Sosok Misterius 🔞

1.6K 71 6
                                    

Seokjin yang larut dengan kilas balik tentang teman masa kecil nya yaitu park Jimin yang entah sekarang bagaimana kabarnya setelah hampir 3 Minggu hilang bak ditelan bumi.

Seokjin memilih untuk merebahkan badannya pada king size bed, seokjin rasa jiwa dan fisik nya amat sangat lelah setelah peristiwa kematian ibunya ditambah tentang Jimin yang ternyata seorang penyuka sesama jenis, sialnya Jimin menyukainya. Seokjin sangat frustasi dengan peristiwa tak masuk akal ini.

 Seokjin sangat frustasi dengan peristiwa tak masuk akal ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.
.
.
.

"Eungh...shhh". Suara desahan lolos pada bibir plum seokjin yang setengah sadar, merasa ada yang menghisap sesekali menjilati area vitalnya serasa hangat dan memberikan sensasi mengelikan.

"Ohh ahhhhhhh. Akhh". Suara jeritan seokjin mengema tak kala bagian selatan nya serasa mendapatkan sebuah gigitan.

Seokjin sepenuhnya bangun dari tidurnya, namun entah mengapa tangannya terikat sebuah besi sepertinya ini sebuah borgol dan bagian kakinya mengangkang lebar dan pergelangan kakinya terikat juga, tidak lupa seokjin merasa badannya tidak memakai sehelai kain apapun, matanya tertutup kain hingga seokjin tak tau kondisi sekitarnya.

"Oh uhhhh ehh eunghh". Desis nikmat seokjin dengan membusungkan dadanya.

'apa ini mimpi?'batin Seokjin ditengah dilanda kenikmatan dan kebingungan.

Sosok misterius itu terus menghujam mengeluar masukan kejantanan seokjin dalam mulutnya, kedua tangan nya tidak menganggur dengan mencakup buah zakar seokjin dan meremas nya.

"Eunghh..ahkkk ". Kejantanan seokjin membengkak karena mendapatkan serangan hingga mengeluarkan spermanya.

Seokjin merasa lemas setelah mengeluarkan cairannya,.

"Ah.. ah hei apa yang kau lakukan padaku". Tanya dengan suara tersengal seokjin pada sosok yang tidak diketahui nya.

Sosok misterius itu menampilkan senyum tipis dan menindih badan seokjin, mengendus Area leher jenjang nan putih seokjin.

"Kau nikmat baby". Suara bisik serak nan berat sosok lelaki misterius terdengar samar membuat badan seokjin tersentak dan meremang. Ternyata yang melakukan padanya adalah sosok pria .

Pria misterius itu pun memperbaiki posisi nya mengarahkan wajahnya pada hole seokjin, mengendus dan mengecup nya singkat.

"Akhh siapa kau?". Tanya seokjin mencoba memberontak menjauh kan bokong pada pria misterius namun sia-sia kondisi nya ia terikat baik kaki dan tangan nya.

Namun sosok itu tak menjawab seokjin, ia sibuk memasukkan lidahnya pada hole seokjin.

"tolong hentikan...akkh ku mohon, jangan lakukan ini padaku, aku bukan gay". Pinta seokjin memohon dengan putus asa. Tangannya yang terborgol bergerak serampangan menyentuh sosok pria yang melecehkan nya.Wajah seokjin memerah bibir tebalnya terbuka dan mendongakan kepalanya.

Pria misterius itu tersenyum ditengah gencarnya mengecap hole seokjin. Pria misterius itu menjauhkan wajahnya. Nafas seokjin memburu mengais udara.

Seokjin merasa lengah karena sosok itu tiba-tiba memasukkan sesuatu yang besar dan berurat dengan tiga kali hentakan karena tak bisa masuk ke lubang anal seokjin yang sempit.

Jleb seluruh perpanjangan sosok pria misterius itu masuk sepenuhnya dalam lubang anal seokjin

"Akhhhh shhhh hentik...an ashhh" jerit seokjin kemudian ia meracau dan meraih rambut sosok pria itu dan menarik nya berharap pria itu menghentikan kegiatan nya.

"Siapa kau brengsek". Seokjin menarik dengan keras rambut sosok pria itu.

Sosok pria itu mendapat perlakuan tersebut menggenggam dengan erat pergelangan tangan seokjin dan menempatkan nya diatas kepala seokjin.

"Akhhh. Eungh".

Pria misterius tersebut menghentakan badan seokjin, dan menggenjot nya dengan brutal.

pria mengatup rahangnya hingga urat lehernya tercetak, ia menahan untuk tidak mengeluarkan suara, ia tidak ingin seokjin mengenalinya.

Sungguh kenikmatan seks bersama seokjin adalah bentuk surga duniawi.

Satu tangan pria misterius itu menahan tangan seokjin yang terborgol, satu tangannya ia arahkan meremas kepala kejantanan seokjin dan mengusap ujungnya di bagian saluran kencing seokjin, sedangkan mulutnya menginvasi dari mulut, leher dan turun ke bagian putingnya hingga meninggal kan jejak kissmark.

Seokjin mendapatkan perlakuan itu badannya mengejang, ini respon alami seseorang mendapatkan kenikmatan seks, bahkan ia tak tau siapa gerangan pria gay yang memperkosa nya.

Malam panjang terjadi di kamar seokjin karena entah berapa kali pria misterius itu menggagahi nya, hingga seokjin tak sadar diri hingga pingsan.
.
.
.
.
.
.
.
Matahari menerpa wajah seokjin hingga ia terusik. Badannya mengeliat .

"Argh.. jerit seokjin karena merasa bagian belakangnya sakit.

Total seokjin shock dan terdiam mematung ternyata malam tadi benar terjadi, seorang entah darimana masuk kedalam apartemen nya dan berakhir memperkosa nya dengan brutal. Sekarang seokjin mencoba bangun menutupi badannya dengan selimut untuk mencari sosok pria itu di apartemen nya namun tak mendapati siapapun.

"Arggh siapa yang melakukan itu padaku hiks..hiks ?". Teriak seokjin frustasi.

"Apa yang terjadi?". Monolog seokjin mengusap wajahnya
.
.
.
.
.
Sekarang seokjin berada dalam kamar mandi, tepatnya di bawah guyuran air shower. Seokjin melihat seluruh badannya pada cermin besar, banyak sekali kissmark merah kebiruan hampir memenuhi seluruh badannya bahkan bagian alat vital nya terdapat bekas gigitan, seokjin benar hancur ia merosot kan badan nya duduk bersimpuh menerima nasib kecamnya.

"Jimin ?...mana mungkin Jimin melakukan nya?". Ucap seokjin tiba-tiba mengingat Jimin dan berasumsi namun ragu Jimin yang melakukan nya.
.
.
.
.

Seokjin berada di depan rumah mewah Jimin, namun pagar besi menjulang tinggi itu tak terbuka untuk nya. Seorang perempuan paru baya mungkin tetangga Jimin menghampiri seokjin yang berteriak arah luar pagar dengan mengila.

Perempuan itu memberikan informasi bahwa seluruh keluarga Park atau seluruh keluarga Jimin pindah sekitar sejak tiga Minggu dan tak tau dimana mereka menetap sekarang.

Seokjin melangkah kan kakinya yang terlihat sempoyongan, air mata turun Tanpa suara. Seokjin dipenuhi tanda tanya besar tentang siapa yang memperkosa nya semalam.

Ia masuk dalam mobilnya nya dan menjatuhkan kepalanya pada stir mobil nya dan menangis, ia tak percaya telah di sodomi seseorang yang seokjin tak tau siapa.

.
.
.
.
.










The Law Of Life(BTSXKSJ)/EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang