada gunanya paw, ilmu itu tidak bisa di beli dengan uang paw, dan ya satu lagi semua ini bukan harta phi, tapi harta daddy" Ucap Jimmy
Gulf yang mendengar ucapan anaknya langsung menghentikan makanan nya dan memandang kagum pada anak keduanya ini, ya karna anak keduanya itu sangat berbeda dari anak pertama dan bungsu nya, anak kedua nya ini sangat rajin, pintar, bahkan hemat Gulf sangat beruntung mempunyai anak seperti Jimmy
"Tuh dengarin ucapan Jimmy,jangan taunya main sama Boros mulu " Ucap win yang menampol kepala pawat pelan
"Iya iya " Ucap pawat
"Jimmy daddy bangga sama kamu nak" Ucap mew yang menghampiri Jimmy dan langsung memeluk Jimmy
"Trus sama kita nggak bangga dad? " Yanya win
"Nggak dulu" Ucap mew
"Daddy ih" Ucap win
"Udah udah jangan ribut lagi cepat pergi sekolah sudah jam berapa ini, nanti telat loh, dan daddy katanya ada meeting " Ucap gulf
"Yaudah ayok berangkat" Ucap mew
Mew pun berangkat bersama Jimmy dan pawat, dan win berangkat mengunakan mobil nya sendiri
Sampai situ dulu yah guys, soalnya otak ku lagi buntu 😭😭🙏
Hai aku gatau akan bisa lanjutin cerita ini kapan, aku juga bingung mau lanjutin cerita ini atau ngehapus cerita ini
Jadi seperti nya aku akan melanjutkan cerita ini beberapa bulan lagi dan aku mengucapkan Terimakasih banyak kepada orang-orang yang sudah setia menunggu dan membaca cerita aku, dan semoga aja saat aku kembali kalian akan tetap membaca cerita ini ya
Dan aku meminta maaf atas ketidak nyambungnya cerita ini heheheh☺🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
UNWANTED MATCHMAKING [END]
Short StoryGun seorang model tampan dan cantik yang di jodohkan oleh orang tuanya dengan off jumpol pria dingin dan jutek, apakan pernikahan mereka akan berjalan dengan lancar? -------------------------- cerita ini aku bikin karna gabut aja dan maaf kalau c...