"aku harus bagaimana, berjalan tanpa kamu? apa dayaku.."
this story was inspired by
'Tak Seimbang' - GEISHA feat. Iwan Fals∞ ∞ ∞
Sinar mentari perlahan menyusup dari tirai putih jendela-jendela yang berjajaran itu. Jennie menggeliat pelan di tempat tidurnya, menyipitkan mata karna rupanya mentari tak membiarkan ia tidur lebih lama.
Gadis itu pun memposisikan dirinya untuk duduk hingga akhirnya seorang perawat masuk ke dalam kamarnya.
"Selamat pagi, J. Ayo, aku bantu kamu mandi." perawat itu tersenyum ramah. Menyimpan kotak berisi tensi darahnya di nakas samping tempat tidur.
Perawat itu memang yang mengurus Jennie sejak ia pertama kali datang kemari. Jadi mereka notabene memang cukup dekat. Tapi Jennie lupa-lupa ingat siapa namanya. Jennie memang buruk dalam hal mengingat. Beruntung name tag di dadanya cukup membantu. WENDY.
"Iya.." jawab Jennie lemah.
Wendy pun membantu Jennie untuk bangkit, lalu berjalan perlahan menuju kamar mandi. Jennie kini memang tengah di rawat di salah satu rumah sakit kota Seoul. Dokter mengatakan, ia memiliki penyakit yang cukup serius dan butuh perawatan intensif.
Tidak apa. Toh Jennie tidak pernah menjadikan semua ini beban.
Apalagi karna ada laki-laki yang selalu mengisi hari-harinya di rumah sakit menjadi tetap indah.
Kim Taehyung. Laki-laki 25 tahun bersuara husky itu. Pacar Jennie sejak empat tahun lalu. Tunangan Jennie. Bahkan mungkin sudah jadi suami Jennie, andai Jennie tidak sakit saat ini.
"Taehyung belum datang, Wen?" tanya Jennie usai mandi.
Wendy tersenyum tipis lalu menggeleng, "Biasanya dia datang jam sembilan, kan? Ini baru jam delapan, J.."
Jennie kembali ke tempat tidurnya dengan senyuman.
"Mau sarapan sekarang?" tanya Wendy, dan jawabannya pasti selalu sama,
"Aku nunggu Taehyung. Biar Taehyung yang suapin nanti." Jennie tersenyum.
Wendy pun mengangguk paham.
"Kalau gitu, kita tensi darah aja ya?" Wendy mengeluarkan peralatan tensi nya lalu mulai menggulung lengan baju Jennie.
"120/90. Cukup normal. Good job, J!" Wendy kembali menyimpan peralatannya ke dalam kotak.
"Ku tinggal, ya? Kalo ada perlu apapun, aku ada di meja jaga, atau di ruangan perawat. Kamu tau tempat ku kan?"
Jennie tertawa pelan, "Setiap hari kamu selalu ngomong hal yang sama, Wen. Aku tauuu, udah sana."
∞ ∞ ∞
"beri aku kesempatan untuk memelukmu lagi.. pelukmu lagi.."
KAMU SEDANG MEMBACA
LIE TO ME ➳ TN [ONESHOT]
Fiksi PenggemarA COMPILATION OF ONESHOT STORIES NJOY(~‾▿‾)~ ©SLAPYOURHOES 2020 All Rights Reserved