10

165 26 34
                                    

Nb : berhubung udh lama ga up, author ingatin agar baca part sebelum nya klo mau baca part ini.. sekian🤣

_________

" Kakak.. Jangan diem ihhhh maap " Ucap rara dgn mata yg sudah berembun

Aulia tetap diam dan memejamkan matanya.

" Kk Ihhhh " Kesal Rara karna tak jua direspon akhirnya dia beranjak turun ke bawah.

" Lah kok jadi ikutan ngambek tu bocah " Ucap aulia lalu menyusul sang adk ke bawah.

.....

Rara yg sudah berada di lantai bawah memilih duduk di taman menghirup udara segar pepohonan.

Aulia yang baru saja turun pun ingin menghampiri sang adk tetapi diurung nya sebab melihat art adiesty memasak sendirian.

" Bibi.. " Sapa aulia

" Eh nona muda, ada apa non? Non butuh sesuatu?? " Tanya Bibi ramah

" Ngga bi.. Aul cuma mo bantu Bibi masak" ucap aulia

" Aduh non gausah ini sudah tugas saya.. " Tolak Bibi halus

" Gapapa bi.. Aul mah udh biasa bantu mae masak dirumah " Ucap aulia mulai mengambil bahan-bahan masakan

" Haduhhh Bibi jadi gaenak non " Segan Bibi

" Santuy bi.. Gaakan ada yg marah, kan aul yg mau " Ucap aulia santai

" Yaudah atuh non " Ucap Bibi

Mereka pun membuat berbagai macam masakan dari makanan pembuka hingga penutup.

" Huh akhirnya siap juga bi.. " Ucap aulia lega

" Iya non.. Makasih banyak udh bantu ya non" Ucap Bibi segan

" Gapapa bi.. Itung-itung hilangin gabut " Ucap aulia tertawa

Makanan pun telah dihidangkan di meja makan dengan rapi.

Aulia yg baru saja menyadari bahwa sang adk tak juga keliatan sedari pun mulai mencari sang adk.

" Ya ampun rara kemana?? Kok bisa lupa sih gw" Omel aulia hingga matanya tertuju pada seorang manusia yg sedang berayun di ayunan taman belakang.

Tanpa babibu, aulia langsung menghampiri orang tersebut.

Ternyata tertidur dengan pulas nya.

" Pantas ngilang eh ternyata disini " Gumam aulia mengelus rambut sang adk yg terurai panjang.

Setelah puas menatap wajah sang adk , aulia pun segera membangun kan manusia kebo kesayangannya ini.

" Dek.. Hey bangun " Ucap aulia menepuk pelan pipi gembul rara.

" Emm " Gumam rara enggan membuka matanya.

" Adekkk bangun, Ayo kedalam ngapain kamu tidur diluar coba " Ucap aulia

Dengan mata yg masih tertutup , perlahan rara turun dari ayunan tersebut lalu merentang kan dua tangan nya seraya berkata.

" Kk.. Gendong "

" Syudah gw dugong " Jengah aulia

" Cepetan ihhh " Ucap rara masih dengan mata terpejam

" Untung adk gw huh " Omel aulia sambil menggendong sang adk.

" Klo rara ga adk kk, kk gamau gendong gitu??? " Ceplos rara

Aulia hanya diam tak ingin menjawab.

JARAK (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang