10

316 29 0
                                    

Beberapa hari setalah mereka bertemu. Wonwoo dan Mingyu sudah sangat jarang bertemu. Wonwoo sedang sangat sibuk dikarenakan kelaparan masal yang terjadi di desa desa.

Mingyu juga disibukan dengan tuntutan pedagang pedagang tempat ia bekerja. Ia dituntut untuk bekerja sangat keras untuk mengantarkan padi padi dan kebutuhan lainya ke desa desa.

Sebenarnya Mingyu tidak mau, ia lebih memilih untuk bekerja pada para bangsawan. Tapi ia akhirnya menyetujui saat ia tau bahwa Wonwoo juga turun langsung kelapangan.

Ia inggin memanfaatkan momen ini agar bisa bertemu sang pujaan hati yang sangat ia rindukan. Tapi bukanya bertemu Wonwoo, Mingyu malah bertemu dengan putri bangsawan yang sering memukulinya.

Mingyu pasrah karena ia tidak bisa mengganti wilayah kerja. Ia ditempatkan di wilayah bangsawan Kim sedangkan Wonwoo mengawasi di wilayah kerajaan.

Walau orang berpikir bahwa di wilayah bangsawan lebih baik karena mendapat imbalan lebih besar. Mingyu tetap ingin bekerja di wilayah kerajaan.

Mingyu mencoba beberapa cara agar ia bisa bertukar wilayah dengan para pekerja kerajaan.

Ia mengenal beberapa pekerja dan mengajaknya untuk bertukar. Entah apa yang mereka pikirkan tapi mereka tidak mau bertukar dengan Mingyu.

Walau jika dilihat mereka sangat ingin bertukar tapi sepertinya mereka takut. Entah mereka takut pada siapa. Para bangsawan atau prajurit kerajaan.

Setelah berhari hari mencari Mingyu akhirnya menemukan orang yang bersedia berganti wilayah dengan nya.

Seungkwan bersedia bertukar wilayah dengan Mingyu karena ia bilang bahwa pujaan hatinya adalah pengawal keluarga bangsawan.

Setelah beberapa hari bekerja di wilayah kerajaan, Mingyu akhirnya melihat sosok yang ia rindukan itu.

Tapi tatapan mata yang tadinya bahagia kini menjadi tatapan khawatir dan sedih.

Pasalnya sang pujaan hati malah berjalan dengan lemas dan wajah yang sangat pucat.

Tetap dengan didampingi Jun disampingnya. Ia seperti orang yang sedang mengalami sakit keras.

Wonwoo terlihat sedang terbatuk di atas kursi nya. Jun yang panik bergegas membawa Wonwoo masuk. Tapi mungkin bagi orang awam mereka melihat sang putra mahkota baik baik saja.

Wonwoo menutupi wajah pucat nya dengan riasan. Mingyu orang yang memperhatikannya setiap hari bisa tau bahwa Wonwoo tidak baik baik saja.
.
.
.
Mingyu sedang duduk dipinggir danau setelah ia bicara pada Jun bahwa ingin bertemu dengan Wonwoo.

Awalnya Jun menolak permintaan Mingyu dengan alasan bahwa Wonwoo sibuk karena tugasnya belum selesai.

Mingyu membantah alasan Jun karena ia sudah pindah wilayah kerajaan, dan ia tau betul bahwa pekerjaan mereka sudah selesai sejak tadi.

Akhirnya Jun mengalah dan akan bilang bahwa akan membawa Wonwoo ke pinggir danau saat senja menjelang.
.
.
"Gyu..." Panggil seseorang pada Mingyu yang sedang duduk sambil melemparkan batu ke dalam danau.

Mingyu refleks menengok ke arah suara yang memanggil nya. Mingyu terkejut melihat bahwa yang memanggil nya bukan Wonwoo atau Jun melainkan ibunya yang Mingyu pikir sudah tiada.

*Flashback

21 tahun lalu saat semuanya sedang sangat sedih.

Mingyu kehilangan ayahnya saat masih berusia 3 tahun. Ayahnya di temukan tidak bernyawa di hutan tempat biasanya ia menyendiri.
Mingyu tak pernah berpikir bahwa ayahnya punya masalah dengan keluarga bangsawan.

Mingyu kecil hanya berpikir bahwa ayahnya tewas diterkam hewan buas. Saat itulah Mingyu mulai bekerja keras walau hanya membantu ibunya dirumah.

Ibunya pergi bekerja dan ia yang membersihkan rumah, memasak, dan mencuci. Orang berpikir ia masih sangat kecil untuk melakukan pekerjaan pekerjaan itu.

Tapi apalah daya, Mingyu yang bukan dari keluarga kaya harus seperti itu untuk meneruskan hidup.

Mingyu yang juga memiliki daya tahan tubuh yang lemah menjadi masalah besar bagi ia dan ibunya.

Ibunya tidak bisa pergi bekerja karena mengurus Mingyu, alhasil tak ada pemasukan uang hari ini.

Tanpa uang sehari artinya mereka kelaparan 2 hari. Uang hasil ibu ya bekerja sama sekali tidak menutup kebutuhan mereka.

Sampai akhirnya Mingyu mulai menginjak usia 4 tahun dan satu kejadian naas lainya terjadi.

~***~

 ༎ຶ‿༎ຶ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

༎ຶ‿༎ຶ




~maaf banget nih baru up
Saya sibuk soalnya. Enggak sempet buat nulis.

Maaf ya😅👋🏻

Senja {Minwon}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang