~Happy Reading~
"Haloo?" sapa seorang gadis diseberang telepon.
"Halo, ada apa kau menelpon malam-malam begini?"
"Mmm, aku tak bisa tidur!" jawabnya setengah merengek.
Ini jam 2.30 pagi dan kekasihnya menelpon di jam seperti ini?
"Kenapa tidak bisa tidur, hmm?" tanyanya sabar.
"Aku tidak tahu…" jawabnya lesu.
"Apa kau baik-baik saja?" tanya sang pria pelan.
Sang gadis tak menjawab, hening beberapa saat.
"Aku… aku takut akan hari esok! Bagaimana jika aku gagal? Bagaimana jika dunia mengecewakan ku? Bagaimana jika esok tidak baik-baik saja?" tanya nya dengan nada yang tampak gelisah.
"Kenapa kau berpikir hanya kau yang tidak bisa? Mengapa kau memikirkan hal-hal tidak berguna seperti itu? Apa kau berharap hari esok tak akan datang?"
Sang gadis tak menjawab, lalu terdengar isakan kecil.
"Letakkan pikiran-pikiran yang memberatkan pikiranmu di sebelah bantal mu, dan jangan khawatir!" nasehat sang pria
"Bagaimana jika-" ucapan sang gadis terpotong oleh suara rendah kekasihnya.
"Tidurlah. Jawabannya adalah tidak ada, karena tidak ada yang tahu dunia ini. Percayalah pada sesuatu yang berlalu seperti angin. Dorong pikiran-pikiran itu ke langit pada esok hari."
Sang gadis masih diam tanpa ada niat untuk membuka mulutnya.
"Tidurlah yang nyenyak pada malam ini, setidaknya dalam mimpi mu, aku harap kau tidak memiliki kekhawatiran, ku harap kau tersenyum, tidurlah yang nyenyak, hmm...," hibur si pria pada kekasihnya yang masih terisak.
"Tidurlah hmm, aku akan menyanyi untukmu!" tawar sang pria.
"Mm…," sang gadis hanya bergumam sambil mengangguk, walau ia tahu sang kekasih tak dapat melihat anggukannya.
"Nuneul tteobwado saebyeok du shi ban
mugeoun momgwa deo mugeoun mam
museun saenggakanayo
himdeungayo gwaenchannayoWae naman andwenda saenggakajo
naeiri an ogil baranayo
kkuk meorireul jinnureuneun saenggakdeureun
meorimate nwieodugo geokjeong mayo
oneureun idaeroal jayo jal jayo i bam
joeun kkum kkugireul
jal jayo jal jayo i bam
kkumeseomanirado kkok
pyeonanhagil baraeyo
haengbokagil baraeyo
shigani meomchun deushi
jal jayo jal jayo i bamJeongdabi eomneun ge dabirago
sesangeun amudo moreundago
da baramcheoreom jinagal kkeora mitgo
cheonjang wiro neureonoeun saenggakdeureun
naeillo mirugoJal jayo jal jayo i bam
joeun kkum kkugireul
jal jayo jal jayo i bam
kkumeseomanirado kkok
geokjeong eopgil baraeyo
utgo itgil baraeyo
shigani meomchun deushi
jal jayo jal jayo i bamJal jayo jal jayo i bam
jal jayo jal jayo i bam
jal jayo jal jayo i bam
jal jayo jal jayo""Ketika kau membuka matamu, ini jam 2:30 pagi
Tubuh beratmu dan hatimu yang berat
Apakah yang kau pikirkan
Apa kau lelah? Apa kau baik-baik saja?
Kenapa kau berfikir, 'Hanya aku yang tidak bisa'…
Apa kau berharap esok hari tidak datang
Letakkan pikiran-pikiran yang memberatkan pikiranmu, di sebelah bantalmu dan jangan khawatir sama seperti hari ini
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Aku harap kau memiliki mimpi yang indah
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Setidaknya dalam mimpimu
Aku harap kau merasa damai
Aku harap kau berbahagia
seperti waktu yang terhenti
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Jawabannya adalah tidak ada jawabannya
Tak ada yang tau dunia ini
Percayalah pada sesuatu yang berlalu seperti angin
Dorong pikiran-pikiran itu ke langit-langit
pada esok hari
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Aku harap kau memiliki mimpi yang indah
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Setidaknya dalam mimpimu
Aku harap kau tidak memiliki kekhawatiran
Aku harap kau tersenyum
seperti waktu yang terhenti
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Tidur nyenyak, tidur nyenyak, pada malam ini
Tidur nyenyak, tidur nyenyak"Tak lama kemudian, terdengar suara dengkuran halus sang gadis dan suara nafasnya yang teratur. Sang pria tersenyum kecil, lalu mematikan sambungan telepon setelah bergumam…
"Good Night…"
FIN
*
*
*Jangan mengkhawatirkan hari esok, semua akan berlalu seperti angin yang berhembus, dan semua akan baik-baik saja. Tidurlah yang nyenyak malam ini.
Good Night
Inspired by : Chen ~Good Night