Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bulan Oktober baru saja berakhir, itu artinya masih tersisa sebulan lagi sebelum musim dingin menyapa. Kesempatan ini dimanfaatkan oleh Hitomi untuk berjalan-jalan menikmati musim gugur yang tersisa bersama seseorang yang ia temui di musim gugur 2 tahun lalu. Seseorang yang dulunya asing baginya tapi kini sudah menjadi bagian penting dari hidupnya. Kim Minjeong, nama gadis itu adalah Kim Minjeong—dia adalah satu-satunya orang yang berhasil membuat Hitomi lupa akan orang di masa lalunya. Keduanya berjalan bergandengan tangan melewati setiap jalan yang ditaburi oleh dedaunan yang mulai berguguran.
"Hitomi dari semua musim, musim apa yang kamu sukai?" tanya Minjeong yang berjalan di samping Hitomi. Minjeong berjalan sambil menggenggam erat tangan Hitomi.
Hitomi menolehkan wajahnya dan menatap orang yang berada di sampingnya sambil tersenyum, "aku suka musim gugur," katanya pada Minjeong.
Minjeong itu ikut menolehkan kepalanya kearah Hitomi sehingga pandangan keduanya saling bertemu satu sama lain, "aku pikir kamu suka musim semi," katanya itu pada Hitomi.
"Aku memang suka musim semi tapi daripada musim semi aku lebih suka musim gugur," kata Hitomi sambil tersenyum. Keduanya terus berjalan menyusuri jalan yang ada di depan mereka.
"Kenapa kamu lebih suka musim gugur?" tanya Minjeong lagi pada Hitomi.
"Ada tiga alasan kenapa aku suka musim gugur, kamu mau dengar alasannya gak?" tanya Hitomi yang dibalas anggukan kepala oleh Minjeong yang ada disebelahnya.
"Pertama, cuaca di musim gugur sangat pas untukku. Gak panas dan juga gak terlalu dingin terus curah hujannya juga gak banyak, jadi aku masih bisa jalan-jalan seperti sekarang ini." Hitomi menjawab pertanyaan orang itu sambil sesekali melihat Minjeong yang ada disebelahnya.
"Lalu alasan yang keduanya apa?" tanya Minjeong yang tampaknya sangat penasaran.
"Alasan keduanya karena pemandangan musim gugur sangat indah. Kalau di musim semi semua menjadi warna pink dan putih, tapi di musim gugur semua menjadi warna kuning, jingga dan merah. Nah, kamu tahu sendiri kan kalau warna favoritku itu kuning dan jingga?" Minjeong mengangguk kepalanya saat Hitomi mengatakan warna kesukaannya. Ya dia tau betul sesuka apa Hitomi dengan kedua warna itu dan saking sukanya dia dengan warna itu Hitomi pernah mengajaknya ke pantai hanya untuk melihat warna langit saat matahari akan terbenam.
"Terus kalau di musim semi itu bunga-bunga bermunculan tapi di musim gugur daun-daun berubah warna kayak lidah api yang menjilat-jilat birunya langit dan itu membuat suasana di musim gugur terasa lebih romantis," kata Hitomi meneruskan perkataannya.
