"JIAKHH NAKSIR LO PADA AMA KEISYA" Cetus Arum yang melihat Keisya menjadi pusat perhatian
"Syirik ya" Evellyn meledek
Keisya memulai langkah larinya terlebih dahulu dan di ikuti oleh teman lainnya, mereka berlari membentuk sebuah lingkaran.
"Okey selesai, sekarang karna ga da sabeumnim kalian boleh latihan gerakan yang kalian belom bisa terserah deh mau apa aja" Ujar Shaka
"Umm Keisya kamu mau latihan sama sapa?" Tanya Raksa
"Sama gue" jawab Shaka
"Yahhh mas Shaka sama mas Raksa keduluan sama mas Athaya" ledek Keisya.
"HAHAHAHA NGEREBUTIN KEISYA, WOY SHAKA SINI LU LATIHAN AMA GUA AJA"Seru Evellyn
"Yah, next time ama aku aja oke" Goda Shaka
Sedangkan Athaya hanya tertawa kecil
"Kamu yang ga bisa gerakan yang mana?" Tanya Athaya
"Dwi chagi sama dollyo chagi" Jawab Keisya
"Okey nah jadi dwi chagi tuh kayak gini nih, kuda - kuda, terus angjat satu kaki mu, abistu tinggal tendang ke arah belakang aja, nah sasaran nya itu di perut sama kepala, gampang kan, coba kamu lakuin ke aku" Jelas Athaya.
"Iya gampang sih, tapi Echa ga bisa ngelakuin nya ke mas"
"Harus bisa dong, anggep aja aku itu orang yang paling... Kamu benci, aku uda pake body protector kok jadi aman kalo ketendang"
"beneran mas?"
Athaya mengangguk
"Kamu pake sasaran kepala ya kalo perut keknya uda bisa deh"
"Okey mas"
"Charyot, sijak!" (sikap siap, Mulai)
Keisya mulai melakukan gerakan dwi chagi seperti yang di contohkan Athaya tadi
Keisya tepat dengan sasarannya tetapii.....
"Ouch"
Athaya meringis kesakitan, Tendangan Keisya terlalu keras hingga membuat muka Athaya lebam
"MAS ATHAYA... YA ALLAH MAAF MAS ADUHH SAMPE LEBAM NIH, YAH BENTAR DEH BENTAR" Keisya panik dan keluar dari tempat latihan untuk membeli es batu di warung terdekat
"Eh Echa gausah, gapapa"
Senior yang berada disitu pun melingkari Athaya dan tertawa
"HAHAHA gimana bro tendangannya bisa bikin orang melayang kaga" Goda Shaka
"Kalo Keisya masuk ke pertandingan gua jamin dia yang menang sih" Ujar Athaya
"Jangan - jangan Keisya punya dendam ama lu HAHAHHAHA" Raksa pun ikut ikutan menggoda Athaya
"Buk, es batunya masih ada nggak?" Tanya Keisya ke penjual warung tersebut
"Ada dek, mau berapa?"
"Satu deh bu, berapa ya jadinya?"
"500 dek"
"Yah bu, ini saya Cuma punya 5000 kembaliannya ambil aja ya darurat soalnya"
"makasih dek, hati hati ya, semoga rejeki mu dilancarkan"
"Aamiin, terimakasih juga ya bu, duluan"
Keisya berlari dari warung tersebut menyebrang ke tempat latihan, tetapi saat menyebrang Keisya tidak menoleh kanan dan kiri hingga..
SETTTTTTT
Dekap pria yang telah menyelamatkan Keisya.
"Lain kali hati - hati" Ucap pria tersebut
"Makasih, dan maaf ya, tadi saya buru - buru mau ngobatin temen saya"
"mau ngobatin orang, tapi kalo kamunya sendiri sakit juga ga lucu, pikirin diri kamu sendiri sebelom mikirin orang lain" lanjut pria tersebut
".............."
Setelah mengucapkan kalimat tersebut pria itu pergi meninggalkan Keisya.
"Kenapa ya, kata kata mas tadi bikin hati gua langsung deg, ngena banget dihati" Batin Keisya
____________________
HELLO PREN
SEGINI DULU NEE
AAAA MOGA SUKA YA
JANGAN LUPA VOTE😓
COMMENT JUGA😉
AND KALO MENURUT KALIAN
BAGUSS SHARE YA
MKS SO MUCH MWA MWA
/SEND HUG VIRTUAL\
(つ≧▽≦)つ
KAMU SEDANG MEMBACA
Tak Kenal Maka Menikah [On Going]
Teen Fiction"mau ngobatin orang, tapi kalo kamunya sendiri sakit juga ga lucu, pikirin diri kamu sendiri sebelom mikirin orang lain" "Mas, hal apapun itu kalo dipaksa juga ga baik, segimanapun aku berjuang buat happy ending, tapi kalo akunya uda ga kuat aku ga...