Masih banyak kebenaran yang belum terungkap dalam hidup
☀️☀️☀️
"Kalo nama orang tua siapa?" Tanya Yuna dengan penasaran. Mentari bingung kenapa ibu Genandra ingin tahu nama orang tua ku "Andreas dan Zika , emang kenapa tante?" Mentari memberanikan diri untuk bertanya
Ia sangat terkejut saat ibu Genandra yang tiba tiba langsung berdiri "Apa Zika? Apa kabar keadaan mereka?" Tanya Yuna dengan antusias "Baik tante,"
Genandra yang baru saja keluar dari kamarnya ia menuruni tangga dengan pakaian kaos oblong dan celana pendek seperti biasa pakaian rumah "Siapa sih mom?"
Mentari tertegun ia tak bisa berkata kata matanya melebar melihat Genandra dan Genandra pun sama ia tak menyangka Mentari akan kerumahnya "Mentari sebentar yah Genandra nya tante pinjem," Ucap Yuna membawa anak nya ke dapur
Mentari bingung kenapa ibunya harus meminta izin yang lebih bikin bingung kenapa ia menatap Genandra dengan segitunya
❄️❄️❄️
"Kak itu Mentari kamu inget dia kan?" Genandra hanya tertawa melihat ekspresi wajah ibunya "Ya mom Genandra inget malahan udah tau dari lama," Ucapnya dengan tenang , Yuna sangat kesal kenapa anak nya ini tidak memberitahu ibunya "Kapan kakak tahu?"
"Hmm... dari pas masuk SMA hehe!"
"Kakak ini!! Tapi Mentari inget gak sama kakak?!" Yuna bertanya agar tidak terlalu memberi tahu sebelum waktunya , Genandra hanya tersenyum "Enggak mom tapi Genandra berusaha buat ngasi tau!!" Jawab dengan semangat
"Ngapain berusaha kita datengin aja rumah nya nanti!!" Jawab Yuna seraya pergi dari dapur "Wah!! Semangat banget mau punya mantu!" Genandra sendiri sangat tidak percaya ibunya akan senekat ini
Bukan nya bicara di ruang tamu Genandra malah membawa Mentari ke kamar sedangkan Yuna menjemput suaminya ia ingin memberi tahukan hal baik dan tentu nya ingin pergi menemui sahabatnya dan meminta janjinya dahulu
"Kok gw dibawa ke kamar sih?"
"Emang baby mau semua orang yang disana denger,baby mau nanya soal Lion kan?"
Hari sudah sore Genandra sudah menceritakan semuanya yang ia lihat bahkan Vidio yang ia rekam di handphone nya saat itu
Mentari mencurahkan semua kekecewaan dengan mengais dan mengoceh tak jelas sejak tadi Genandra hanya mendengarkan "Sudah lah by aku ga suka liat kamu kayak gini cuma karena orang yang ga tau diuntung udah dapet Angel kayak kamu tapi malah milih yang mata duitan jelek lagi ih,"
Apa ini detak jantung ku kenapa cepet banget-Batin Mentari
"Mau balas dendam ga? Kalo mau tunggu aja nanti kalo ga mau juga pasti jadi,"
Aku ga tau perasaan apa ini setelah mendengar suara Genandra yang bisa nenangin hati , aku juga benci hari ini mengapa aku baru tahu bahwa Lion main wanita lain dibelakang ku-Batinnya
"Kak ayo makan siang dulu mentari juga ayok!"
"....Loh Mentari kok nangis diapain sama kakak! Mommy ga pernah ngajarin kakak buat jahat sama perempuan!" Tutur Yuna bisa bisa nya anak nya ini buat anak orang nangis
"Aduhh mommy dengerin ceritanya dulu kenapa sih main nuduh aja!" Genandra yang meringis kesakitan karena pukulan Yuna bukan main jika Yuna sudah marah siapapun walaupun keluarga ya kalo salah ya salah
KAMU SEDANG MEMBACA
Mentari pagi
Teen FictionMentari syaquella yonatta ia adalah seorang yang hangat pada siapapun terkecuali dengan musuh nya Sikapnya seperti mentari pagi yang menghangat kan tubuh Tetapi entah kenapa Mentari seakan disihir dan luluh pada seseorang yang seharusnya ia anggap...