Malam ini sandrinna datang ke rumah Rey dengan Rasya
Linda : Nana? Ini beneran kamu nak?
Sandrinna; iya maa ini Nana, mama apa kabar?
Linda; baik sayang ayo masukk
Mereka duduk di ruang tamu
Tama; jadi ini keputusan kamu sayang?
Sandrinna; iyaa paa, Nana tau mungkin ini mengecewakan buat papa dan juga mama tapi aku udah gak mau lagi dalam hubungan yang seperti ini
Linda; mama sangat mengerti, dan seharusnya mama minta maaf karena Rey kamu jadi terluka, mama benar'' malu sayang
Sandrinna; maaa gak perlu minta maaf ini bukan salah mama kok dan mungkin emg aku sama Rey gak jodoh
Rasya; hmm Tante om sebenarnya ini sudah kami bicarakan sejak nana masih kuliah di amrik dan semua keluarga juga sudah memikirkan ini, dan yah kami setuju karena ini demi Nana
Linda : tante paham sya
Rey; loh Rasya, sayang kamu juga di sini? Kamu pasti mau maafin aku kan dan batalin perceraian kita, iya kan sayang?
Sandrinna; kak kasih suratnya
Rasya; Rey kedatangan kami kesini untuk memberikan surat cerai ini, dan silahkan kamu tanda tangani
Rey; gak sampai kapanpun mas gak akan tanda tangan surat ini karena mas masih sayang sama kamu, mas gak mau kita pisah
Sandrinna: mau atau tidak sampai kapanpun aku tidak akan pernah menerima kamu sebagai suami aku lagi
Rey; sayang dengerin mas dulu, mas mohonn
Sandrinna; cukup Rey, aku sudah muak dengan ini, maa paa nana pergi dulu(keluar dari rumah)
Rasya; Rey sebaiknya Lo ceraikan Nana secepatnya, permisi
Rey; enggak, sayang dengerin mas dulu , mas gak mau kita pisahh(mengejar mobil Nana)
Linda; rey udahh, kamu harus terima ini , ini semua karena kesalahan kamu, kamu mengkhianati Nana
Rey; tapi waktu itu Rey cuma lagi menenangkan diri mah, Rey gak ngelakuin hal aneh dengan sindy
Linda: tetep aja kamu salah, kamu salah nak, dan nana sudah terlanjur kecewa
Tama; ayo masuk, kita bicarakan di dalam